Raja Sembur & Viper juara di akhir Ramadhan

Minggu (4/8) lalu merupakan pekan terakhir bagi semua event organizer (EO) di Tanah Air dalam mengemas lomba burung berkicau sebelum memasuki lebaran. Demikian pula bagi Mampang Enterprise Jakarta, yang menggemar even pamungkas Ramadhan 1434 H di lapangan permanennya yang sejuk dan rindang, Jalan Mampang Prapatan Raya No 28, Jakarta Selatan. Hebatnya, di tengah arus mudik yang mencapai puncaknya, lomba yang digawangi Herman Faries ini justru diikuti banyak peserta. Sekitar 760 tiket terjual dalam gelaran tersebut.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Sebenarnya, jumlah peserta tersebut bukan hal baru bagi gelaran di Mampang Enterprise. Bahkan jumlah peserta dalam latber rutin pun rata-rata 600 ekor burung. “Ya, setiap hari Minggu kita memang menggelar latber rutin di sini. Sebulan sekali, seperti saat ini, kita gelar lomba,” kata Herman Faries.

Beberapa burung unggulan meraih kemenangan dalam lomba hari itu. Misalnya murai batu Raja Sembur, orbitan lawas Alam dari Royal BC, yang sukses meraih kemenangan di sesi pembuka. Meski gantangan berada di pinggir lapangan, aksinya mampu menyita perhatian para juri dan penonton.

Sesuai dengan namanya, Raja Sembur langsung membawakan materi lagi-lagu mewah, sekaligus “menyemburkan” tembakan andalannya yang terbilang dahsyat. “Sudah lama tak ikut lomba, dan baru dua pekan terakhir aktif lagi,” kata Alam.

Menurut dia, Raja Sembur sudah dua tahun lebih berada di tangannya. Tahun lalu, gaco ini menjuarai even akbar Gamako Cup di Lapangan Banteng Jakarta. Tetapi sejak saat itu tidak pernah tampil lagi.

“Cukup lama saya mencari setelan yang baru untuknya, dan baru sekarang ketemu. Pekan lalu tampil perdana di Bekasi dan moncer. Even di Mampang merupakan penampilan kali kedua, dan kembali moncer,” kata Alam.

Hasil mengejutkan justru diraih murai batu Kaliber, gaco anyar milik Mr Miun PSM dari Patra Kuningan Jakarta. Meski pendatang baru, Kaliber mampu meraih double winner, dengan menjuarai Kelas Mega Bintang dan Bintang. Kaliber bahkan nyaris hattrick. Tapi saat tampil di Kelas Mega Bintang B, ia hanya menjadi juara 3.

Di kelas kenari, Viper milik Yogi dari Naga Hitam SF menjuarai Kelas Mega Bintang. Adapun Kelas Bintang dimenangi Gareng, milik Wira dari Sabuk Gunung SF.

Bagi Yogi, ini adalah kemenangan perdana sejak burung ini jatuh ke tangannya. Gaco baru ini bakal menjadi pelapis kenara jawara lain miliknya, Lontong, yang pekan lalu juara di even Central Jakarta. “Saat itu Lontong juara pertama, sedangkan Viper masuk urutan tiga besar dan enam besar,” ujar salah seorang kru Naga Hitam SF.

Kelas lovebird juga tak kalah seru. Ada burung orbitan yang masuk tiga besar dan menyita perhatian, yaitu Jabang Bayi milik Yuda dari Prima BF Jakarta. Yudha merupakan breeder lovebird yang telah mengorbitkan sejumlah burung jawara.

Secara keseluruhan, lomba hari itu berjalan lancar. Dalam kesempatan tersebut, Herman Faries mengucapkan terima kasih atas dukungan para kicaumania. “Tak lupa, saya atas nama pribadi dan segenap pengurus Mampang Enterprise mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin,” ujar Herman. (d’one)

Hasil Lomba Mampang Enterprise Jakarta (4 Agustus 2013)

—

Selamat kepada para pemenang, tetap semangat untuk peserta lainnya.

—

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.