220 Volt Team mendominasi kelas pleci dalam lomba burung berkicau Gebyar Ramadhan GBA Banjarnegara di lapangan Pikom Banjarnegara, Minggu (21/6) lalu. Selain menjuarai dua kelas, 220 Volt Team juga menempatkan 10 gaconya dalam daftar juara.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Secara keseluruhan, kontes ini menuai sukses yang bahkan tak diperkirakan Om Aris dan kawan-kawan dari GBA Bird Community selaku penyelenggara. Sejumlah kicaumania dari luar daerah berbondong-bondong mengikuti gelaran ini.
Boleh jadi, harga tiket yang terjangkau menjadi salah satu faktor kesuksesan lomba. Tiket Kelas GBA dibanderol Rp 50.000. Kelas Ramadhan, Premium, dan Bursa Lovebird hanya dibanderol Rp 30.000, Rp 20.000, dan Rp 10.000.
Beberapa burung tampil memukau, antara lain murai batu Cheerleader milik Mr Gigih dari WS Team Banjarnegara. Begitu digantang, gaco ini langsung menunjukkan performa terbaiknya sampai akhir lomba. Tim juri yang bertugas pun mengganjarnya dengan koncer A mutlak alias juara satu.
Om Gigih sengaja menurunkan Cheerleader hanya satu kali, yaitu di Kelas GBA. Ini merupakan pemanasan sebelum diturunkan dalam Gebyar Ramadhan 2015 di Monumen Pangsar Soedirman Logawa, Purwokerto, Minggu (28/6) lusa.
Apabila bisa moncer lagi, berarti Cheerleader tiga pekan beruntun meraih prestasi terbaiknya. Pekan sebelumnya, dalam even Serulingmas Berkicau I di TRMS Banjarnegara (7/6), jagoan ini meraih juara kedua.
Dominasi 220 Volt Team di kelas pleci
220 Volt Team tampil dengan kekuatan penuh. Disokong kekompakan para personelnya, tim ini mendominasi kelas pleci. Dua dari tiga kelas yang dilombakan dimenangi 220 Volt Team.
Pleci Balarama milik Dona MDK mengawali kemenangan 220 Volt. Burung ini menjuarai Kelas Ramadhan. Posisi kedua ditempati Siliwangi II milik Mr Tabah (Champion Team), diikuti pleci Srikandi milik Novi MDK juga dari 220 Volt.
220 Volt juga menjuarai Kelas Premium B, melalui pleci Neymar milik Odam SOi. Juara 2 dan 3 ditempati pleci Mesin Ketik milik Ragil MDK (220 Volt) dan Srikandi milik Maman KMM dari PCMI Kebumen.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Satu kelas lainnya, Premium A, dimenangi pleci Siliwangi II milik Mr Tabah, mengungguli pleci Srikandi milik Novi MDK dan Dappon kepunyaan Jack Axle, keduanya dari 220 Volt.
Dari 22 burung yang masuk daftar juara, 10 di antaranya merupakan koleksi 220 Volt Team. Tim ini kerap mendominasi kelas pleci dalam berbagai even di wilayah Eks Karesidenan Banyumas. “Terimakasih atas kekompakan rekan-rekan, sehingga 220 Volt Team mampu terus berprestasi,” kata Om Ragil MDK.
Kemenangan pleci Neymar membuat riang majikannya, Om Odam SOi. Personel 220 Volt Team yang juga pemilik SOi Bird Farm Punggelan, Banjarnegara, ini seperti mendapat ganti sepadan atas kepergian pleci Rollex.
Pleci Rollex yang langganan juara di Eks Karesidenan Banyumas kini sudah diboyong Om Budi Figo (Samarinda), dengan mahar Rp 15 juta. Neymar yang menjadi pelapisnya ternyata tak kalah hebat, terbukti mampu meraih juara 1 dan 6 dalam Gebyar Ramadhan GBA Banjarnegara.
Beberapa pemain meraih kesuksesan di sejumlah kelas. Misalnya Om Adi (KTA Purworejo) yang datang membawa kacer Tompel, lovebird Cressida, dan cucak hijau Raider Senopati.
Kacer Tompel juara 1 dan 3, LB Cressida juara 2, dan Raider Senopati juara 3. Cucak hijau Jupiter MX milik ND Motor Banjarnegara meraih juara 1 Kelas GBA dan juara 6 di Kelas Ramadhan.
Performa apik juga ditunjukkan cucak hijau Misterius. Gaco milik Om Yoga (Sokaraja) ini juara 2 di Kelas GBA di bawah Jupiter MX. Juara 3 diraih Bima milik Om Toya, juga dari Sokaraja.
Misterius bahkan tampil lebih menawan lagi di Kelas Ramadhan, dengan meraih juara 1, diikuti Naruto milik Om Yeyen dan Raider Senopati milik Om Adi / Doni (KTA Purworejo).
Cucak jenggot DJ Morena nyaris meraih doublwe winner. Gaco andalan Om Dicky (Klangenan SF Wonosobo) ini menjuarai Kelas Ramadhan dan juara 2 Kelas GBA.
Duet Om Dhona / Om Tony, juga dari Klangenan SF, bahkan meraih dua gelar juara 1 melalui cendet Geger dan tledekan Melody.
Dua kelas kenari dimenangi burung yang berbeda. Kenari Asmara milik Bayang SBC (Sleman) terbaik di Kelas GBA. Adapun Kelas Ramadhan dijuarai kenari Bos Molen milik Edi Widianto dari Gumiwang, Banjarnegara.
Secara keseluruhan, lomba berjalan meriah dan lancar. Sempat terjadi insiden kecil, saat seorang peserta neket menerobos masuk ke lapangan.
“Kami tidak menyangka lomba bakal seramai ini, bahkan sempat kewalahan. Mohon maaf kalau masih ada kekurangan dalam menjaga ketertiban lomba, terutama Kelas Lovebird GBA di mana ada peserta masuk lapangan,” kata Om Aris, didampingi Drs Bambang selaku penasihat GBA. (Bimbim)
Hasil Gebyar Ramadhan GBA Banjarnegara (klik di sini)
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.