Tips membedakan kenari jantan dan betina melalui pengamatan fisik dan perilaku

2. PENGAMATAN PERILAKU

Kenari betina yang sudah mencapai umur dewasa kelamin atau siap kawin akan menunjukkan perilaku yang cukup unik ketika mendengar suara kicauan kenari jantan. Berdasarkan pengamatan omkicau.com, perilaku yang muncul pada kenari betina saat mencengar kicauan kenari jantan antara lain:

• Membungkukkan badan sambil mengangkat kepala dan ekor.
• Menggetar-getarkan kedua sayapnya (ngeleper) dan kloakanya.

Untuk lebih jelasnya, silakan perhatikan gambar di bawah ini:

Tidak seperti kenari jantan yang memiliki suara kicauan bervariasi, kenari betina umumnya hanya mengeluarkan suara panggilan (call). Suara tersebut bisa kita dengarkan sebagai suara “cuitan” saja.

Meski begitu, ada juga kenari betina yang memiliki kemampuan kicauan mirip kenari jantan. Biasanya hal itu terjadi pada kenari betina yang sudah berumur cukup mapan. Namun suaranya tidak akan sepanjang dan sevariatif kenari jantan, apalagi punya suara-suara isian.

Suara kenari betina cenderung ngerol, dilagukan dengan durasi cukup pendek dan sering terpatah-patah. Hal inilah yang sering mengecoh para kicaumania, terutama pemula, sehingga menganggap kenari yang diamatinya berjenis kelamin jantan (padahal cewek, he.. he..).

Berikut ini contoh suara kenari betina yang ngerol, namun dengan durasi pendek dan patah-patah:

Itulah dua cara membedakan kenari jantan dan betina, yakni melalui pengamatan fisik dan pengamatan perilaku. Dengan adanya tulisan ini, semoga para kicaumania pemula bisa lebih percaya diri ketika memilih burung kenari di pasar atau kios burung.

Kembali ke Halaman Awal