Burung pipit zebra atau zebra finch ternyata memiliki sifat sangat setia terhadap pasangannya di alam liar. Bahkan dalam penelitian yang dilakukan Dr Simon Griffith, ahli perburungan Universitas Macquire Australia, terungkap kalau burung ini memiliki sifat sangat monogami ketimbang jenis burung lain. Namun keadaan berbalik 180 derajat, ketika burung zebra finch berada dalam kandang penangkaran. Burung ini ternyata suka selingkuh, he.. he.. he..
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
- Di alam liar, burung zebra finch memiliki sifat sangat setia terhadap pasangannya.
Pipit zebra atau zebra finch (Taeniopygia guttata) merupakan burung jenis finch yang umum ditemukan di Australia, Indonesia, dan Timor Leste. Dalam perkembangannya, burung ini dikembangbiakkan di beberapa negara.
Selain sangat popular sebagai burung peliharaan, pipit zebra juga kerap dijadikan objek penelitian sejumlah ornitholog, mulai dari reproduksi, komunikasi antarburung, dan yang paling sering adalah perilaku burung.
Maaf menyela, kalau burung Anda kondisi ngoss terus dan pengin jadi joss, gunakan TestoBirdBooster (TBB), produk spesial Om Kicau untuk menjadikan burung ngoss jadi joss...
Dr Griffith meneliti burung ini selama 10 tahun terakhir. Menurut dia, meski hidup berkelompok atau dalam koloninya di alam liar, kesetiaan burung zebra finch terhadap pasangannya lebih hebat daripada jenis burung lainnya.
“Tetapi ketika didomestifikasi atau ditangkarkan, kehidupan mereka berubah. Ada yang terlihat kencan diam-diam, dan terlibat perselingkuhan,” ujar Griffith.
Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis...
Dalam risetnya, dia mengamati perilaku burung pipit zebra dalam penangkaran Fowlers Gap di wilayah barat Negara Bagian New South Wales.
“Di alam liar, burung jantan dan betina jenis akan membentuk keluarga harmonis. Tetapi di penangkaran, kami menemukan 15 persen di antara mereka bertelur dan melahirkan anak tanpa dibuahi oleh burung jantan yang menjadi pasangannya,” kata Griffith.
Perilaku selingkuh yang muncul setelah burung dipelihara du kandang penangkaran kemungkinan terkait dengan proses domestifikasi yang berlangsung selama hampir 100 tahun terakhir.
Selama bertahun-tahun, zebra finch menjadi burung peliharaan favorit di seluruh dunia. Burung dengan bulu berwarna-warni ini mengundang ketertarikan banyak kalangan untuk mengembangbiakkan atau melakukan penelitian.
Selama ini, penelitian zebra finch selalu dilakukan di dalam ruangan atau terhadap burung yang dipelihara dalam sangkar. Sangat sedikit sekali penelitian mengenai perilakunya di alam liar, khususnya di pedalaman Australia yang menjadi habitat mereka.
Semoga menambah pengetahuan kita bersama.
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.