Even akbar Piala Raja 2016 memang sudah usai, namun kenangannya masih membekas di benak Om Ade Sulistio dan Om Yehezkiel, dua punggawa dari farm lovebird KKLB Bandung. Bagaimana tidak, duet ini membawa lovebird-lovebird hasil ternaknya, dan sukses meraih 16 trofi serta dua medali.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Duet Om Ade Sulistio / Yehezkiel lebih dulu kondang melalui prestasi spektakular lovebird Jalal beberapa waktu lalu. Nama KKLB Bird Farm pun langsung meroket, apalagi banyak lovebird produknya yang moncer di berbagai lomba, termasuk dalam even-even besar, khususnya di Blok Barat.
Meski sejumlah lovebird andalannya kemudian dibeli para pemain lain, duet Om Ade / Yehezkiel tidak pernah berhenti mengorbitkan jawara-jawara baru, dan semuanya hasil breeding KKLB BF Bandung.
Dalam even kolosal Piala Raja 2016, KKLB menurunkan kombinasi gaco lawas dan orbitan baru seperti lovebird Elois, Kilimanjaro, Portal, Ichisan, Bohay, Samba, dan Reva. Hebatnya, semuanya masuk daftar juara, meski tidak menjadi juara pertama.
Lovebird Elois, misalnya, meraih juara 3 dan 7. Kilimanjaro juara 3 dan 4, sedangkan Portal yang masih muda mampu masuk tiga besar dan lima besar.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Lovebird Samba juga masih muda, dan masuk 10 besar. Bohay dua kali menjadi juara 7. Adapun lovebird muda Ichisan moncer hingga enam kali, yakni 4, 5, 6, 6, 8, 8.
“Satu lagi lovebird Reva yang meraih juara 7, 7, dan 9. Begitu turun gantangan, burung langsung dipinang lovebird mania dari luar Jawa yang datang ke Candi Prambanan,” ujar Om Ade Sulistio kepada omkicau.com.
Sang pembeli pun merasa puas melihat performa lovebird Reva yang stabil saat turun tiga kali di Piala Raja. Burung ini rajin bunyi di atas gantangannya, dengan durasi ngekek panjang-panjang.
Secara keseluruhan, tujuh lovebird yang dibawa KKLB Bandung berhasil meraih 16 trofi dan dua medali. Prestasi ini sangat membanggakan, apalagi semua (26) kelas lovebird full gantangan dan sebagian besar pesertanya punya kualitas bagus, bisa dibilang terbaik di daerah masing-masing.
Meski demikian, Om Ade tak mau berpuas diri. Bersama Om Yehezkiel dan kru KKLB lainnya, dia akan terus mengorbitkan jawara-jawara baru. Kalau pun nanti dibeli pemain lain, setidaknya dia ikut andil dalam meningkatkan kualitas lomba khususnya di kelas lovebird.
Bagi para penggemar yang ingin merasakan kualitas lovebird hasil breeding KKLB BF Bandung, baik burung prospek maupun sudah jadi (pernah juara), silakan kontak langsung Om Ade Sulistio atau datang langsung ke farmnya di Cimahi. Semuanya merupakan trah juara! (d’one)