Banyak orang yang beranggapan bahwa memelihara burung paruh bengkok (parrot) itu mudah. Sehari-harinya burung cukup diberi pakan jagung muda, atau kalau ada ditambah air susu. Padahal perawatan seperti itu acapkali memunculkan banyak masalah, misalnya kurang gizi (malnutrisi). Artikel berikut ini dapat membantu Anda dalam merawat burung paruh bengkok dengan menu sehat dan berkualitas.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Burung paruh bengkok terdiri atas puluhan jenis, mulai dari nuri, betet, kakatua, cockatiel / palek, ring-neck, parkit, hingga lovebird. Setiaap spesies memiliki kebutuhan nutrisi yang berbeda, meski burung paruh bengkok umumnya membutuhkan asupan pakan yang bervariasi.
Perawatan yang tidak semestinya akan membuat burung mengalami kekurangan gizi, yang dampaknya bisa terlihat dari penampilannya. Secara umum, kondisi yang dialami burung paruh bengkok saat kekuragan gizi antara lain:
Maaf menyela, kalau burung Anda kondisi ngoss terus dan pengin jadi joss, gunakan TestoBirdBooster (TBB), produk spesial Om Kicau untuk menjadikan burung ngoss jadi joss...
- Warna bulu cenderung berubah menjadi kusam.
- Burung kurang aktif dan selalu terlihat lesu sepanjang hari.
- Kakinya cenderung dipenuhi sisik / jamur.
- Mudah stres dan sering mencabuti bulu.
- Tubuh kurus, dengan kondisi dada nyilet (tipis seperti ujung silet).
Untuk mencegah hal tersebut, maka perawatan dengan menu sehat dan berkualitas harus mulai diterapkan. Berikut ini menu sehat dalam perawatan harian burung paruh bengkok:
- Rajin mengganti air minum dengan air bersih. Kalau bisa, lakukan hal itu beberapa kali dalam sehari.
- Berikan pakan yang banyak mengandung vitamin dan mineral.
- Berikan buah-buahan dan sayuran segar yang lebih bervariasi sepanjang harinya. Sebelum diberikan, buah atau sayuran sebaiknya dipotong dengan ukuran yang disesuaikan. Selain itu, sangat dianjurkan memberikan buah / sayuran yang banyak mengandung air dan vitamin.
- Hindari memberikan grit atau butiran pasir (seperti yang biasa diberikan kepada perkutut). Sebab jika burung paruh bengkok terlalu banyak menelan grit, maka akan berdampak buruk terhadap lambungnya, bahkan bisa menyebabkan kematian.
- Berikan tulang sotong atau sumber kalsium lainnya, karena sangat dibutuhkan oleh burung paruh bengkok, terutama nuri dan betet.
- Beberapa jenis buah dan makanan bisa mengganggu kesehatannya, seperti buah alpukat, cokelat, alkohol, kafein, gula buatan dan garam.
- Berikan multivitamin seperti BirdVit untuk mendukung aktivitas hariannya.
- Rajin menjemur burung di bawah sinar matahari. Burung nuri dan betet memerlukan penjemuran selama 25 – 30 menit setiap harinya.
- Kalau burung selalu berada di dalam ruangan (kandang aviary indoor), Anda bisa memanfaatkan lampu full spektrum sebagai “pengganti” sinar matahari. Namun usahakan selalu ada kesempatan untuk menjemurnya langsung di bawah sinar matahari. Sebab penggunaan dalam jangka panjang dapat menurunkan efektivitas lampu full spektrum.
Itulah beberapa tips perawatan burung paruh bengkok dengan menu sehat dan berkualitas. Dengan begitu, burung akan selalu lincah, riang, dan lebih mudah diajak berinteraksi.
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.
merawat burung itu ternyata susah susah gampang ya… dari segi makanan harus benar2 pas agar burung sehat .
nice blog