Prosesi pengambilan kupon, kemudian penukaran tiket dalam even-even PBI Jogja, apakah itu Piala Raja maupun Valentine Day, sesungguhnya merupakan hal rutin. Namun ada kalanya masih dijumpai sejumlah masalah, karena sejumlah peserta baru belum faham betul urutannya.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Misalnya, baru ambil kupon, terus pulang. Keesokan harinya berangkat agak siang karena merasa burungnya main pada sesi siang. Sampai di lapangan baru mau nukar tiket, ternyata tiketnya sudah dijual panitia. Panitia menganggap peserta tidak datang, sementara banyak peserta lain yang butuh tiket untuk lomba.
Hal-hal seperti di atas jangan sampai terjadi pada Anda. Karena itu, bagi yang sudah memesan tiket untuk even akbar Valentine Day PBI di Taman Pemda Denggung, Sleman, Minggu (15/2) lusa, silakan perhatikan beberapa hal berikut ini:
- Sebelum berangkat, siapkan struk atau bukti pembayaran tiket atau bukti lain yang menunjukkan Anda sudah pesan dan sudah di-oke Bagian Reservasi.
- Pengambilan kupon dan penukaran tiket dilayani di Apartemen Sejahtera, Jalan Pringgodani No 22 Demangan Baru Jogja, mulai pukul 16.00 hingga 19.00.
- Cek nomor urut pesanan Anda pada papan di tempat penukaran tiket. Bisa juga cek saat ini juga di omkicau.com (lihat daftar calon peserta). Panitia menyediakan beberapa meja untuk pengambilan kupon sesuai dengan nomor urut pemesanan.
- Tunjukkan bukti pemesanan atau struk pembayaran, dan sebutkan nomor urut dan nama pemesan. Panitia bagian kupon akan mencocokkan apakah pesanan sudah sesuai, baik kelas, jenis burung, maupun jumlahnya. Masalah penyelesaian administrasi juga akan diperiksa.
- Setelah memegang kupon, Anda jangan buru-buru pergi. Kupon bukanlah tiket, dan belum sah dijadikan tiket! Anda harus menukar kupon dengan tiket. Ada beberapa meja yang siap melayani penukaran kupon dengan tiket, sesuai dengan kelas dan jenis burungnya. Tukarkan kupon dengan teliti, jangan sampai salah atau keliru. Satu meja mungkin melayani beberapa kelas dan jenis burung.
- Tiket dalam bentuk gesek dan sudah dikocok. Panitia memastikan tak mau main-main nomor gantangan. Jadi berapa pun nomor gantangan yang Anda dapatkan, yakinlah kalau itu nomor keberuntungan Anda.
Beberapa hal berikut ini juga penting diperhatikan, terutama saat sudah berada di arena lomba:
- Minggu (15/2) pagi, sebaiknya Anda datang lebih awal, sehingga bisa mencari lokasi nyaman untuk beristirahat serta merawat dan menyiapkan burung. Peserta baru yang belum pernah ke lapangan Pemda Sleman juga punya cukup waktu bila terpaksa harus bertanya-tanya arah menuju lokasi.
- Lomba akan dimulai tepat pukul 10.00. Panitia memastikan tidak akan mengulur-ulur atau menunda pelaksanaan lomba. Terlambat akan ditinggal, dan tiket Anda dianggap hangus. Idealnya, Anda sudah sampai lapangan pukul 09.00. Silakan menyesuaikan diri jam berapa sebaiknya berangkat, baik dari rumah maupun dari tempat penginapan.
- Karena ini musim hujan, sebaiknya siapkan perangkat yang diperlukan seperti payung dan / atau jas hujan. Kalau perlu bawa sepatu boot, sebab ada kemungkinan juga lapangan becek.
- Hindari payung berwarna mencolok seperti merah. Sebab apabila Anda mendekati lapangan saat burung sedang berlomba, pasti dikomplain peserta lain dan panitia, mengingat burung-burung cenderung takut melihat warna mencolok. Penggunaan payung untuk membawa burung dari pedok ke lapangan saat hujan masih ditoleransi.
- Untuk menyaksikan burung yang bertarung dari dekat, dianjurkan memakai jas hujan, bukan payung.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Mr Bagiya: Selamat datang di Jogja
Dalam kontes Valentine Day, Ketua Pelestari Burung Indonesia (PBI) Pusat Mr H Bagiya Rakhmadi SH bertindak penanggungjawab lomba. Mewakili seluruh kru panitia, dia mengucapkan selamat datang di Jogjakarta kepada para peserta.
Sore hari ini, sebagian peserta dari luar kota mulai berdatangan, dan bakal mencapai puncaknya Sabtu (14/2) pagi hingga siang. Sore hari, mereka akan mengambil kupon dan menukarnya menjadi tiket di Apartemen Sejahtera Jogja.
“Bagi peserta luar kota yang bersiap menuju Jogja, hati-hati di jalan ya. Semoga lancar sampai Jogja. Persiapkan burung dengan sebaik-baiknya, sehingga bisa tampil sesuai dengan harapan Anda. Insya Allah, kami siap memberikan pelayanan yang terbaik, tim juri juga akan bekerja maksimal, teliti, dan fairplay, tanpa memandang sangkar maupun pemiliknya. Terimakasih atas kepercayaannya kepada PBI selama ini,” kata Mr Bagiya.
Secara khusus, dia juga menyampaikan pesan kepada kicaumania di Indonesia, khususnya kalangan murai mania, agar mulai menyiapkan murai batu hasil tangkaran sejak sekarang, agar pada waktunya nanti (tahun 2017) sudah mempunyai jago murai batu ring.
Ya, mulai tahun 2017, PBI memang hanya akan melombakan murai batu hasil penangkaran. Burung-burung murai hasil tangkapan hutan sudah tidak diperbolehkan mengikuti lomba di lingkungan PBI. Silakan lihat artikel Mulai tahun 2017, murai batu non-ring dihapus dari lomba di PBI. (Waca)
Rekapitulasi Pemesanan Tiket | Daftar Peserta Valentine Day
Semoga bermanfaat.
Penting:Â Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.