Murai batu Mambo dan kacer Brajamusti “nyeri” di Bupati Bangka Cup II

Di Hutan Kota Sungailiat yang teduh dan rindang, sejumlah kicaumania Bangka dan sekitarnya berkumpul, mengikuti Lomba Burung Berkicau Bupati Bangka Cup II, Minggu (31/3) lalu. Bupati Bangka Yusroni Yazid pun berkenan hadir dan membuka langsung acara ini, sekaligus memberikan trofi beserta hadiah lainnya kepada para juara. Ditonton orang nomor satu di Kabupaten Bangka, murai batu Mambo dan kacer Brajamusti menampilkan performa terbaiknya dan sukses merebut double winner alias nyeri juara 1.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Menurut Adry Riady, tokoh kicaumania Bangka yang melaporkannya untuk omkicau.com, lomba kali ini dibanjiri peserta dari berbagai daerah, dengan jumlah peserta 1.137 ekor burung. “Panitia membuka 26 kelas atau sesi. Seperti lazimnya di Bangka, lomba berlangsung tertib tanpa adanya teriakan, sehingga memudahkan kerja juri,” kata Adry.

Fuksin Bangka, atau biasa disapa Boysin, menorehkan tinta emas melalui murai batu Agogo dan kacer Sadis. MB Agogo memenangi Kelas Berteman, adapun kacer Sadis juara di Kelas Bupati yang merupakan kelas utama. Rupanya kedua jagoan ini sudah langganan juara, bukan hanya di Bangka, melainkan juga di beberapa even akbar di Sumatera.

Tetapi bintang Bupati Bangka Cup II sesungguhnya murai batu Mambo milik Atian dan kacer Brajamusti milik Angga. Kedua burung ini sama-sama mencetak double winner atau nyeri juara 1 di kelas masing-masing.

Dari tiga sesi murai batu, satu gelar juara diraih Agogo dan selebihnya diborong Mambo. Mambo bahkan sukses di kelas utama, Murai Batu Bupati. Satu gelar lagi diraihnya di Kelas MB Sungai Liat. Demikian pula dengan Brajamusti. Apabila kelas utama dimenangi Sadis, dua kelas lainnya diborong Brajamusti.

Serindit memang identik dengan Bangka. Dalam berbagai gelaran, panitia seringkali membuka satu atau dua sesi tambahan, untuk mengakomodasi peserta yang membeludak. Begitu pula di Bupati Bangka Cup II, panitia harus membuka satu kelas serindit lagi sehingga menjadi empat.

Menurut Adry Bangka, penambahan kelas akibat peserta membeludak tidak hanya terjadi pada serindit. “Kolibri bahkan dibuka sampai tiga kelas.  Lovebird juga tiga kelas. Ini menunjukkan hobi burung kicauan di Bangka memang luar biasa,” jelasnya.

Rizal Blinyu, tokoh kicaumania Bangka yang juga aktif berlomba di even nasional, mengoleksi poin paling banyak untuk single fighter (SF), sehingga dinobatkan sebagai juara umum. Sedangkan juara umum bird club diboyong Shopie BC.

Rizal antara lain unggul di kelas serindit, kolibri, dan lovebird. Adapun Shopie BC unggul di kelas kacer, lovebird, kapas tembak, dan cucak jenggot.

Sebagian kicaumania Bangka berencana mengikuti even 168 Cup II di Semarang, Minggu (7/4). Kekuatan Sumatera dipastikan akan bertambah. Apalagi sebelumnya Ramadhan dan M Khadafi dari Aceh Bintang SF Lampung, serta Andre Obelix dan beberapa kicaumania Jambi,  juga bakal hadir. (Waca Jogja)

—

Hasil Lomba Bupati Bangka Cup II (31/3)

—

Selamat kepada para pemenang, dan tetap semangat untuk peserta lainnya.

—

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.