Burung-burung kecil seperti pleci dan ciblek makin digemari kalangan kicaumania di berbagai daerah di negeri ini. Bahkan di Jambi ada komunitas penggemar dua burung kecil tersebut. Namanya Pleci-Ciblek Mania Jambi (P-CMJ) yang diketuai Om Midez JR.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Komunitas P-CMJ terbilang solid. Mereka kerap mengikuti berbagai even latber, latpres, dan lomba yang digelar di wilayah Jambi dan sekitarnya, dengan mengibarkan bendera P-CMJ Team.
Kini, untuk meningkatkan kekompakan dan mempererat tali silaturahmi antaranggota, P-CMJ rutin mengadakan kopi darat (kopdar) sekaligus latihan bersama. “Jadwalnya rutin setiap hari Minggu di Lapangan Effentta Jambi, yang dikelola Om Repen dan kawan-kawan,” jelas Om Midez.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Seperti kerap ditulis di omkicau.com, Om Repen dikenal konsisten dalam menggelar kelas pleci dan ciblek dalam even latber dan latpres di Lapangan Effentta. Konsistensinya terbukti tatkala P-CMJ meminta izin menggunakan Lapangan Effentta sebagai ajang latihan rutin setiap Minggu.
Selama ini, Om Repen menggunakan Lapangan Effentta yang terletak di Jalan Halmahera, Kelurahan Kebun Handil, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi, setiap hari Jumat siang. Jadi, Minggu bisa digunakan P-CMJ.
“Alhamdulillah Om Repen Effentta mengizinkan kami untuk bisa latihan di lapangannya tiap Minggu. Terimakasih banyak Om Repen. Kelas pleci dan ciblek di Jambi juga berkembang dari Effentta,” ucap Om Midez.
Hingga Minggu (22/11) lalu, P-CMJ sudah dua kali mengadakan latihan dan kopdar di Effentta. Kelas pleci memang lebih ramai daripada ciblek. Tetapi suatu saat nanti, kedua kelas ini bakal sama-sama ramai.
“Untuk selingan, kami juga membuka kelas lain saat latihan bersama, yaitu cucak hijau, serindit, dan kolibri,” tutur Om Midez.
Om Mhad KMJ, salah seorang pengurus menambahkan, P-CMJ dalam waktu dekat akan mengadakan latihan special. Ini untuk memenuhi beberapa permintaan dan saran dari para penggemar pleci dan ciblek di Jambi.
Saran antara lain datang dari senior KMJ, yaitu Om Nico Lalang atau kerap disapa Babang Berdarah. Dia berharap P-CMJ nantinya mampu mendongkrak pamor pleci dan ciblek di Jambi, sehingga dapat sejajar dengan burung primadoda seperti kacer, murai batu, kapas tembak, kenari, dan lovebird.
P-CMJ mempunyai motto unik, yaitu “Jadikan Minoritas Lebih Berkelas dan Jalin Solidaritas”. Hal ini untuk menjaga kekompakan tim, serta berharap burung pleci dan ciblek nantinya bisa naik statusnya dalam berbagai even lomba di Jambi. (OK-1)