Menang beruntun, termasuk menjuarai even Piala Pahlawan di Tangerang, Minggu (8/11), membuat banyak kicaumania kepincut untuk meminang murai batu Ohara koleksi Om Chandra Pontianak dan Om Ikhsanudin. Namun keduanya belum berniat melepasnya. Bahkan cek yang sudah ditulis nominal Rp 200 juta pun ditolaknya.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Tidak percaya? Silakan lihat gambar di bawah ini:
Seperti ditulis sebelumnya (silakan cek di sini), Om Chandera Effendi merupakan kicaumania lawas. Dulu namanya mengorbit melalui penampilan konsisten kacer Ningrat yang kerap menjuarai even di Blok Tengah dan Blok Barat.
Karena dulu mukim di Pontianak, Kalimantan Barat, para pemain kerap memanggilnya Om Chandra Pontianak. Selama di Pontianak, burung-burung terbaiknya termasuk kacer Ningrat dititipkannya di Jawa Tengah agar lebih mudah dan lebih sering dilombakan di Pulau Jawa.
Karena kesibukan bisnisnya, Om Chandra sempat istirahat cukup lama dari arena lomba. Nah, September lalu, dia memutuskan comeback bersama murai batu Ohara. Selain itu, domisilinya pun pindah dari Pontianak ke Jakarta.
Di Ibu Kota, Om Chandra berkolaborasi dengan Om Ikhsanudin, rekannya yang bertugas di Mabes TNI-AD. Duet inilah pemilik murai batu Ohara, yang dalam dua bulan terakhir terus meroket prestasinya.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Jagoan ini sukses menjuarai Anniversary Kores Mania Purwakarta di Kampung Sadang (27/9), juara 1 dan 2 Piala Kabekmatpus di Jakarta Timur (11/10), hingga double winner di Anniversary Ceger Team Bekasi (18/10).
Bulan November ini, prestasi murai batu Ohara masih berlanjut. Setelah sukses menjuarai Piala Indo Megah di Lapangan Banteng (1/11), Ohara berhasil menjuarai kelas bergengsi dalam Piala Pahlawan di Tangerang, 8 November 2015.
“Awalnya mau turun ke Jayakarta Cup, namun tak kebagian tiket. Di sini pun lawan juga berat-berat, dan kita menang di kelas utama yang berhadiah sepuluh juta,” jelas Om Chandra.
Melihat deretan prestasi, ada seorang muraimania yang kepincut. Apalagi dia juga melihat langsung penampilan MB Ohara di Piala Pahlawan. Tanpa ragu-ragu, dia mengeluarkan cek, kemudian mengisinya dengan angka Rp 200 juta, seperti terlihat pada gambar teratas di halaman ini.
Kicaumania tersebut sebenarnya juga pernah meminang MB Ohara sebelum turun di Piala Pahlawan. Namun Om Chandra untuk saat ini memilih menolaknya.
“Pertama, saya kan baru comeback. Masih senang-senangnya punya jago yang dapat diandalkan dan kebetulan selalu prestasi. Kalau tanpa jago andalan, rasanya kurang semangat juga datang ke lomba. Kedua, barangkali memang belum berjodoh,” jelas Om Chandra mengenai sikap penolakannya itu.
Jika tak ada aral-melintang, Om Chandra dan Om Ikhsanudin berencana menurunkan kembali murai batu Ohara dalam kontes BRI Cup kemasan PBI Bandung, 13 Desember 2015. Apabila menang, Ohara layak disebut jawara lintas-EO, karena sudah pernah menjuarai even kemasan Ronggolawe, BnR, dan independen. (Waca)