Lomba burung berkicau dalam rangka Ultah Ke-1 Kicau Mania Tanjung Enim (KMTE) berlangsung meriah di lapangan voli PT Bukit Asam (PTBA) Tanjung Enim, Minggu (26/7). Even ini dihadiri ratusan kicaumania dari berbagai daerah di Provinsi Sumatera Selatan, Bengkulu, dan Jambi.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Berdasarkan catatan panitia, lomba yang diselenggarakan KMTE bersama BnR ini diikuti sekitar 800 ekor burung. Beberapa burung meraih prestasi fantastis, baik double winner maupun hattrick.
Murai batu Madu Bala milik Om Edi Curup (Putra Mas SF Bengkulu) tampil hebat dengan mencetak kemenangan hattrick. Madu Bala sukses menjuarai Kelas VIP, Executive, dan Bintang.
Panitia yang digawangi Om Asmuni (ketua) dan Om Erwanto (ketua pelaksana) membuka lima kelas murai batu. Dua kelas lainnya dijuarai murai batu Ari Iqbal besutan Om Hasbi (Muara Enim; Kelas Favorite) dan Hercules milik Om Aan (Ozone BC Jambi; Kelas Mega Bintang).
Putra Mas SF juga merajai kelas kacer yang terdiri atas lima sesi, melalui aksi menawan kacer Rudal. Kacer orbitan Om Wedi ini juga mencetak hattrick, dengan menjuarai Kelas Mega Bintang, Bintang, dan Favorite.
Kelas bergengsi VIP dimenangi kacer Mutiara Hitam. Penampilan burung andalan Om Idris (Akasa SF) ini tak kalah mewahnya. Bahkan burung ini meraih tiga kali juara kedua pada sesi-sesi lainnya.
Adapun Kelas Executive dijuarai kacer Reok milik Om Dani Rose dari Ozone BC Jambi. Burung ini juga meraih juara 3 Kelas VIP dan juara 4 Kelas Bintang. Reok termasuk langganan juara dalam berbagai even di Jambi, Sumatera Selatan, dan Bengkulu.
Putra Mas juga mendominasi kelas kapas tembak. Dua dari tiga kelas dimenangi kapas tembak Robot milik Putra Mas, yaitu Kelas Executive dan Bintang. Kelas Mega Bintang dijuarai Demokrasi orbitan Om Rudi dari Ozone BC, mengungguli Robot yang berada di posisi kedua.
Bukan hanya itu, Putra Mas SF juga menguasai kelas lovebird. Morena, lovebird andalan Putra Mas, menjuarai dua kelas, yaitu Mega Bintang dan Favorite, serta juara 3 Kelas Executive.
Di Kelas Executive, Morena harus mengakui ketangguhan lovebird Putri Salju milik Mr Arun (Ozone BC). Juara 2 juga diboyong Ozone BC, melalui lovebird Riri besutan Om Raka / Dani Rose. Riri bahkan sukses menjuarai Kelas Bintang.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Tiga kelas kenari dikuasai Om Gayus dari Sun Canary Palembang. Dua gaconya, Bima dan Predator, mengemas prestasi bagus. Bima bahkan nyeri juara 1, sedangkan Predator sekali juara 2.
Kenari Bima menjuarai Kelas Executive dan Mega Bintang. Adapun Kelas Bintang dimenangi kenari Sonic milik Om Endri dari Tanjung Enim.
Cucak hijau dibuka tiga kelas, dan dimenangi dua burung yang berbeda, masing-masing F16 orbitan Om Rahman Sahab (Prabumulih) dan Rimbo kepunyaan Om Santo (Tanjung Enim).
Tiga kelas ciblek juga berlangsung relatif berimbang, namun ciblek Petir terbilang paling mencorong. Turun di semua kelas, burung besutan Om Wawan (Tanjung Enim) ini meraih juara 1, 2, dan 4. Ciblek GRJ milik Om Ebet (Tanjung Enim) dan Iron Man milik Mr Arun (Ozone BC) masing-masing menjuarai Kelas Mega Bintang dan Bintang.
Hattrick MB Madu Bala dan kacer Rudal, serta double winner LB Morena dan kapas tembak Robot, membuat akumulasi poin Putra Mas SF tidak terkejar peserta lainnya, dan dinonatkan sebagai juara umum single fighter.
Juara umum bird club diraih Ozone BC Jambi. Tim yang dikomandani langsung oleh Om Agus Arizon ini mendulang 900 poin, mengungguli tuan rumah KMTE (675) dan Muara Enim Team yang mengoleksi 275 poin. (Kontributor: Om Dodi Pamungkas / DP Enterprise).
Hasil Lomba Ultah Ke-1 KMTE (klik di sini)
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.