Kacer Mahadewa (dulu bernama Tevez) andalan Om Herumulya (Bandeng SF) makin tajir saja. Burung ini menjuarai dua kelas dalam lomba burung berkicau Natural OB Cup di Gantangan Putra Kusuma Depok, Jl Raya Purwodadi-Solo (200 meter sebelum Palang Kereta Stasiun Ngrombo), Grobogan, Minggu (15/1).
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
TB RK Feat RSW dan Olinx SF raih juara umum setelah penghitungan akumulasi poin dalam gelaran Natural OB Cup yang digelar digantangan Putra Kusuma Depok, tepatnya Jl. Raya Purwodadi-Solo, 200 meter sebelum Palang Kereta Stasiun Ngrombo, Grobogan, Minggu (15/01).
Gelaran ini diprakarsai Om Sucipto Ebod Jaya, agen besar produk Ebod Jaya dan YNP di Purwodadi, bekerjasama dengan Juri BnR Indonesia (JBI) Cabang Purwodadi. Panitia membuka lima kelas (NOB, Snayper, BnR PWD, KMD, dan Khusus) yang terdiri atas 22 sesi lomba.
Selain diikuti para kicaumania lokal dari Grobogan, termasuk Purwodadi, lomba ini juga dihadiri pemain-pemain luar kota, antara lain Blora, Pati, Jepara, Kudus, Semarang, dan Salatiga. Aneka doorprize berupa sangkar dan peralatan perawatan burung dibagikan kepada para peserta di akhir kontes.
Kacer Mahadewa tampil menawan, dengan menjuarai dua dari tiga kelas yang dilombakan. Gaco lawas milik Om Herumulya ini tak terkalahkan di Kelas Snayper, mengungguli kacer Drakula besutan Om Udin / Om Roy Lebar (PSA SF) dan Semut Geni koleksi BB (Lembu Suro Team).
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Kelas BnR PWD pun dijuarai Mahadewa. Adapun Kelas KMD yang tak diikuti Mahadewa dimenangi kacer Mayoret kepunyaan Om Agus Pos (Olinx SF).
Mahadewa tampil tenang dan sangat stabil. Gaco ini tidak berulah nakal di lapangan, bahkan tak pernah kehilangan konsentrasi. Sebelumnya, Mahadewa juga moncer dalam JML Cup di Rembang dan kontes di Jepara. Silakan simak aksinya dalam even Natural OB Cup.
“Jika saya mainkan tiga kali pun, saya yakin Mahadewa bakal mencetak hattrick. Tetapi berhubung hujan dan terpal sedikit bocor, saya putuskan main dua kali saja. Minggu (22/1) mendatang, Mahadewa bakal saya tampilkan dalam even Piala Widuri di Pemalang. Semoga bisa menang lagi,“ ujar Om Herumulya.
Peraih gelar terbanyak dalam kontes ini adalah pentet Quicksilver andalan Om Heri (Ande-Ande SF). Tiga kelas yang dilombakan berhasil dimenanginya.
Di Kelas KMD, Quicksilver mengungguli Oren orbitan Gus Ari (Bodronoyo) dan Konslet milik Jee Fallin (Liar SF). Quicksilver kembali mengalahkan Oren di Kelas BnR PWD. Gelar ketiga diraihnya di Kelas Khusus.
Pertarungan ketat terjadi pada tiga kelas murai batu, yang akhirnya dimenangi burung-burung berbeda. Gaco milik Om Akib Joss (Putra Pesisir SF), murai batu NKN Churot, tampil paling stabil dan menjuarai kelas utama NOB. Burung ini juga meraih juara 2 dan 3 pada dua sesi lainnya.
Kelas Snayper dimenangi murai batu Bimo Suci milik Om Joko (RSW), yang pada sesi utama menempati peringkat ketiga. Adapun MB Senopati milik DMA (Kudus) terbaik di Kelas BnR PWD.
Olinx SF tampil sebagai juara umum single fighter. Beberapa gaconya tampil menawan, antara lain kacer Mayoret orbitan Om Agus Pos (juara 1), cucak ijo Milky koleksi Om Yudi Bawe (juara 1), kenari Killer Bee dan Red Chilli (keduanya juara 1), lovebird Dorra milik Om Kete (juara 2), murai batu Taring Naga koleksi Om Edo Badman (juara 3), dan pleci Copet milik Om Edi (juara 3).
Gelar juara umum bird club (BC) diraih TB RK Jaya feat RSW. TB RK Jaya moncer bersama lovebird New Depe orbitan Putra Pesisir (juara 2) dan cucak ijo Maestro besutan H Ali Tepos (juara 2, 5). RSW berjaya melalui murai batu Bimo Suci besutan Om Joko (juara 1, 3), dan anis merah Audy milik Om Kevin (juara 1).
RSW yang dikomandani Om Kukuh Prasetyo Rusady SH MM akan mengadakan lomba burung berkicau di Wirosari, 29 Januari mendatang. Adapun TB RK Jaya pimpinan Om Octa Rasta akan menggelar kontes di Taruman, 9 April 2017. (neolithikum)
Selanjutnya, baca Daftar Juara Lomba Burung Berkicau Natural OB Cup Grobogan (klik saja).