Burung-burung milik para kicaumania Jambi, khususnya kacer dan murai batu, kerap menjuarai even besar di Jawa maupun Sumatera. Di kelas kacer, misalnya, ada nama Metalica orbitan Om Akia, Tikuz andalan Om Said BH, dan Bajing Ireng kepunyaan Om Zoel Bakung.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Beberapa tahun lalu juga ada kacer jawara nasional seperti Charly dan Senpi, keduanya mengorbit di tangan Om Andre Sutanto. Charly kini sudah milik H Rihan dari HRVRT SF Binuang, Kalsel, dan sampai sekarang masih sering juara.
Ya, Jambi memang menyimpan segudang kacer jawara baik di lingkup Sumatera maupun dalam even akbar di Jawa. Hal ini tak terlepas dari kualitas materinya, didukung oleh kepiawaian para pengorbit.
Nah, salah satu spesialis pengorbit di Jambi adalah Om Tandri (16 Community). Sudah banyak kacer orbitannya yang berprestasi dan dibeli para pemain setempat.
Kini, Om Tandri masih menyimpan kacer Maximus yang menjadi andalannya dalam berbagai lomba di Jambi maupun di luar provinsi.
Sudah setahun kacer Maximus di tangan Om Tandri. Sudah banyak prestasi yang diraihnya, sehingga wajar jika menjadi incaran para kacermania di Jambi.
“Kacer Maximus baru saja merampungkan masa mabungnya yang berlangsung selama satu setengah bulan. Habis mabung, penampilannya makin oke, dan meraih double winner dalam latihan bersama di Lapangan Ceria, sebulan lalu,” kata Om Tandri.
Seminggu kemudian, Om Tandri menurunkan kacer Maximus dalam even di Lapangan Bakung, Jalan RA Siagian Pasir Putih, Kota Jambi. Hasilnya, gelar juara pertama dan kedua pun diraihnya.
“Saya sengaja menurunkannya dalam latihan dahulu, untuk melihat kinerjanya di lapangan, sebelum tampil dalam lomba yang lebih besar lagi,” jelas Om Tandri.
Apa yang diucapkannya itu memang terbukti. Kacer Maximus akhirnya tampil maksimal dan berhasil meraih double winner dalam Pesta Merdeka Yamaha bersama Bakung Team di lapangan yang sama, Minggu (14/8). Maximus menjuarai Kelas Mega Bintang dan Bintang.
Penampilannya memang makin memukau, dengan mengulang-ulang isiannya yang terdiri atas suara parkit, cililin, rambatan, cucak jenggot, dan seriti. Volumenya pun tembus, terdengar sampai di luar lapangan. Tak heran jika kacer Maximus meraih bendera koncer merah secara mutlak.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Bahkan salah seorang kru panitia memberitahu omkicau.com, bahwa ada beberapa kicaumania yang berminat meminang kacer Maximus. Penawaran tertinggi mencapai Rp 50 juta.
Ketika ditanya mengenai kabar tersebut, Om Tandri hanya tersenyum saja. Yang jelas, untuk saat ini dia belum berniat melepas kacer Maximus.
Om Tandri memang masih sayang sama gaconya. Apalagi kacer Maximus termasuk jawara lintas-EO, karena pernah menjuarai lomba yang diadakan atau diampu juri-juri Ronggolawe, BnR, CIJ, dan lain-lain.
Bahkan di pengujung tahun lalu, dalam even Anniversary Didik 88, kacer Maximus berhasil mencetak double winner, dengan mengalahkan gaco-gaco hebat seperti Metalica, Bajing Ireng, dan Cobra. Kini, Om Tandri bersiap memainkan kembali jagoannya dalam even-even akbar berikutnya.
Berikut ini cuplikan video kacer Maximus saat menjuarai Pesta Merdeka Yamaha Burung Berkicau bersama Bakung Team di Lapangan Bakung Team, Jalan RA Siagian, Pasir Putih, Kota Jambi, Minggu (14/8) lalu. (Kelana Lana)