Radjawali Indonesia (RI) dikenal tegas dalam menegakkan aturan fairplay dalam dunia lomba burung berkicau. Hal inilah yang akan diperkenalkan dalam Launching RI DPC Kabupaten Bungo di Lapangan GOR Serunai Baru (eks MTQ), Muara Bungo, Jambi, Minggu 11 Desember 2016.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Dalam gelaran yang digawangi Om Muhammad Ilyas (ketua panitia), Om Hans JB (ketua pelaksana), dan Om Rizal Firmansyah SH MH (pembina), ada aturan bahwa seluruh kru panitia maupun juri yang bertugas tidak diperkenankan untuk menurunkan burung koleksinya.
“Apabila ada panitia dan juri yang menurunkan burungnya, kami mohon peserta segera melaporkan kepada kami. Bahkan kami akan memberi imbalan sepantasnya kepada peserta yang mau melapor,” kata Om Hans JB.
Beberapa aturan baku lainnya juga diterapkan dalam even ini, misalnya tidak boleh teriak-teriak nomor gantangan atau mengeluarkan bunyi-bunyian tertentu.
Dua petinggi DPP Radjawali Indonesia juga bakal hadir dalam kontes ini, yakni Om Ariza Putra (ketua umum) dan Om Joko Sutet (sekjen).
Ada empat kelas yang dilombakan, termasuk kelas utama Radjawali (tiket Rp 250.000) yang terdiri atas murai batu dan kacer. Juara 1 bakal mendapat hadiah trofi dan uang pembinaan Rp 3 juta plus bonus Rp 2 juta.
Menang nggak menang, setiap peserta juga berkesempatan memperoleh dooprize istimewa: sepeda motor dan aneka produk elektronik. “Bagi yang belum membeli tiket, silakan pesan segera, lantaran pesanan sudah mulai penuh,” ujar Om Hans JB.
Info selengkapnya dapat dilihat pada brosur. Untuk pemesanan tiket, hubungi Om Anton Juliansyah (085 27 2004 123).
Brosur bisa diunduh di Halaman Brosur Lomba Burung. Klik link tersebut sampai muncul browser baru. Cari brosur di atas dengan melihat judul lomba dan tanggal pelaksanaannya. Klik judul terpilih, sehingga muncul lagi browser baru berisi gambar brosur ukuran besar.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.