Sudah lama sebenarnya Om Kicau mencari satu formula makanan burung yang benar-benar bagus untuk burung pemakan biji, khususnya kenari. Sejumlah pemilik kenari jawara pun coba Om Kicau kontak.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Namun tampaknya tidak ada yang bisa membuat ramuan khusus yang bisa digunakan sebagai referensi. Ada pemilik burung jawara yang memberi resep khusus, namun penampilan burungnya rata-rata tidak bisa konsisten..
Di tangan teman Jogja inilah kenari-kenari “penemuan-“nya diolah sedemikian rupa dengan asupan pakan buatan sendiri, khsusunya menjelang lomba.
Maka jika Anda pernah mendengar kenari jawara bernama Poliponic, maka itu adalah salah satu kenari besutan teman Jogja tersebut, yang sehari-hari dipanggil Nur Gendut. Di tangan Om Nur, dan kakaknya, Inu, Poliponic merajai berbagai arena lomba burung kelas kenari. Salah satu prestasi gemilang Poliponic adalah muncul sebagai best of the best (BOB) 2009 Papburi Jogja.
Selain Poliponic, tentu Anda pernah mendengar nama kenari jawara Harmoni. Nama Harmoni di tangan Om Nur dan Om Inu cukup disegani di Papburi Solo. Pestasinya antara lain adalah masuk menjadi BOB Papburi Solo pada November 2009.
Dari Om Nur itulah akhirnya Om Kicau mendapat resep dasar ramuan pakan burung jawara. Dalam perjalanan waktu, ramuan itu disempurnakan dengan tambahan menu khusus… dan jadilah ramuan pakan khusus kenari menghadapi lomba. Dengan ramuan pakan khusus itulah kemudian Anda juga pasti sering mendengar nama kenari jawara di beberapa arena lomba di Jakarta, seperti Semar Mendem ataupun Nagasari (Eka Jakarta) dan berapa nama lain yang kurang etis disebutkan di sini karena saat ini sudah berpindah tangan ke orang lain.
Atau Anda pernah mendengar nama Mesi? Ya, Mesi adalah hasil silangan kenari dan blackthroat (blacken) yang jarang absen masuk 3 besar untuk setiap lomba kelas campuran impor yang dia ikuti. Sebut saja misalnya Rektor UPN Cup, Royal Cup, Road to Democracy, Trah AB-E dan lain-lain. Mesi ini selalu diberi asupan makanan khusus menjelang lomba, yakni selama 3 hari sebelum lomba sampai hari pelaksanaan lomba.
Isi ramuan
Ramuan dasar tersebut sebenarnya hanyalah tepung roti kualitas nomer satu, telur ayam jawa, tepung beberapa bijian makanan burung pemakan biji, dan ditaburi niger seed utuh. Dari ramuan dasar tersebut, kemudian ditambah multivitamin, ATP dan beberapa resep “rahasia perusahaan” yang formulanya ada di tangan Om Kicau.
Nah, ketimbang Anda pusing-pusing meramu pakan sendiri, kini saatnya Om Kicau menyediakan ramuan pakan khusus kenari dengan nama BirdFood. Pakan burung resep khusus ini hanya diberikan selama 3 hari menjelang lomba sampai hari pelaksanaan lomba. BirdFood diberikan di wadah tersendiri terpisah dari pakan harian burung kenari yang tetap diberikan seperti biasanya.
Tetapi Anda jangan memberikannya secara terus-menerus sebagai pakan harian karena berisiko membuat burung menjadi gemuk. Kecuali, ya kecuali burung Anda memang ngedrop dan terlihat kuyu, apalagi kurus. Jika burung Anda demikian, maka BirdFood bisa diberikan sampai burung terlihat segar dan gacor. Setelah itu… STOP. Berikan saja nanti ketika burung disiapkan untuk lomba.
Untuk penggemar kenari, kini saatnya Anda menyaksikan kenari Anda bisa tampil maksimal di arena melalui pemberian BirdFood selama 3 hari menjelang lomba.
Jika Anda tertarik (ya kebangetan kalau kenarinya bisa menjadi bagus kok tidak tertarik ya?), Anda bisa memesan BirdFood sekarang juga ke Om Kicau. Dengan harga Rp. 75.000, Anda bisa mendapatkan BirdFood dalam kemasan botol yang bisa digunakan untuk 3 sampai 4 kali persiapan lomba.
Untuk burung drop, sakit-sakitan atau kurus, sebotol BirdFood bisa digunakan untuk terapi sampai burung bisa pulih fit kembali.
Tunggu apa lagi?
(Maaf, ramuan BirdFood* hanya memberikan bukti, bukan janji)
Salam sehat burung Indonesia, salam dari Om Kicau.
===========
*) Catatan/Perhatian: Kandungan dalam ramuan BirdFood sangat merangsang kedatangan semut. Oleh karena itu pastikan sangkar dengan pakan BirdFood di dalamnya bebas dari jangkauan semut.