Bagi kalangan ijomania di Provinsi Jambi, terlebih di wilayah Bangko, ibu kota Kabupaten Merangin, nama Om Coy dikenal sebagai salah satu spesialis pengorbit cucak hijau jawara. Sudah banyak gaco yang diorbitkannya. Yang terbaru, dia sukses mengantar cucak hijau Ocit nyeri juara 1 dalam even Road to Piala Ronggolawe di Bangko, Minggu (14/6) kemarin.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Cucak hijau Ocit bahkan hampir mencetak hattrick. Burung ini menjuarai Kelas Ebod Vit dan Umum. Di Kelas Umum, Ocit mengungguli cucak hijau Unyil milik Om Benu dari BBM Team. Sayangnya, Ocit harus puas menjadi juara 2 di Kelas Jati Jajar. Unyil gantian mengunggulinya.

Cucak hijau Ocit orbitan Om Coy (Bangko BC).

Ketika meraih juara 1 pada dua kelas tersebut, penampilan Ocit memang sangat memukau. Para juri maupun penonton dibuat terpana. Tak heran kalau semua (5) bendera koncer A tertancap di bawah gantangan Ocit.

Om Coy yang nama aslinya Om Mudi sudah cukup lama menjadi spesialis cucak hijau. Berdasarkan catatan Om Kicau, sejak 2008 dia sudah mulai mengorbitkan sejumlah cucak hijau jawara. Misalnya Epso (sudah di tangan pemain lain), Bejo, Samson (sudah mati), dan sebagainya.

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis...

Sudah tak terhitung berapa trofi dan piagam kemenangan cucak hijau hasil polesannya. “Selama ini, saya hanya menurunkan cucak hijau hasil orbitan sendiri,” ujar Om Coy.

Menurut dia, memoles burung cucak hijau sejak bakalan hingga jadi juara merupakan seni tersendiri. Kalau berhasil, batin pun terpuaskan.

Om Coy piawai mengorbitkan cucak hijau sejak 2008.

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

Cucak hijau merupakan burung kicauan yang gampang dimaster, dan mampu melafalkannya secara fasih. Namun burung ini juga mudah melupakan isiannya, terutama jika terlalu lama tak mendengar suara burung masterannya.

Burung ini juga mudah birahi, sehingga kerap gagal membongkar isiannya saat berlomba. Tetapi jika birahinya sangat rendah, burung juga tidak bisa nampil di lapangan. Justru di sinilah seni memelihara cucak hijau, khususnya burung lomba, yang membuat para pemain merasa tertantang.

Saat ini Om Coy fokus mengorbitkan cucak hijau Ocit ke level lebih tinggi. “Ocit termasuk cucak hijau yang bandel. Kalau ketemu musuh-musuhnya, kendati dalam kondisi kurang fit, mental dan nyalinya tetap tinggi,” tutur Om Coy.

Hal ini pernah dibuktikannya dalam even Jelatang Seri I dan Seri II, Mei lalu. Dalam kondisi kurang fit, Ocit masih mampu meraih juara pertama.

“Volumenya tembus, dengan gaya ngentrok, didukung isian yang menonjol seperti lovebird, ciblek, cilblek kepala merah, kapas tembak, dan cililin,” jelas Om Coy, yang berencana menurunkan kembali Ocit dalam even di Bungo, 30 Agustus 2015. (Kelana Lana)

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.