Sebuah video yang diunggah ke media sosial Youtube mengungkap cara aneh dalam menetaskan telur ayam. Tidak seperti penetasan umumnya yang dilakukan dengan menggunakan inkubator, video tersebut justru menampilkan bagaimana para pelajar di Jepang berhasil menetaskan telur tanpa cangkang.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Telur yang digunakan dalam hal ini adalah telur ayam. Pertama kali, telur dikeluarkan dari cangkangnya, kemudian dipindahkan ke dalam sebuah gelas. Setelah itu, gelas yang berisi telur ditutup rapat dengan menggunakan plastik steril. Berikutnya, gelas disimpan dalam sebuah inkubator atau ruang penghangat.
Di luar dugaan, seminggu kemudian, embrio yang berada dalam telur berkembang. Awalnya, bagian tengah kuning telur (yolk) mengalami pengembangan blastoderm, jantung, kemudian pembentukan pembuluh darah.
Maaf menyela, kalau burung Anda kondisi ngoss terus dan pengin jadi joss, gunakan TestoBirdBooster (TBB), produk spesial Om Kicau untuk menjadikan burung ngoss jadi joss...
Setelah berjalan 21 hari, embrio dari telur berkembang menjadi bentuk anak ayam yang sempurna. Namun yang membedakan, anak ayam tidak keluar dari cangkang telur yang terbuat dari kalsium klorida, melainkan dari sebuah gelas tertutup plastik.
Meski masih banyak yang menganggap penelitian yang dilakukan para pelajar di Jepang itu tidak masuk akal, tetapi jika ditelusuri lebih lanjut, eksperimen ini sebenarnya berdasarkan pada sebuah penelitian yang telah dipublikasikan dalam Journal of Poultry Science (2014).
Eksperimen penetasan telur di luar cangkang ini dipimpin Yutaka Tahara, seorang pelajar SMA Oihama di Jepang, didampingi Katsuya Obara dari Takanedai Animal Clinic. Selain bereksperimen menetaskan telur di luar cangkang, penelitian ini juga diharapkan bisa membantu memberikan solusi pengembangbiakan hewan-hewan yang terancam punah.
Seperti diberitakan Science Alert, penelitian yang dilakukan para pelajar di Jepang ini bisa memberi peluang untuk pelestarian burung-burung yang terancam punah. Di masa depan, eksperimen dengan menggunakan metode “burung tabung” atau induk burung pengganti (surrogatemother) itu akan segera dilakukan.
Berdasarkan riset tersebut, keberhasilan penetasan telur di luar cangkang memiliki peluang lebih tinggi daripada penetasan telur dengan cangkang transparan seperti yang selama ini dilakukan para peneliti.
Atas keberhasilan metode tersebut, Anda pun bisa meniru hal yang sama di rumah. Misalnya membeli telur dari pasar atau peternakan, lalu bereksperimen dengan mencoba menetaskannya di dalam gelas.
Namun demikian, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu eksperimen harus dilakukan di dalam ruangan atau laboratorium yang steril. Selain itu, video yang disajikan berikut ini juga tidak memberi jaminan kalau anak ayam yang muncul di akhir video adalah benar-benar berasal dari telur yang ditetaskan dalam gelas tersebut.
Ok, berikut ini videonya yang bisa membuat Anda terkagum-kagum.
Semoga bermanfaat.