Drogba dan Jossy tampil menawan di Karanganyar

Cucak hijau Drogba milik Warjo-Rendy dari IKPBS Solo tampil menawan dalam Latpres Krakatau Team di lapangan panahan Alun-alun Karanganyar, Minggu (16/12). Drogba sangat rajin berkicau, dengan lagu variasi ngerol, dan nembak panjang nyaris tanpa spasi, hingga tubuhnya ngentrok-ngentrok. Penampilan gemilang di kelas VIP itu membuatnya dinobatkan sebagai juara pertama.

Hal yang sama juga ditunjukkan murai batu Jossy milik Top Asli Palur. Sebelumnya, Top Asli juga unggul di even Laskar Sukowati Sragen (29/11) melalui murai Super Star. “Besok kita turun ke Jogja, sebelum ke Gebyar Tutup Tahun IKPBS di Balekambang, dan ikut ambil bagian di even Valentine,” kata Top Asli.

Sejumlah jago yang ngetop di kawasan  Solo Raya juga kembali meraih prestasi di Karanganyar, seperti kacer Black Racer milik Banny SSA Sragen yang nyeri juara 1, murai batu Black Devil milik Agus dari Sukoharjo, anis merah Sensasi milik Roedy-Kerok, serta ciblek Brandal milik Candik Ayu.

H  Wiwit selaku ketua Krakatau Team Karanganyar mengaku gembira melihat animo peserta yang makin ramai mengikuti even yang digelar rutin tiap bulan di sebalah barat kantor Pemkab Karanganyar. “Harapannya, mulai 2013 makin ramai lagi. Mungkin kemasannya akan coba dibenahi lagi supaya lebih menarik,” tuturnya.

Sanggar jatuh, burung sempat lepas

Sebuah kejadian menarik mewarnai gelaran Krakatau Team, ketika salah satu batang bambu yang disediakan panitia untuk rehat burung terlepas ikatannya dari pohon, karena tidak kuat menahan beban. Akibatnya, sejumlah sangkar burung yang digantung berjatuhan. Salah satu sangkar yang tebok bawahnya terlepas, sehingga burung di dalamnya juga lepas dan terbang.

Setelah dikejar-kejar, burung kacer milik Ari akhirnya bisa tertangkap oleh tukang becak, kemudian diserahkan kembali ke pemiliknya. “Ini burung beli, kebetulan harganya relatif murah. Seandainya tidak ketangkap juga tidak apa-apa, tapi rupanya masih rezeki saya, jadi bisa kembali,” ujar Ari nyantai.

Warjo dari IKPBS Solo mengaku, selain mengikuti lomba, kedatangannya di Karanganyar sekaligus membawa misi sebagai duta untuk even Gebyar Tutup Tahun pada 30 Desember. “Mohon dukungan dari semua rekan agar bisa ke Solo tanggal 30 Desember,” ujarnya.

Panitia Gebyar Tutup Tahun membuka tiket seharga Rp 100 ribu (hadiah Rp 1,25 juta), tiket Rp 80.000 (hadiah Rp 800 ribu), dan riket Rp 50.000 (hadiah Rp 500 ribu). “Tiket bisa dibeli langsung di lapangan dengan sistem gesek,” tandas Warjo. (Waca-Jogja)

Hasil Latpres Krakatau Team Karanganyar (16/12)