Di forum WP Indonesia,  ada member yang menyampaikan uneg-uneg sebagai berikut (eh tetapi sebelum dilanjut, silakan baca bagian teratas sidebar blog ini, hehehe):

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Aku baru gabung wordpress. Lihat2 enak banget. Lalu aku lihat Koran Anak Indonesia yang sering jadi blog nomer satu. Isinya full informatip. Tapi waduh, inponya nggak ketahuan sumbernya. Aku coba gugling berita2 sejenis yang ada di Koran Anak Indonesia, eh ternyata kebanyakan cuma terjemahan gugle dari web luar. Juga untuk artikel2 Indonya, tidak disebutkan sumbernua dari mana. Paling2 ditulis dari berbagai sumber ooooaaallllaaaaahhh….
Apa memang boleh begitu ya? Kalau enggak boleh, kok blog ini banyak jadi nomer satu blog WP Indonesia.
Aku sudah coba kasih komentar di blog itu, tapi aku yakin komentarku gak akan dimunculkan.
Hebatnya lagi, di akhir setiap artikel, ditulis gede: Copyright © 2010, Koran Anak Indonesia Indonesia Network Information Education Network. All rights reserved.
Ebat nggak? Coba tuh pembuatnya mau jawab enggak klo diajak ke forum ini.
Duh kasihan WP Indonesia, bikin malu saja kalu diliat teman dari negeri lain.

Nah, itu memang masalah klasik di dunia blogger. Nggak akan pernah ada habisnya dibahas. Lantas bagaimanakah seharusnya etika mengopi blog orang lain? Berikut ini ada tulisan yang menarik yang saya copas habis dari http://ekspresi.blogdetik.com. Coba ikuti dan renungkan.

“Etika COPAS (copy paste) Artikel Weblog Lain”

Mengapa saya memberikan judul seperti diatas? Ada apa sebanarnya dengan COPAS (copy paste)? Mengapa perlu memperhatikan ‘etika‘ dalam meng-copy paste artikel milik orang lain? Lalu alasan apa sebenarnya yang mendasari kegiatan copy paste tersebut?
Sudah tentu banyak alasan mengapa seseorang melakukan kegiatan copas artikel dari weblog lain, dan yang paling sering terjadi adalah karena tidak tahu atau belum terbiasa menuangkan ‘fikiran‘ dalam sebuah tulisan atau artikel. Namun yang paling ‘menyedihkan’ adalah apabila alasan copy paste tersebut dikarenakan si blogger ‘sedikit malas‘ untuk mengembangkan ‘ide dan pemikiran-nya‘.

Menurut saya pribadi, kegiatan copy paste sah2 saja dilakukan selama memenuhi ‘etika tak tertulis‘. Saya sendiri kurang paham dan belum tahu apakah ada peraturan khusus dalam hal copas meng-copas ini. Akan tetapi, dengan memperhatikan ‘etika‘ setidaknya secara moral ‘si empunya artikel‘ akan merasa ‘karya-nya‘ (dalam bahasa kasar) dijiplak, dan tentu saja ini akan menimbulkan rasa yang kurang mengenakkan. Namun (menurut saya lagi) si peng-copy paste tidak bisa dipersalahkan begitu saja. Mengapa demikian?? Hmm.. sebuah pertanyaan yang bagus..!!

Pada hakekatnya semua kegiatan yang berhubungan dengan dunia internet memiliki kemungkinan yang besar untuk bisa diakses dan bahkan ditiru oleh siapa saja (termasuk saya

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

), apalagi hanya sebuah artikel seperti yang anda baca sekarang ini.
Dilematis memang. Di satu sisi seorang author (penulis) tentu juga ingin tulisannya dibaca dan dikenal orang, namun disisi yang lain juga mengundang ‘tukang foto copy‘. Lalu bagaimana sebaiknya? Setidaknya anda memperhatikan 2 hal dibawah ini sebelum anda meng-copy paste artikel dari weblog lain untuk diposting di blog anda:

1. Minta ijin si author atau penulis
Bagaimana caranya? Cara termudah untuk meminta ijin copy paste pada si author adalah melalui chatbox, buku tamu ataupun saat anda mengomentari artikel yang anda copy tersebut.
2. Pasang link menuju sumber atikel (source data)
Anda bisa memasang link back menuju tempat dimana anda meng-copy paste artikel, sehingga kemungkinan si author mau memaklumi jika artikelnya ‘ikutan nongkrong’ di weblog anda.

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis...

Nah, semoga saja dengan memperhatikan 2 hal tersebut diatas si author tidak terlalu merasa terganggu hanya gara-gara artikelnya di copy paste. Karena bagaimanapun juga sebuah artikel atau tulisan adalah sebuah karya yang dibuat melalui proses sebuah pemikiran. Dan sudah barang tentu tak ada seorangpun yang mau dicap sebagai penjiplak tak bertanggung jawab bukan? Kecuali untuk artikel2 saya ini, anda bebas untuk copy paste tanpa harus meminta ijin terlebih dahulu karena menurut saya berbagi pengetahuan itu sangat menyenangkan. Dan dibawah ini adalah hasil copy paste saya di youtube, sama sekali bukan untuk menyinggung anda. Karena saya memang suka lagu2nya bang Saykoji yang apa adanya hohoho..
Semoga artikel ini dapat memotivasi anda untuk lebih berkembang dan berfikir maju. Sama2 belajar ya, moga2 aja bermanfaat untuk banyak orang..

Biar tambah asyik, saya ambilkan sekalian video yang dipasang pemilik blog http://ekspresi.blogdetik.com/. Nih videonya:

Nah untuk Anda sendiri bagaimana?

Kalau untuk saya cukup sederhana sih. Silakan saja. Cuma perlu diperhatikan bahwa mengkopas mentah-mentah, saat ini bisa kena penalti dari Google dan dicap sebagai blog sampah dan tidak akan bisa ditemukan di mesin pencari google.com. 

CATATAN TEBAL:

BAGI SAYA, KALAU MAU COPAS YA COPAS SAJA, TETAPI TETAP MENCANTUMKAN SUMBERNYA. APA PERLU MEMBERI LINK BALIK? ENGGAK. KENAPA? TIDAK SEMUA BLOGGER SUKA MENDAPAT LINK BALIK DARI BLOG YANG DIA NGGAK INGINKAN. KALAU BLOG SAYA BLOG COPASAN LANTAS SAYA NGASIH LINK BALIK KE SUMBER YANG KITA COPAS, BISA-BISA BLOG YANG KITA AMBIL TULISANNYA BAKAL KENA DAMPAK BURUK DARI BLOG COPASAN KITA.

Jadi kalau ada blogger plagiat, yang nggak mau sama sekali mencantumkan sumber artikel biar dikira gagah dan pinter, ya nggak apa-apa semoga benar-benar bisa jadi pinter tetapi tidak “minteri” teman-temannya.

Salam sukses.

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.