Percayalah! Banyak burung jawara yang diperoleh secara ombyokan, berbaur dengan burung sejenis lainnya. Jadi, tidak selalu harus membeli burung jadi atau sudah berprestasi. Hal ini juga dialami Om Yudi, punggawa Kebab SF Blora, yang kerap moncer bersama cucak ijo Upin-Ipin.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Sudah lama Om Yudi menyukai burung kicauan. Namun karena sibuk bekerja, lelaki kelahiran Malang sempat menghentikan hobinya. Ketika itu, dia bekerja membantu kakaknya sebagai penyelenggara training bisnis, dan harus berkeliling ke berbagai kota di Indonesia.
Selama bertahun-tahun Om Yudi melakoni pekerjaan tersebut, sampai akhirnya jenuh. Dia kemudian menikah dengan perempuan Blora. Setelah berkeluarga, Om Yudi memutuskan berdikari, membuka usaha sendiri dari nol.
Kini kerja kerasnya telah membuahkan hasil. Om Yudi sekarang memiliki beberapa warung kebab di Kota Blora. Bahkan, belum lama ini dia juga mendirikan usaha travel. Yang lebih penting lagi, dia bisa menekuni kembali hobi burung kicauan.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Salah satu burung andalannya adalah cucak ijo Upin-Ipin. Burung ini diperolehnya tahun 2015, hanya seharga Rp 700.000. “Saya membelinya secara ombyokan dari rekan kicaumania di Mojokerto,” kata Om Yudi kepada omkicau.com.
Setelah dirawat secara intensif, apalagi dibantu mekanik andal bernama Om Edo, performa cucak ijo Upin-Ipin meningkat pesat. Berbagai kejuaraan pun kerap dimenanginya, antara lain:
- Latpres Sam BC, Rembang (juara 1, 1, 2)
- Latber JKM, Blora (1, 1)
- Latber Donoval BC, Blora (1, 2)
- Road to Jabrig Cup II, Blora (2,2)
- Latber Taman Jati Padangan, Bojonegoro(2, 3)
- Latpres Kampung Kicau Jatirogo, Tuban (2, 9)
- Latber Mustika Jaya, Blora (2)
- Anniversary Plat S, Bojonegoro (4)
Terlihat bahwa prestasi cucak ijo Upin-Ipin tak hanya berkutat di wilayah Blora saja, tetapi juga kerap moncer di daerah lain, seperti Rembang, Tuban, dan Bojonegoro.
Burung ini punya beberapa kelebihan, antara lain lagu roll tembak dengan cengkok cucak jenggot, serindit, burung gereja, dan tengkek. Dalam sekali tembakan, cucak ijo Upin-Ipin bisa melepaskan 2-3 lagu isian.
Upin-Ipin termasuk cucak hijau yang sulit birahi. Meski bulu rontok, penampilannya tetap saja baik. “Burungnya juga gaul. Sebab begitu tiba di lokasi lomba, Upin-Ipin justru lebih suka di tempat ramai atau gaduh,” jelas Om Yudi.
“Alhamdulilah, berkat prestasi cucak ijo Upin-Ipin, saya makin bersemangat mengikuti lomba burung kicauan,” tambahnya.
Tips perawatan cucak ijo Upin-Ipin
Om Yudi mengoleksi beberapa jenis burung kicauan di rumah. Sebagian besar perawatannya dibantu Om Edo yang berpengalaman merawat berbagai jenis burung. Berikut ini tips perawatan cucak hijau Upin-Ipin yang diterapkan Om Edo:
1. Perawatan harian (Senin – Sabtu)
- Setiap pagi, burung dianginkan di teras rumah.
- Burung mandi sesukanya di cepuk air.
- Penjemuran hanya sepintas, sekitar 10 menit, dan biasanya dilakukan mulai pukul 09.30.
- Pakan utama burung pisang kepok.
- Pakan tambahan / EF berupa jangkrik, dengan porsi 3 / 3 (pagi / sore).
- Air minum wajib diganti setiap hari.
- Jika kondisi kurang fit, burung diberi perasan air tumbukan asem jawa dan jahe.
- Dalam kesehariannya, sangkar tidak pernah dikerodong, baik siang maupun malam hari.
- Selain itu, Upin-Ipin tidak pernah ditempel burung masteran.
2. Perawatan Hari-H (Minggu)
- Perawatan hampir sama seperti harian.
- Pagi hari, burung diberi buah kersen matang (1-2 buah), serta 1 sendok teh air gula jawa.
- Porsi jangkrik dinaikkan menjadi 5 ekor, masing-masing pagi dan sore hari.
- Sekitar 2 sesi sebelum naik gantang, burung diberi 2-3 ekor ulat hongkong.
- Sebelum lomba, sangkar full kerodong.
Penawaran demi penawaran dari rekan-rekan pemain pun terus berdatangan, bahkan sudah tembus di atas Rp 50 juta. Hanya saja, Om Yudi masih menunggu pinangan dengan harga yang lebih fantastis lagi, setara dengan prestasi Upin-Ipin yang makin menanjak. (neolithikum)
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.