Klaten saat ini menjadi salah satu klibat perkenarian di Indonesia. Puluhan breeder andal ada di daerah ini. Puluhan burung jawara juga lahir dan diorbitkan dari sini. Salah satu breeder tersebut adalah Putra Baron, yang memiliki jagoan bernama Kentang.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Kentang termasuk kenari mungil. Meski demikian, Om Putra sering menurunkannya dalam kelas bebas , terutama jika panitia tidak membuka kelas kenari kecil. Berikut ini sebagian prestasi kenari Kentang:
NAMA EVEN | TANGGAL | PRESTASI |
Latpres POK Klaten | 18/05/2014 | Juara 2 |
Selasa Ceria Sudirman BC Purwokerto | 27/05/2014 | Juara 1, 2 |
Road to Presiden Cup III, BnR Jogja | 01/06/2014 | Juara 1 |
Latpres Ngabuburit KMYK Jogja | /2014 | Juara 6 |
Ramadhan Cup BnR Semarang | 13/07/2014 | Juara |
Latpres Sembego Jogja | 22/07/2014 | Juara 2 |
Bandongan Cup Magelang | /2014 | Juara 2 |
Barata BC Wonogiri | 03/08/2014 | Juara 1, 2 |
Harpindo Jaya Cup Jogja | 17/08/2014 | Juara 8 |
Kapolres Cup Karanganyar | 14/09/2014 | Juara 7, 8 |
PB Bandongan Magelang | 28/09/2014 | Juara 1 |
Launching BnR Jogja | 09/10/2014 | Juara 5 |
Lembah Hijau Cup Sukoharjo | 23/11/2014 | Juara 1 |
Tabel prestasi di atas menjadi bukti, meski posturnya kecil, Kentang tidak mudah dikalahkan. Sebagian gelar juara itu bahkan diperolehnya di kelas bebas. Artinya, dia juga bertarung melawan kenari bongsor.
Semua itu tidak lain karena Kentang memiliki materi yang bagus, durasi panjang, speednya rapat sekali, volume keras bahkan dahsyat, dengan gaya nagen tanpa banyak bergerak.
“Dalam kondisi top form, durasinya bisa mencapai satu menit dengan memainkan sekali lagu cengkok, setelah itu terus nyambung nyaris tanpa spasi,” kata Om Putra.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Merawat burung kecil jenis AF seperti Kentang lebih mudah ketimbang merawat kenari bongsor. Mandi dan jemur tak sampai 1 jam. Itu sudah bisa membuat penampilannya stabil di lapangan.
Sehari-hari, kenari Kentang dikerodong, dan selalu disediakan sayur dan buah apel. Menjelang lomba, perlakuan atau perawatannya tetap sama. Tapi begitu tiba di lapangan, burung perlu dijemur sebentar.
Kentang tak pernah pilih-pilih gantangan. Mau di pinggir atau di tengah, dia tetap mau nampil. Apabila beruntung dapat gantangan di tengah, penampilannya memang lebih baik, karena ada musuh di semua sisi.
Saat ini, Kentang dalam kondisi rampung mabung, dan bulu-bulunya sudah mulai kenceng. “Insya Allah pekan-pekan ini Kentang sudah bisa ditarungkan lagi, semoga kembali meraih berbagai prestasi,” tandas Om Putra. (Waca)