Mr Yayang kini punya kacer jawara di Jawa

Nama Mr Yayang (Pangkalan Bun, Kalteng) identik dengan Ratu Jagad, cucak jenggot terbaik nasional saat ini. Banyak kicaumania yang mengira bos Aneka Sport, toko perlengkapan olahraga di Pangkalan Bun, ini hanya punya koleksi cucak jenggot Ratu Jagad. Sebenarnya tidak demikian. Dia juga memiliki aneka burung berkicau yang juga kerap dilombakan di Kalimantan Tengah. Bahkan, belum lama ini, Mr Yayang melakukan take-over terhadap kacer Kaisar milik Mr Chandra (Pontianak). Sama seperti Ratu Jagad, gaco ini juga dititipkan di Jawa.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Sebagian besar burung lomba milik Mr Yayang memang ada di Pangkalan Bun. Koleksinya lumayan komplet, dan kerap menjuarai berbagai even di Kalimantan Tengah. Untuk kacer saja, sedikitnya ada tiga gaco jawara, yaitu Hercules, Davinci, dan Santet.

Dia juga mengoleksi Satria dan Terminator (kenari), Casper dan Pentil Sakti (lovebird), cendet Dolly, murai batu Raja Rimba, cucak jenggot Android, serta beberapa gaco lain yang juga sering moncer di kelas campuran impor dan campuran lokal.

Karena kesibukan kerja, Om Yayang memang jarang menurunkan gaco-gaconya di luar Kalimantan Tengah. Padahal intensitas lomba burung di Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan cukup tinggi.

Untuk menurunkan gaconya di Jawa, dia menitipkan burungnya kepada koleganya di Semarang. Om Jikano dipercayainya merawat cucak jenggot Ratu Jagad. Kalau ada even besar di Jawa, Om Yayang sesekali turun langsung. Begitu pula kalau ada even besar di Kalimantan, dia sering menerbangkan Ratu Jagad dari Semarang ke tempat lomba.

Model perawatan dengan cara menitipkan kepada mekanik andal seperti ini cukup efektif. Burung tidak terlalu kecapekan, karena harus terbang pulang-pergi Jawa-Kalimantan. Cara ini kemudian juga diterapkannya untuk kacer Kaisar, yang dititipkannya kepada Made di Salatiga.

Made dikenal sebagai mekanik kepercayaan Mr Chandra Pontianak, untuk merawat kacer Ningrat. Selain merawat, Mude juga bertugas mengawal kacer Ningrat ke berbagai lomba di Jawa, termasuk Jabodetabek. Jadi, modelnya sama seperti yang dilakukan Om Yayang terhadap Ratu Jagad.

Kini, Mude juga mendapat kepercayaan menangani kacer Kaisar milik Om Yayang. Hasil rawatannya mulai terlihat, ketika Kaisar berhasil menjuarai salah satu kelas kacer dalam even Chirpy Cup di Solo, 14 Januari lalu.

“Kacer ini semula saya siapkan sebagai pelapis Ningrat. Tapi karena Om Yayang sedang mencari jago kacer, dan kami berdua merupakan kawan dekat, ya burung ini saya kasihkan dengan harga sangat bersahabat ,” kata Mr Chandra.

Om Chandra bahkan ikut menemani Mude mengawal kacer Kaisar saat turun di Chirpy Cup. Aksinya memang cukup garang, sehingga mampu menjuarai kelas utama, Chirpy Juara.

“Kaisar memiliki lagu isian jalak suren dan burung gereja tarung. Ini yang menjadi senjatanya ketika ngerol-nembak, yang dilakukannya dengan durasi cukup panjang. Speed-nya juga rapat, nyaris tanpa jeda,” kata Mude.

Perawatan kacer Kaisar

Sebelum dibeli Om Yayang, burung ini juga dirawat Muda. Karena itu, perawatannya tidak berubah. Berikut ini ringkasan perawatan kacer Kaisar :

• Extra fooding (EF) harian berupa jangkrik, dengan porsi 20 ekor / hari, masing-masing 10 ekor pada pagi hari dan sore hari.
• Kroto diberikan dua kali seminggu.
• Mandi juga dua kali seminggu.
• Sehari menjelang lomba, porsi jangkrik ditingkatkan 30 ekor, ditambah 10 ekor ulat hongkong.
• Pada hari lomba, sebelum digantang, burung diberi 10 ekor jangkrik dan 10 ekor ulat hongkong.
• Jika turun lebih dari satu sesi, maka menjelang turun di sesi berikurnya ditambah 10 ekor ulat hongkong.

Dalam waktu dekat, kacer Kaisar akan diturunkan dalam dua even. Pertama, Kapolres Magetan Cup (2 Februari 2014). Kedua, kontes nasional Valentine Day yang digelar PBI Bantul dan PBI Jogja di Taman Denggung, Kabupaten Sleman, Minggu tanggal 16 Februari mendatang. (Waca)

—

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.