Burung edel sanger atau sering juga disebut herda sanger / gray singing finch (Serinus leucopygius) termasuk salah satu jenis burung finch yang kerap dijadikan isian bagi kenari. Meski kualitasnya sebagai burung master tak sebagus kerabat dekatnya, blackthroat (Serinus atrogularis), edel sanger memiliki penggemar tersendiri, baik di Indonesia maupun di mancanegara. Berikut ini panduan awal perawatan dan penangkaran burung edel sanger, semoga bermanfaat bagi siapapun yang ingin menjadikannya sebagai salah satu peluang usaha.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Selama ini, informasi tentang burung edel sanger di Indonesia belum sebanyak blackthroat dan burung finch lainnya, baik masalah perawatan, apalagi teknis penangkarannya.
Meski memiliki ukuran tubuh yang kecil, sekitar 10 – 11 cm, suara kicauan burung edel sanger cukup lantang dengan suara ngerol yang khas. Namun lantaran minimnya informasi mengenai perawatan edel sanger, tidak banyak penggemar burung yang tertarik untuk memeliharanya.
Sebagaimana blackthroat, burung sanger juga berasal dari Afrika. Spesies ini sudah masuk ke Indonesia sejak puluhan tahun lalu. Namun karena ukurannya lebih kecil daripada blackthroat, dan penampilannya kurang menarik, burung ini kurang mendapatkan perhatian dari kalangan kicaumania.
Padahal kalau kita mau merawat dan memeliharanya dengan baik, burung sanger juga memiliki suara kicauan menarik. Hal ini juga diakui sejumlah penangkar sanger di berbagai negara. Sanger bahkan dianggap sebagai burung yang punya kualitas suara paling melodius dibandingkan dengan semua jenis burung finch lainnya.
Beberapa suara kicauan burung edel sanger
- Suara asli burung edel sanger – 1
- Suara asli burung edel sanger – 2
- Suara asli burung edel sanger – 3
- Suara asli burung edel sanger – 4
- Suara burung edel sanger gacor – 1
- Suara burung edel sanger gacor – 2
- Suara burung edel sanger ngerol-nembak
Semua audio bisa diunduh di sini
Apa yang ingin ditunjukkan Om Kicau dari display video dan audio di atas? Ya, sekadar menjelaskan bahwa edel sanger jika dirawat dengan baik bisa dijadikan sebagai kicauan hebat di rumah, bisa dijadikan masteran yang bagus untuk gaco kenari Anda, serta bisa juga ditangkarkan sebagai sarana memperoleh penghasilan.
Oke, masih tertarik membacanya?
Tiga subspesies / ras burung edel sanger
Di habitat aslinya, burung sanger memiliki wilayah persebaran mulai dari Afrika Selatan, wilayah timur Senegal, hingga Sudan. Di alam liar, spesies ini banyak dijumpai di kawasan perkebunan, peternakan, bahkan perkampungan penduduk.
Ada tiga subspesies atau ras burung sanger, yaitu:
- Serinus leucopygius leucopygius: Wilayah persebaran meliputi Sudan, wilayah selatan Ethiopia, dan kawasan selatan Uganda.
- Serinus leucopygius pallens: Terbatas di wilayah utara Nigeria.
- Serinus leucopygius riggenbachi: Wilayah persebaran di Senegal hingga wilayah barat Sudan.
Membedakan edel sanger jantan dan betina
Sexing atau membedakan jenis kelamin burung edel sanger memang sangat sulit, karena spesies ini merupakan burung monomorfik seksual, artinya burung jantan dan betina memiliki penampilan fisik nyaris sama.
Kalangan sanger mania, terutama yang sudah berpengalaman, bisa membedakannya setelah burung dewasa, melalui suara kicauannya. Sebab hanya burung jantan yang memiliki suara kicauan bervariasi, sedangkan edel sanger betina hanya memiliki suara panggilan yang monoton.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Beberapa penangkar edel sanger yang telah berpengalaman juga memiliki patokan dalam melakukan sexing. Misalnya, dengan mencermati bercak putih di bagian bawah paruhnya. Pada burung jantan, bercak putih ini cukup jelas terlihat ketimbang pada burung betina. Bercak putih juga bisa terlihat ketika burung jantan mengembangkan tenggorokannya saat berkicau.
