2. Ngleper karena over birahi
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Ngleper juga bisa disebabkan burung mengalami over birahi. Nah, over birahi juga bisa karena beberapa faktor, misalnya faktor pakan dan faktor perawatan.
Kalau membahas masalah perawatan lovebird, tentu bisa sangat panjang lebar. Makanya, untuk mengatasinya, kita berikan beberapa bagian saja:
a. Mengontrol pakan lovebird
Kalau sekiranya over birahi disebabkan faktor pakan, termasuk extra fooding (EF), sebaiknya kembalikan kepada pakan standar: milet putih saja!
b. Mengandangkan lovebird
Pengandangan terhadap lovebird yang over birahi juga memiliki beberapa pilihan, misalnya:
- Dikawinkan tanpa “ditelurkan”. Artinya, burung dibiarkan kawin, tetapi kandangnya tak perlu diberi kotak sarang / gelodok.
- Dikawinkan dan ditelurkan. Konsepnya tidak jauh berbeda dari penangkaran lovebird pada umumnya.
- Dikandangkan secara sendirian ( tanpa pejantan ), sampai burung bertelur. Sebab, burung betina meski tak dikawinkan tetap akan bertelur, jika sudah mencapai umur dewasa kelamin. Dalam hal ini, kandang tetap disediakan gelodok. bBiasanya kalau tanpa kawin, jumlah telurnya rata-rata dua butir.
c. Mengumbar lovebird
Pengertian diumbar adalah lovebird dimasukkan ke kandang yang lebih besar daripada sangkar lomba. Anda bisa menggunakan kandang umbaran jadi (biasa dijual di kios burung), bisa juga menggunakan kandang umbar buatan sendiri.
Usahakan panjang kandang umbaran minimal 80 cm, kemudian dua tangkringan diletakkan pada masing-masing sisi panjangnya. Tujuannya agar burung bisa terbang ke masing-masing sisi tangkringan. Dengan cara seperti ini, tenaga burung akan sedikit tersalurkan, sehingga berpeluang menurunkan birahinya.
Dalam kandang tersebut, lovebird bisa diumbar sendirian atau dicampur dengan lovebird lainnya. Kalau lovebird diumbar bersama lovebird lainnya, perhatikan luasan kandang sehingga kandang tidak terlalu kecil. Dengan cara ini, apabila terjadi perkelahian, burung masih bisa menghindar secara bebas.
Langkah selanjutnya, beberapa hari sebelum lomba, lovebird diangkat kembali ke sangkar lomba dan diisolasi (dijauhkan) baik dari pandangan maupun pendengaran lovebird lainnya. Saya tidak bisa memastikan berapa hari sebelum lomba burung dimasukkan ke sangkar lomba, karena sangat bervariasi dan tergantung kondisi burung juga. Jadi, silakan rekan-rekan mencobanya sendiri, karena beda burung bisa berbeda pula karakternya.
d. Menambah durasi mandi
Lovebird yang suka ngleper karena over birahi juga bisa dicoba dengan memberikan penambahan durasi mandi. Kalau misalnya sehari hanya sekali, Anda bisa mencobanya menjadi dua kali sehari.
Masalah kapan waktunya mandi, itu juga relatif. Tentunya sesuai dengan waktu senggang Anda: bisa pagi-sore, atau pagi-malam. Hanya saja, jika mau memandikan lovebird pada malam hari, perhatikan juga kondisi burung. Jangan sampai lovebird dalam kondisi tidak fit dimandikan pada malam hari, bisa-bisa malah KO.
e. Mengurangi penjemuran
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Jika setiap hari burung dijemur 1 jam selepas mandi, Anda bisa mencoba mengangin-anginkan dulu selama 30 menit selepas mandi. Setelah dianginkan, baru dijemur selama 30 menit. Boleh juga dengan mengurangi jadwal penjemuran. Misalnya kalau selama ini terbiasa melakukan penjemuran setiap hari, bisa dikurangi menjadi 2 hari sekali.
f. Mengembunkan lovebird
Silakan keluarkan lovebird Anda, dan bawa ke area yang bisa terkena embun pagi secara langsung. Aktivitas ini bisa dilakukan ketika matahari belum terbit, hingga matahari muncul dan menerpa lovebird secukupnya. Setelah itu burung diangkat dan disimpan di tempat seperti biasanya. Yang harus diperhatikan adalah faktor keamanan saat mengembunkan burung.
Faktor Bakat | Tidak Sehat | Bertemu Lawan Jenis Kelamin | Halaman Awal