Moncer di Solo, MB Barongsai diboyong ke Bali

Cak Bachri dari Wonosari, Gunung Kidul, kembali sukses mengantar murai batunya meraih kemenangan. Bukan melalui Caping Gunung yang nyeri dalam kontes Miri Berkicau Sragen, tetapi melalui gaco lainnya, Barongsai.  Turun dalam even bulanan IKPBS Spesial Open di halaman Dinakkeswan, Balekambang, Solo, bakat dan penampilan MB Barongsai menarik perhatian Nyoman Sunata dari Bali. Meski berada di posisi runner-up, burung ini tetap diboyong ke Bali. Konon, deal terjadi dengan nomimal mencapai Rp 50 juta !

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Prestasi Barongsai dalam IKPBS Special Open yang berlangsung Sabtu (29/6) lalu makin meneguhkan Cak Bachri sebagai spesialis pengorbit burung murai batu. Sebelumnya, gaconya yang lain, Caping Gunung, meraih double winner saat berlaga di Miri Berkicau Sragen. Burung ini merupakan murai batu ring hasil penangkaran Yudi Basuki BF Wonosari.

Adapun transaksi Barongsai makin menebalkan catatan Om Kicau, bahwa even IKPBS seringkali menjadi ajang pemantauan burung berbakat yang berujung pada take-over. Inilah salah satu alasan mengapa even IKPBS selalu ramai. Banyak peserta berharap burungnya bagus dan terpantau oleh para kiesmaster yang mempunyai jaringan luas dengan para peminat jagoan anyar.

Dalam even akhir pekan lalu, panitia memang hanya membuka dua kelas murai batu, yaitu Ronggolawe dan MB Ebod Breeding. Turun di Kelas Ronggolawe, Barongsai menampilkan performa terbaiknya, meski harus mengakui ketangguhan Lady Gaga. Murai milik Babahe Ciki dari Palur ini menjadi juara 1. Adapun juara 3 ditempati Intan milik Heru (Solo).

Ketiga burung ini kebetulan juga merupakan murai batu hasil penangkaran, sehingga tampil kembali di Kelas MB Ebod Breeding. Uniknya, posisi juara 1, juara 2, dan juara 3 sama seperti di Kelas Ronggolawe.

Selain Lady Gaga, burung lain yang nyeri di even ini adalah lovebird Sang Naga milik Jeffry Osella (Solo), cucak hijau Batik Madrim milik Ogel dari GMC Wonogiri, dan kacer Iron Man milik Supri dari Klaten.

Penampilan Iron Man sangat dahsyat, dengan rentetan tembakan panjang, dipadu dengan roll dan speed rapat sekali.  Gayanya juga nagen atau tenang di pangkringan, sambil menengadah ke atas, serta sesekali memainkan ekor, serta membuka dan menutup kedua sayapnya.

Supri kali ini hadir sebagai Duta PBBK Krajan. Dia benar-benar puas melihat penampilan Iron Man, yang penuh gaya atraktif, serta durasi kerja dan performa suara yang stabil sejak awal hingga akhir lomba.

Gelar juara pada dua kelas pleci dibagi rata, masing-masing untuk Copet milik Dheny (Solo) yang menjuarai Kelas Pleci A EB-Odjoss, dan Den Baba milik Husein, juga dari Solo, di Kelas Pleci B EB-Odjoss. Menurut Husein, Den Baba sehari-hari disatukan dengan burung betina agar selalu gacor.

Setelah even ini, sebagain peserta bersiap ngeluruk ke Martaluhur Cup di Terminal Jatipurno, Wonogiri Timur. Sebagian lagi mengikuti even Papburi Solo, serta Merah Putih Cup PBI Bandung.  Semuanya akan berlangsung Minggu, 7 Juli mendatang. (Waca Jogja)

Hasil Lomba Special Open IKPBS Solo (29 Juni 2013)

—

Selamat kepada para pemenang, dan tetap semangat untuk peserta lainnya.

—

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.