OMKICAU.COM – Minggu 12 Juni 2022, 2nd Anniversary SMM sejatinya baru digelar, namun sejak Sabtu sore, panitia sudah memanjatkan doa dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng serta makan bareng dengan seluruh person yang ada saat itu.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Hampir seluruh member hadir, saat tim lapangan tengah mempersiapkan kelengkapan yang ada termasuk tenda ring 1 tempat peserta yang dibekali id card warna hijau yang diperbolehkan masuk begitu pula dengan media yang meliput keesokan harinya.
Sembari menyantap sajian syukuran dengan rekan media lainnya, saat melihat keatas, nampak terpasang gantangan elektrik dengan gate otomatis yang akan menutup dalam hitungan detik sehingga tidak memberi ruang sedikitpun bagi peserta yang datang terlambat.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Sesuai rundown acara yang diberikan, sekitar pukul 19.00 wib member dan rekom berkumpul di ruang pertemuan yang sudah disediakan diisi dengan beragam acara yang sesuai temanya yakni ramah tamah.
Mulai pengenalan hadirin yang hadir waktu itu berdasar meja mereka duduk dipandu Pak Dwi Jalu, menjawab pertanyaan seputar teknis lomba sampai pemberian tali asih kepada rekan 3 media partner dan dipungkasi pemberian kenang kenangan dari member untuk sang Ketua SMM Abah Tatuk berupa topi Lacoste sebagai brand yang kerap dipakai beliau.
Lepas dari soal jawara 2nd Anniversary SMM, keseruan tidak semakin mereda, malah, pada hari Minggu tepatnya di akhir acara, panitia masih memberikan tali asih. Kali ini giliran tim pengadil yang diberi penghargaan.
Bentuk aresiasi terhadap kinerja mereka dimana proses penyerahan dilakukan member yang berbeda sekaligus menyampailan pesan dan kesan terhadap sosok tim pengadil tersebut.
Selain itu, panitia juga memberikan 1 unit sepeda motor untuk 1 orang juri dengan cara diundi yang akhirnya jatuh ke tangan Mr Joss, Pasuruan.
Dan, kehangatan masih terasa meski malam mulai menjelang, tiba saatnya pengundian unit sepeda motor untuk 7 member yang beruntung, dimana Abah Tatuk berujar, jika motor tersebut sebagai kenang kenangan dan tidak diperbolehkan dijual karena nilai filosofinya lebih dari sekedar rupiah, bravo SMM.
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.