Para punggawa MMS foto bersama setelah main di kelas murai batu ring A Sekartaji.

Turut mendukung serta mensukseskan gelaran lomba burung berkicau Piala Kerajaan Kediri yang berlangsung pada hari minggu (22/11), bertempat di Taman Tirtoyoso, Kediri, Komunitas Murai Mania Sidoarjo (MMS) menerjunkan 150 punggawanya untuk memenuhi dua kelas murai batu yaitu Kelas murai batu ring A Sekartaji dan Kelas murai batu ring A Lembu Suro. “Selain turun di dua kelas tersebut, sebagian anggota juga turun di kelas umum lainnya seperti cucak hijau, kacer, lovebird, dan kenari” buka om Sugeng, Ketua MMS.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Sebagian anggota MMS yang sudah tiba di Kediri pada hari sabtu.

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

“Visi utama kami untuk bersilaturahmi serta mengenalkan MMS di kalangan kicau mania kota Kediri” tutur om Delino Affan, humas MMS. Untuk meminimalisasi konvoi terlalu panjang di jalan raya rombongan yang terdiri dari 1 bis, 43 mobil, serta 6 sepeda motor ini berangkat secara bertahap mulai hari sabtu (21/11) dan minggu pagi (22/11).

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis...

Punggawa MMS memasuki gantangan secara tertib.

Ketika kelas murai batu ring A Sekartaji serta Kelas murai batu ring A Lembu Suro dimulai seluruh punggawa MMS secara kompak dan tertib memasuki area gantangan, tanpa saling tunggu langsung menggantangkan gaconya masing – masing kemudian keluar area gantangan. Dan selama penjurian berlangsung kondisi benar – benar tenang dan tanpa teriak. “MMS ingin memberikan contoh bagimana cara menikmati lomba secara tenang dan tanpa teriak, ini juga kami terapkan di setiap road show MMS lainnya” tandas om Sugeng. (Endar)

 

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.