Om Sigit Kedung Mulyo, salah seorang maestro lovebird di Kota Klaten, kini memiliki gacoan baru di kelas murai batu. Namanya murai batu Arjuna Sakti yang belum lama ini berprestasi dalam gelaran Launching KHI Cabang Klaten, Minggu (28/6).
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Dalam even tersebut, murai batu Arjuna Sakti turun di kelas utama. Dengan suara tembakan andalan burung cililin, dikombinasi lagu burung-burung kecil, dan gaya ngeplay habis, jagoan ini menempati posisi runner-up.
Saat itu, murai batu Arjuna Sakti tampil dengan bulu-bulu muda, karena baru saja rampung mabung. Biasanya, murai batu yang baru saja mabung membutuhkan beberapa waktu untuk mencapai puncak penampilannya. Tetapi hal ini tak berlaku bagi Arjuna Sakti. Usai mabung, burung langsung digeber di Launching KHI Cabang Klaten, dan terbukti mampu berprestasi.
Hal ini tidak terlepas dari perawatan harian yang diterapkan selama ini, serta tips umbaran dan perawatan sebelum digantang di arena lomba.
Sehari-hari, murai batu Arjuna Sakti diberi extra fooding (EF) berupa jangkrik, dua kali sehari (pagi dan sore), dengan porsi masing-masing lima ekor.
“Jadwal umbaran tiga kali seminggu. Khusus Sabtu, atau sehari sebelum lomba, murai batu diberi sedikit kroto dan lima ekor ulat hongkong,” kata perawatnya yang tidak mau disebut namanya.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Sebelum mabung, Arjuna Sakti pernah menjuarai even di Depo Enterprise Klaten. Setelah itu tak pernah berlomba lagi karena mabung, disusul terhentinya semua kegiatan lomba burung akibat dampak pandemi Covid-19. Buring ini baru dapat tampil lagi di Launching KHI Cabang Klaten. (Agus Prasetya)
Semoga bermanfaat.