Karakter burung edel sanger
Sebagaimana burung mozambik / green singin finch, sanger memiliki perilaku sangat agresif terhadap burung sejenis lain. Tetapi sanger sangat kompatibel jika disatukan dengan jenis finch lainnya, misalnya blackthroat dan kenari. Tidak mengherankan jika edel sanger kerap disilangkan blackthroat, sehingga anakannya dikenal dengan sebutan blacksang.
Perawatan harian edel sanger
Edel sanger, seperti halnya burung finch lainnya, merupakan burung pemakan bijian. Jadi, sehari-hari bisa diberikan canary seed atau bijian lain yang biasa diberikan kepada kenari atau burung finch.
Sebagai selingan, sekaligus meningkatkan kualitas gizinya, sanger bisa diberi menu telur puyuh rebus setiap hari. Kalau mau, Anda juga bisa memberikan eggfood. Sayur-sayuran hijau juga harus selalu tersedia setiap hari.
Untuk merangsang edel sanger agar cepat berkicau, biji kuaci (biji bunga matahari) bisa diberikan. Masalahnya, sanger tidak terlalu familiar terhadap biji kuaci. Karena itu, Anda harus melakukan sedikit trik dan modifikasi agar burung mau menganggap kuaci sebagai pakannya, yaitu dengan mengupas dan memotongnya menjadi ukuran kecil-kecil, kemudian dicampur dengan pakan bijian lainnya.
Menangkar burung edel sanger
Penangkaran burung edel sanger sebenarnya hampir sama seperti kenari. Anda bisa menggunakan kandang harian, bisa juga di kandang koloni. Usahakan lokasi kandang relatif tenang, tanpa banyak gangguan dari manusia atau gangguan lain seperti binatang predator.
Selama dalam kandang penangkaran, pasangan induk harus mendapat pakan bernutrisi tinggi yang serasi dan seimbang. Yang paling aman, berikan pakan bijian secara ad libitum (tidak terbatas, sepuasnya).
Jangan lupa berikan extra foodingseperti telur puyuh rebus, buah, serta sayuran berwarna hijau gelap setiap harinya. Tulang sotong juga perlu disajikan untuk melengkapi kebutuhan mineralnya, terutama kalsium (Ca) dan fosfor (P).
Untuk mendongkrak libido induk jantan dan betina, Anda bisa menggunakan BirdMature. Selain bisa membuat kedua induk berada dalam kondisi birahi optimal, produk ini juga bisa meningkatkan fertilitas (kesuburan) telur, daya tetas (hatchability) telur yang dierami, serta meningkatkan derajat kesehatan anakan yang baru menetas.
Tempat sarang untuk edel sanger berbentuk mangkuk terbuka, seperti yang biasa digunakan dalam penangkaran kenari. Tempat sarang bisa terbuat dari bahan papan, plastik, maupun batok kelapa.
Adapun bahan sarang bisa menggunakan sabut kelapa, rumput kering, atau bahan sarang lainnya yang banyak dijual di toko perlengkapan burung.
Kalau sudah siap kawin, biasanya edel sanger jantan akan sering melantunkan lagu-lagunya, dengan kicauan yang cukup lantang. Saat itulah burung jantan akan sering mengejar betina (seperti kenari), yang diakhiri dengan perkawinan.
Edel sanger betina akan bertelur rata-rata sebanyak 3 butir, yang dieraminya selama 12-14 hari. Anakan yang menetas sudah bisa keluar dari sarang saat berumur 3 minggu.
Apabila Anda membiarkan anakan berada dalam perawatan induknya, maka masa sapih alami akan terjadi ketika anakan sanger berusia sekitar 7 minggu. Jika ingin disapih sejak awal, maka panen anakan bisa dilakukan pada umur 8 hari, dan Anda harus rutin melolohnya secara berkala.
Sejak umur 21 hari, Anda bisa melakukan pemasteran dengan suara burung lainnya, atau bisa saja membiarkannya tetap dengan suara aslinya.
Semoga bermanfaat.
Audio Burung Sanger | Video Burung Sanger