Om Brian yang mengibarkan bendera BMBS Produk memang jeli dalam hunting cucak hijau. Berulangkali dia mendapatkan gaco cucak hijau, baik di arena latber, bahkan pasar, kemudian menjuarai lomba. Yang paling gres adalah cucak hijau Lamborgini.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
”Burung ini baru saya dapatkan dari Pasar Muntilan. Harganya murah meriah, tetapi materinya memang bagus. Makanya, saya berani menurunkannya dalam even XT Square Cup di Jogja,” jelas Om Brian, yang kali ini memperkuat Duta Harpindo.
Dalam lomba burung berkicau yang berlangsung di halaman depan XT Square, Jl Veteran Jogja, Minggu (27/12), cucak hijau Lamborghini tampil sebagai juara 1 Kelas Kampayo. Juara kedua dan ketiga diraih cucak hijau Minion milik Om Teguh Wahyudi dan Dynamit besutan Om Fahmi. Keduanya juga memperkuat Duta Harpindo.
Lamborghini bahkan nyaris meraih double winner. Sayangnya, saat turun di Kelas Umar Kayam, burung ini berada di peringkat kedua di bawah Dynamit. Juara ketiga diraih cucak hijau Kenzo besutan Om Yudi Carissa dari Denokan (Sleman).
“Prestasi Lamborghini cukup mengejutkan. Padahal uni benar-benar burung baru. Bahkan baru kali ini mengikuti lomba, sejak saya dapatkan dari Pasar Muntilan,” tambah Om Brian.
Burung lain yang relatif baru dan tampil sebagai juara adalah murai batu Play Boy. Gaco milik Om Agung Budiman ini menjuarai Kelas Umar Kayam, unggul atas Executor milik Ir David.
Play Boy dulu milik Om Hendra Jr KM dan sering juara di Jabodetabek. Om Agung lantas memboyongnya ke Jogja. “Saya siapkan lagi untuk even Valentine Day PBI (14/2). Kalau kondisinya fit, Play Boy juga akan diturunkan dalam even Harpindo Jaya Cup II di Jogja, Minggu (3/1) mendatang,” ujar Om Agung.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Dalam even XT Square Cup, ada dua burung yang berhasil meraih double winner, yaitu cendet Samsung milik Om Alvin Syuhada serta kenari kalitan Deden Gonzales besutan Om Arya / Om Payyu dari Mutiara Merapi BC.
Om Alvin semula ingin menurunkan cendet Samsung dalam even Gubernur Jabar – Galamedia Cup XII di Bandung. “Namun meihat berita bahwa jalanan macet, akhirnya saya putuskan berlomba di Jogja saja,” kata Om Alvin yang memperkuat Duta Valentine.
Dua kali tampil, cendet Samsung selalu meraih juara 1. Posisi runner-up pada kedua kelas ditempati gaco H Astono (Duta Valentine), yaitu cendet Double R. Kedua cendet ini bakal tampil kembali dalam gelaran Harpindo Jaya Cup II di Taman Kuliner Condong Catur Jogja, Minggu (3/1).
( lihat juga Perawatan cendet Samsung andalan Om Alvin )
Kenari dan lovebird menjadi kelas andalan, jumlah kelasnya pun cukup banyak. Kenari dibuka lima kelas, terdiri atas dua kelas standar bebas, dan tiga kelas standar kalitan.
Kenari Pegassus milik Om Teguh Wahyudi meraih juara 1 Kelas Standar Bebas Umar Kayam, unggul atas Florenza milik Om Welly dan BB2 orbitan Noor RS, keduanya dari Klaten.
Kenari Helicopter milik Om Uut Tani Jaya (Samarinda) terbaik di Kelas Standar Bebas Kampayo, diikuti Pegassus dan Goyang Salsa orbitan Om Iqbal / Om Damar.
Kelas Kalitan Basiyo A dimenangi kenari Zoro milik Fitri BKS. Juara 2 dan 3 diraih kenari Raja Ngeyel milik Om William Canary dan Respati milik Om Faiz (Salatiga).
Adapun Kalitan Basiyo B dijuarai kenari Deden Gonzales milik Om Arya / Om Payyu, diikuti Super Scoot milik H Bowo Fabiano. Deden Gonzales juga memenangi Kelas Kalitan Kampayo, dibuntuti Respati dan Super Scott.
Tiga kelas lovebird dimenangi jagoan yang berbeda. Kencono Biru milik Om Dani S, RI-1 koleksi Om Pitex Zona BF, dan Venna milik Moxer MKBF, masing-masing meraih juara 1-3 Kelas Umar Kayam.
Kelas Kampayo A dijuarai lovebird Ferina milik ML41, Venna, dan Lunetta milik Om Vian. Kelas Kampayo B dimenangi lovebird Ratu Jodha milik Regi-Repi, disusul Kencono Biru dan Hanoman milik Om Peppy / Om Bayu dari Green Team Klaten.
H Mansur (Muntilan) kembali gelar juara melalui anis merah Sadis. Dalam Piala Wali Kota Solo, Minggu (20/12) lalu, Sadis juga meraih juara pertama. Om Mansur mengajak para penggemar anis merah untuk meramaikan even Harpindo Jaya Cup II.
“Pasalnya dalam kontes ini, panitia membuka dua kelas anis merah. Hadiahnya utuh, berapapun jumlah peserta. Kalau waktunya cukup, panitia juga mau nambah lagi kelas anis merah,” tutur Om Mansur.
Secara keseluruhan, XT Squarre Cup yang merupakan kerja bareng ABK dan BnR Jogja ini berjalan meriah dam sukses. Sejumlah peserta luar kota juga berdatangan, antara lain Om Faiz dari Salatiga yang kembali menurunkan kenari kecil Respati.
Respati masih tampil cukup stabil, terbukti mampu meraih juara 2 dan 3. “Rencananya Respati mau kita turunkan lagi dalam Launching BnR Kota Semarang, 10 Januari 2016,” ujar Om Faiz. (Waca)
Hasil Lomba Square Cup Jogja (klik di sini)
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.