Meski umurnya sudah tak muda lagi, sekitar 9 tahun, murai batu Armed milik Om Andes masih saja berprestasi di lapangan. Dalam even akbar Road to BnR Award 2015 di Lapangan Gubernuran Jambi, Minggu (8/3), murai yang selalu dikawal Om Jhon’r ini moncer pada tiga kelas.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Murai batu Armed orbitan Om Andes / Om Jhon’r.

Duet Andes / Jhon’r yang memperkuat Obit BC menurunkan murai batu Armed di Kelas BnR Vit, dan meraih juara kedua di bawah Asoka milik Akia yang berasal dari klub yang sama.

Armed juga tampil menawan di Kelas Vita Grow, meski harus puas meraih juara 4. Kelas ini dijuarai Maha Dewa, gaco andalan Om Dedy Jaya Ban yang juga salah satu murai terbaik di Sumatera saat ini.

Di Kelas Tumo, Armed menempati urutan kelima. Kelas ini dimenangi murai batu Bintang, gaco andalan Om Sabtiar (AXL) dari Sarolangun, yang kali ini juga memperkuat Obit BC.

Sebelumnya, MB Armed telah menjuarai berbagai even, antara lain Launching Stady Cup di Jambi (11/1). Bahkan kalau main di Bangko, tempat tinggal Om Andes, Armed hampir selalu juara 1-3.

Karena kesibukannya, Om Andes memberi kepercayaan penuh kepada Om Jhon’r, mulai dari perawatan harian, setelan lomba, hingga mengawalnya ke arena lomba.

Perawatan harian MB Armed

Om Jhon’r (kiri) bersama kru dan MB Armed

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

  • Setiap pagi, burung dikeluarkan untuk dianginkan.
  • Acara mandi dimulai sekitar pukul 07.00.
  • Usai mandi, burung dianginkan sambil diberi 3 ekor jangkrik.
  • Setelah bulu-bulunya agak kering, Armed dilepas ke kandang umbaran hingga pukul 12.00.
  • Sore hari, burung kembali diberi 3 ekor jangkrik.
  • Menjelang petang, burung dimasukkan ke dalam rumah, dikerodong sampai esok hari.
  • Perawatan harian ini berlaku sejak Senin hingga Kamis

Perawatan lomba MB Armed

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis...

Meski sudah berumur 9 tahun, MB Armed masih bisa berprestasi.
  • Perawatan lomba dimulai sejak H-3 (Jumat).
  • Porsi jangkrik ditingkatkan menjadi 5 ekor pada pagi hari, dan 5 ekor pada sore hari.
  • Jumat sore, burung dimandikan, tetapi sudah tidak diumbar lagi.
  • Sabtu full jangkrik. Artinya, jangkrik diberikan secara ad libitum (setiap saat selalu ada), biar burung berkesempatan makan sekenyangnya. Jadwal mandi tetap sore.
  • Minggu pagi, Armed hanya diberi 3 ekor jangkrik ditambah 2 ekor ulat bambu.

Murai batu Armed memiliki ukuran tubuh proporsional. Keistimewaannya antara lain punya suara ngerol nembak yang panjang.

“Kalau sudah di lapangan, ketemu musuh-musuhnya, Armed akan mengeluarkan tembakan cililin, kenari, siri-siri kecil, jalak suren, sampai air mancur, apalagi saat juri sedang memberi penilaian,” ujar Om Jhon’r.

Menurut Om Andes, murai batu Armed mulai mengorbit sejak tahun 2009 atau pada umur 3 tahun. Di Bangko, domisili Om Andes, murai ini cukup dikenal karena sering menjuarai even lomba. Bahkan tidak sedikit kicaumania yang ingin meminangnya.

Om Andes: MB Armed mengorbit sejak tahun 2009.

Bahkan pinangan terbaru datang pada Minggu (8/3) malam atau beberapa jam setelah gelaran Road ro BnR rampung. Salah seorang peserta even tersebut bertanya apakah MB Armed mau dijual atau tidak.

Bagaimana jawaban Om Jhon’r? “Ha.. ha.. ha.., not for sale. Kalau dijual, nggak ada mainan lagi nanti. Cuma Armed yang bisa dibawa main sekarang. Kapas tembak Badai sudah mati,” jawab Om Jhon’r sambil tersenyum. (Kelana Lana)

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.