Dalam rangka memperingati ulang tahun kedua, Blora Animal Lovers Bird Club (BAL’s BC) mengadakan latpres di belakang kantor KUD Kunduran, Kabupaten Blora, Minggu (20/9). Even yang dikomandani Om Dwix Blackmamba ini mampu menyedot sejumlah kicaumania baik dari daerah-daerah di Blora maupun luar kota seperti Pati, Grobogan, dan Bojonegoro.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Sebanyak 21 kelas digelar dan berjalan lancar. Dalam even ini, tiga burung meraih double winner, yaitu pleci Setan Jaguar milik Om Kenny Adhisyah, murai batu Negro milik Om Yono Brambang, dan kacer Alpa milik Om Ridwan SDM.
Om Kenny Adhisyah yang membela Duta BnR Purwodadi berjaya di kelas pleci. Jagoan andalannya, pleci Setan Jaguar, bersaing ketat dengan Raja Santet besutan Om Ardian (Umek Umek BC) serta Satria Muda kepunyaan Om Adi SN (220 Volt Team).
Pada Kelas Mozaik, Setan Jaguar tampil sebagai juara setelah mengungguli Raja Santet dan Satria Muda. Gelar kedua diraihnya di Kelas Kecubung. Kali ini Setan Jaguar mengungguli pleci Paku orbitan Om Fuad (PCMI Wirosari) dan Setan Jagat yang juga milik Om Kenny.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Raja Santet sukses menjuarai Kelas Bacan. Juara kedua diraih pleci Petir milik Juventus (Kimara), disusul Satria Muda di urutan ketiga.
Duta BnR Purwodadi juga meraih double winner di kelas murai batu, melalui aksi ciamik Negro milik Om Yono Brambang. Murai batu Negro menjuarai Kelas Bacan, unggul atas Sapu Jagat milik Om Prayit serta Raja Petir koleksi HM Rafli.
Di Kelas Mozaik, Negro kembali meraih juara 1, meski ditempel ketat MB Arjuna milik Om Yudi dari SKBC Ngaringan yang harus puas di posisi kedua. Juara ketiga diraih MB Predator milik GM 28.
Upaya Negro mencetak hattrick digagalkan murai batu Predator yang menjuarai Kelas Kecubung. Negro menempati peringkat ketiga di bawah MB Arjuna.
Kacer Alpa juga nyaris menang hattrick. Dua kelas sukses dijuarainya, yaitu Mozaik dan Kecubung. Gaco-gaco yang dikalahkannya cukup berkelas, terutama Sirloin milik Om Rendra (Mekarsari SF Purwodadi), Mayoret besutan Om Agus Pos (Purwodadi), dan Ireng Manis kepunyaan Om Aries Wae (Mrapen KC).
Alpa juga tampil apik di kelas bergengsi Bacan. Namun kelas ini dimenangi kacer AK milik Mr Ronny dari Extreme SF. Alpa diposisi kedua, diikuti Sirloin dan Ireng Manis.
Mr Ade (Biang Kerok SF) merajai kelas kenari yang digelar dua sesi. Kenari Turbo dan Rubicon miliknya tampil sebagai juara 1 dan 2 Kelas Bacan. Juara 3 kenari Batosay milik Om Gambas (Bos Dele). Rubicon kemudian menjuarai Kelas Mozaik, disusul Ducati milik Mr Eko BP (Biang Kerok SF) dan Batosay.
Biang Kerok merupakan single fighter dari Bojonegoro, Jawa Timur. Mereka ngeluruk ke Blora bersama kawan-kawannya dari 89 BC dan Umak Umek BC.
Menurut Eko BP, untuk menghadiri kontes burung dari satu kota ke kota lain, mereka rela menginap di hotel “Merah Putih” alias menginap di SPBU. Tidur pun terkadang di dalam Zebra tua yang dibawanya.
Kelas lovebird masih menjadi daya tarik bagi para kicaumania. Kelas Bacan dimenangi LB Paijan milik Om Allesandro (Toetoet BC), diikuti Pamela MP3 milik Om Lito (Kimato BC) dan Dewi Fortuna yang juga milik Om Allesandro.
Kelas Mozaik dimenangi lovebird Dewi Dewi milik Om Bagus. Juara 2 dan 3 diraih Prilly milik Nicko / Rafa dan Paijem milik Om Allesandro. Lovebird Srikandi milik Om Yudi terbaik di Kelas Kecubung, unggul atas Mantili milik I’ Moya (RBC) dan Rejoice milik Om Kepet. (neolithikum)
Hasil Latpres BAL’s BC Kunduran (klik di sini)
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.