Pembukaan Lomba Burung Berkicau Bupati Cup Sragen di halaman Technopark, Jl Dr Soetomo Sragen, Minggu (21/9), sedikit berbeda dari lomba pada umumnya. Di sini ada ritual pemotongan tumpeng, yang kemudian diberikan kepada Bupati Agus Fachturoman SH MH.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Even ini dihadiri pula oleh sejumlah petinggi Pelestari Burung Indonesia (PBI), termasuk Ketua PBI Pusat H Bagiya Rakhmadi SH, Ketua PBI Pengda Jateng-DIY Yono Plaza, dan Hartono (sesepuh PBI Pusat asal Sragen).
Ketua PBI Cabang Sragen Andi Saputra dan wakilnya, Sunarto, merasa gembira atas kehadiran petinggi-petinggi PBI di Sragen. “Acara pemotongan tumpeng ini dilakukan, karena tanggal 21 September adalah hari ulang tahun PBI,” kata Om Andi Saputra, yang juga pemilik Rejo BF (penangkaran murai batu dan lovebird) di Gondang, Sragen.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Dalam even ini, lovebird Sekar Ayu orbitan Om Benny (Luwes BC Solo) tampil memukau. Burung ini dua kali menjadi juara pertama, masing-masing di Kelas Bintang dan Sejati.
Om Benny sepertinya tidak pernah kehabisan materi untuk diorbitkan. Setelah pekan lalu mengorbitkan lovebird Kejora, kali ini ketua Luwes BC itu sukses mengantar Sekar Ayu meraih double winner.
Meski ngekeknya belum panjang-panjang amat, kerajinan bunyi Sekar Ayu terbilang luar biasa. Suaranya serasa nyambung terus. Hanya jeda sebentar, lalu ambil nafas dan ngekek lagi. Itu dilakukan Sekar Ayu sejak awal digantang hingga juri mengakhiri penilaian.
Sayangnya di sesi terakhir, yaitu Kelas Favorit, Sekar Ayu tampak kelelahan sehingga harus puas dengan dua gelar juara 1. Tetapi kelas ini pun dijuarai burung koleksi Luwes BC, yaitu Olivia milik Opan / Narita.
Adapun kelas utama, VIP, yang dimainkan pada sesi pertama, dimenangi lovebird Barong milik Wahyu (WS Bird Farm Jogja). Penampilan Barong, seperti biasa, selalu istimewa. Rajin bunyi, panjang-panjang, nyaris nagen atau duduk di satu titik pangkringan sambil neklek.
Penampilannya sudah jauh lebuh optimial ketimbang di Piala Raja 2014, yang saat itu dalam kondisi bulu masih basah (meski tetap mendapatkan koncer). Barong bakal tampil lagi dalam even akbar 168 Cup III di Semarang, Minggu (28/9), serta Pakde Karwo Cup IV di Surabaya, 12 Oktober 2014.
“Kalau dalam Bupati Cup Sragen kondisi Barong baru 95 persen, semoga pada dua even ini sudah dalam kondisi terbaiknya,” kata Om Wahyu, yang berangkat ke Sragen bersama Om Sapta TKKM.
Murai batu Arjuna milik Mr Ming Basket (Surabaya) juga memboyong dua gelar juara 1, masing-masing di Kelas VIP dan Bintang. Kelas Sejati dimenangi murai batu Barongsay milik Nyoman Sumanata, yang dikendalikan Om Kempong Solo.
Wakapolres milik Mr Arif (Cibitung) menjuarai Kelas Murai Batu Ring. Juara kedua diraih Kaila milik Sigit WMP Klaten, yang bakal menggelar even WMP Cup 28 Desember 2014.
Kelas ring juga diikuti murai batu Cakra Bhirawa kepunyaan Mr Robby Sailor (Temanggung) yang tampil sebagai juara 2. Black Jack milik H Suwadi Klaten juga tampil apik dan menempati posisi keempat.
M Adrian dari Sukoharjo akhirnya bisa bernafas lega setelah kacer andalannya, Magic, meraih juara 1 di Kelas Sejati. Dalam dua even sebelumnya, Piala Raja dan Kapolres Cup Karanganyar, Magic selalu kalah tos.
“Dalam Piala Raja lalu, Magic tampil apik di Kelas Pariwisata. Tapi harus mengikuti tos buang 7-10, dan nasibnya kurang baik karena akhirnya kebuang. Di Kapolres Cup Karanganyar, aksinya juga ciamik seperti di Bupati Cup Sragen. Tetapi nilai hanya mentok 1,” kata Om Adrian.
Dua kelas kacer lainnya dimenangi Wolverine milik Yusuf Putra IMI (Duta KMP Pati) dan Samber Nyowo milik Kurniawan Putra Kurma. Wolverine juara di Kelas VIP, Samber Nyowo terbaik di Kelas Bintang.
Wolverine yang dikendalikan Om Fandi juga tampil sebagai juara 2 Kelas Bintang dan juara 4 Kelas Sejati. Adapun Samber Nyowo, selain menjuarai Kelas Bintang, juga juara 2 Kelas Sejati.
Dalam even ini, gaco Ming Basket tak hanya sukses di kelas murai batu. Chibi-Chibi, kenarinya yang juara di Piala Raja 2014, tampil perkasa di Bupati Cup Sragen dan sukses menjuarai satu-satunya kelas kenari.
Penampilan kenari Olig-Olig Jr milik Fajar IM (Boyolali) yang dikendalikan Om Dobleh sebenarnya cukup bagus. Olig-Olig Jr pun harus puas di posisi kedua di bawah Chibi-Chibi. Juara 3 diraih Wonderia, kenari milik H Fitri BKS Samarinda, yang sehari-hari dirawat Om Tedi BKS di Jogja. (Waca)
Hasil Lomba Bupati Cup Sragen (klik di sini)
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.