Kacer Senpi, gaco lawas milik Om Andre Sutanto, masih mampu menunjukkan kehebatannya. Senpi nyaris hattrick dalam latihan spesial di Lapangan BPK (Bintang Putra Kasamba), Jl Pangeran Hidayat Km 7, Kenali Asam Bawah, Kecamatan Kota Baru, Kota Jambi, Minggu (9/10).
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Even yang digawangi Om Mamat, atau akrab disapa Pak Tua Jambi, ini berlangsung ramai dan lancar. Jumlah peserta sekitar 900 ekor burung. Padahal panitia hanya membuka tiga kelas (Bintang, Putra, dan Kasamba) yang melombakan 18 sesi. Itu berarti setiap sesi rata-rata diikuti 50 ekor burung.
Para kicaumana berasal dari berbagai daerah di Provinsi Jambi, antara lain Sungai Lilin, Sarolangun, Muara Sabak, Kuala Tungkal, Muara Bulian, Merlung, Bangko, dan Kota Jambi.
“Even ini diselenggarakan dalam rangka HUT Ke-5 Bintang Putra Kasamba. Sistem penilaian kami percayakan kepada Team Juri Ronggolawe,” ujar Pak Tua Jambi.
Latihan spesial dimulai sekitar pukul 11.30, diawali dengan sambutan Om Juta selaku ketua Ronggolawe Jambi. Dia meminta semua kicaumania di Jambi tetap kompak dan terus berprestasi dalam lomba regional maupun nasional.
Kekompakan antarkicaumania memang terlihat di sini. Ini terbukti dari kehadiran Om Aan Lie (ketua BnR Cabang Jambi) dan Om Sabtiar (ketua Jambi Team).
Selanjutnya, Om Godek selaku kordinator lapangan (korlap) menjelaskan aturan lomba, seperti tidak boleh berteriak menyebut nomor gantangan, agar penilaiaan bisa maksimal.
Namun sejumlah peserta tetap berteriak menyoraki burung masing-masing. Meski demikian, situasi tetap kondusif, sehingga tim juri dapat menjalankan tugasnya dengan lancar.
Ada seorang peserta di kelas lovebird yang komplain dan masuk ke ruang juri. Tetapi dia melakukan protes secara santun. Setelah mendapat penjelasan dari juri, dia pun bisa menerima hasil lomba.
Kacer Senpi mendominasi tiga kelas lovebird. Jagoan milik Om Andre Sutanto yang sudah berprestasi sejak 2012 itu tetap stabil di jalur juara.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Di kelas utama Bintang, kacer Senpi tampil sebagai jawara dengan mengungguli Salju kepunyaan Om Bambang (Tangkit BC) dan Temon andalan Om Boni (ILF).
Ketiga kacer ini kembali bertemu di Kelas Putra. Senpi yang dikawal Om Tole meraih gelar keduanya, sedangkan Salju untuk kali kedua harus puas menjadi runner-up. Temon berada di posisi keempat di bawah kacer Panglima milik Om Adi (Tungkal Team).
Kacer Senpi nyaris mencetak hattrick, namun digagalkan Jambul milik Uda Sula (KKMJ) yang berhasil menjuarai Kelas Kasamba. Senpi dan Temon masing-masing bertengger di urutan kedua dan ketiga.
Murai batu Pandawa milik Om Aan Lie (Ozone BC) juga nyaris hattrick. Penampilannya memang joss, dengan tipe ngerol-nembak dan punya mental bertempur yang hebat.
Materi isiannya antara lain suara burung perenjak kepala yang dibawakannya berulang-ulang, lantas disambung dengan tembakan cililin, kapas tembak, dan lovebird.
Gaya bertarung murai batu Pandawa juga aduhai. Tak heran jika para juri kemudian menobatkannya sebagai juara 1 di Kelas Putra, mengungguli ATM koleksi Om Sabar Jarwo SF serta Ucok andalan Om Joni Huang (Hose SF).
Kemenangan ini sekaligus merupakan revans terhadap Ucok yang sukses memenangi Kelas Bintang. Pandawa di posisi kedua, disusul MB I Love You koleksi Ozone BC.
Tidak puas dengan raihan trofi juara 1 dan 2, murai batu Pandawa kembali melejit di Kelas Kasamba. Sesi ini kembali dimenanginya, mengalahkan murai batu Den Jaka milik Om Nawi (Buana SF) dan MB Jaguar milik Om Esco (KLI).
Om Aan juga moncer bersama kapas tembak Petir yang memenangi Kelas Kasamba. Juara kedua dan ketiga diraih Doser milik Om Yus (KKMJ) dan Keket orbitan Om Sur (Netral SF). Kelas Putra dimenangi kapas tembak Pemulung koleksi Jangkar SF.
Lovebird Silvia andalan Om Rusdy terbaik di Kelas Putra. Burung ini mengungguli Electra orbitan Om Dani (ILF) dan Sakura milik Om Gondrong (O2 BC).
Persaingan seru terjadi pada dua kelas kenari, terutama antara Goyang Dumang andalan Om Hendi (Hose BF) dan Siliwangi besutan Om Aryo Pakar (Buana SF). Keduanya saling mengalahkan dan sama-sama meraih juara 1 dan 2.
Dalam even ini, Ozone BC mengumpulkan poin terbanyak (600) dan tampil sebagai juara umum bird club. Juara umum single fighter diraih Buana SF (225 poin), sedangkan koboi yang merajai kelas pleci dinobatkan sebagai juara komunitas.
Pada hari yang sama, Ozone BC juga menjadi juara umum dalam Launching Radjawali Indonesia DPC Jambi di Lapangan Jeramba Bolong. Trofi diterima langsung oleh Ketua Ozone BC Om Agus Arizon.
Mewakili seluruh kru panitia dan tim juri, Om Mamat mengucapkan terimakasih atas kehadiran para kicaumania. “Semoga ke depannya kami makin baik lagi,” tandasnya. (Kelana Lana)
Hasil Latihan Spesial Bintang Putra Kasamba (klik di sini)
Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.
Page: 1 2