Nama lovebird Solikin makin tenar semejak diboyong Om Adhy Bronx (LB 99 SF Surabaya), awal tahun 2017. Dua tahun lamanya burung ini selalu berjaya dalam berbagai kejuaraan di Blok Timur, terutama di seputaran Surabaya. Belum lama ini, Solikin “terbang” ke Mojokerto: ditake-over salah seorang pemain kondang dari daerah tersebut.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Om Adhy enggan menjelaskan siapa pemain yang dimaksud, serta berapa mahar yang diterimanya. Namun, beberapa hari sebelum transaksi, Om Adhy pernah bercerita kepada reporter omkicau.com ihwal beberapa pemain yang berminat meminang lovebird Solikin.
Salah satunya adalah Haji Jadab dari Mojokerto. “Jelang Ramadhan tahun lalu, Haji Jadab pernah meminang Solikin sebesar 50 juta. Waktu itu saya bakal melepas jika harganya 80 juta. Kalau sekarang ada yang minat, hubungi saja saya, siapa tahu harga sudah berubah,” tutur Om Adhy waktu itu.
Nah, apakah benar lovebird Solikin akhirnya dilepas kepada Haji Jadab, dengan harga Rp 50 juta, atau lebih dari itu, wallahu a’lam. Hanya Om Adhy dan pembelinya yang tahu, he.. he.. he…
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Om Adhy menyimpan kenangan tersendiri terhadap lovebird Solikin. Awal tahuh 2017, dia mendengar info ada lovebird paud dengan durasi ngekek super sekali. Namun info tersebut diacuhkannya, karena kebetulan dia baru saja mendapatkan lovebird semi-konslet dari Bandung.
Selang seminggu, lovebird paud yang ditawarkan teman kepada Om Adhy itu masuk kelas dewasa, bahkan meraih double winner. Lalu dia bertanya langsung kepada pemiliknya, Om Oki LJB.
“Om Oki minta 20 juta. Karena sudah tidak punya sisa dana banyak, saya tawar 10 juta. Akhirnya disepakati 12,5 juta. Burung waktu itu umur lima bulan,” kata Om Adhy Bronx.
Di tangan Om Adhy, lovebird Solikin makin menjadi-jadi. Burung ini pernah mencetak quattrik (juara 1, 1, 1, 1) dalam Latpres BnR Koblen. Kemudian double winner dalam Road to Presiden Cup serta even BnR Gajah Mada. Prestasi berikutnya adalah empat kali runner-up dalam gelaran MBC Cup 2.
Selama ini, Om Adhy aktif memainkan Solikin hampir setiap hari. Biasanya, gaconya hanya ditampilkan dua sesi saja. Hal ini untuk menjaga kondisi fisiknya, karena Solikin selalu diikutkan dalam even lomba tiap hari Minggu, dan dimainkan hingga lima sesi.
Tips perawatan lovebird Solikin
Untuk menjaga kondisi fisiknya, Solikin mendapat perawatan konsisten, meski tak ada perbedaan signifikan antara perawatan harian dan setelan jelang lomba. Berikut ini tips perawatannya:
- Setiap hari, lovebird dijemur selama 3 jam (pukul 09.00 – 12.00).
- Pakan hanya berupa milet putih (kiloan).
- Air minum wajib diganti setiap hari.
- Lovebird mandi semprot setiap malam (19.00 – 19.15).
- Setiap malam, lovebird diberi multivitamin.
- Sehari-hari, lovebird Solikin tanpa masteran dan tidak pernah diberi doping. (neolithikum)