Setelah nyaris mencetak hattrick dalam Spesial Yakuza BC Jambi (13/6), murai batu Samkok milik M Nazir kembali menunjukkan kehebatannya. Tampil dalam even Spesial Bintang Seroja di Jl Pangeran Hidayat Km 6,5 Kenali Asam Bawah, Kota Jambi, Samkok sukses menjuarai Kelas Seroja A dan Seroja B. Apa sih rahasia perawatan murai batu Samkok? Ini dia penuturan Om Nazir yang juga wakil ketua Jambi Team.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Boleh percaya boleh tidak! Namun inilah penuturan Om Nazir ketika ditemui Om Kicau. Murai batu Samkok selama ini tidak pernah makan voer dan kroto. Jadi, sehari-hari hanya makan jangkrik saja.

Samkok, murai batu tanpa voer dan kroto.

Ini memang memudahkan dalam perawatan. “Bahkan Samkok sama sekali tak mengenal perawatan lomba. Mau lomba atau tidak lomba, perawatannya ya sama saja, alias perawatan all in one,” tutur Om Nazir.

Sehari-hari, Om Nazir mempercayakan perawatan murai batu Samkok kepada Om Antox. Berikut ini perawatan yang diterapkan Om Antox terhadap Samkok:

  • Pagi hari, sekitar pukul 07.00,kerodong dibuka, burung dianginkan sebentar sambil diberi 10 ekor jangkrik.
  • Setelah makan jangkrik, Samkok dimandikan.
  • Usai mandi, burung langsung dimasukkan ke kandang umbaran, sehingga terpapar sinar matahari pagi secara langsung.
  • Selama berada di kandang umbaran, burung diberi lagi 10 ekor jangkrik.
  • Kalau jangkrik sudah habis, Samkok dilatih sprint sampai 200 kali bolak-balik dari sudut kandang umbaran yang satu ke sudut kandang lainnya.
  • Usai sprint, burung diistirahatkan sejenak, baru kemudian dipindah kekandang harian, full kerodong, sambil dimaster.

Catatan Om Kicau:

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis...

  • Tips ini belum tentu cocok untuk MB Anda di rumah. Tetapi bisa dicoba, terutama untuk MB yang baru datang dan susah dilatih ngevoer. Sebab lebih enak kalau burung mau makan voer, siapa tahu suatu saat kita kesulitan cari jangkrik.
  • Kalau pun Anda ingin menerapkan persis apa yang dilakukan Om Nazir, silakan dicoba pada burung yang belum jadi, dengan risiko ditanggung sendiri (he.. he..), karena karakter individu murai batu tak selalu sama.
Om Nazir (kiri), Antox, dan murai batu Samkok.

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

Dengan perawatan simpel inilah, Samkok belakangan ini kerap menjuarai berbagai even di Jambi dan sekitarnya. Saat berlomba dalam Spesial Yakuza BC Jambi, 13 Juni lalu, Samkok dua kali juara 1 dan sekali juara 2. Minggu (22/6) lalu nyeri juara 1 di Spesial Bintang Seroja.

Setiap menghadapi lawan-lawan di sekelilingnya, Samkok terus mengeluarkan tembakan-tembakan tajam dari suara burung cililin, kapas tembak, lovebird, dan tengkek, yang dikombinasi dengan lagu kenari.

Volumenya benar-benar tembus, sehingga para juri pun tak ragu-ragu memberikan bendera koncer A kepada gaco milik Om Nazir tersebut. Bahkan sejumlah peserta dan penonton di Bintang Seroja pun memberikan pujian atas penampilan Samkok. (Kelana Lana)

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.