Lomba burung berkicau Gubernur Jawa Barat Cup II berlangsung meriah di halaman Gedung BKPP Wilayah I, Jalan Ir H Juanda No 4 Bogor, Minggu (13/9). Even kemasan BnR yang digawangi Drs Agus Saputra MM (ketua panitia) dan Om Iwan Bogor (ketua pelaksana) ini dihadiri sekitar 1.600 peserta.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Hampir semua jagoan papan atas di Blok Barat dan Sumatera turun di sini, termasuk murai batu HBD (Happy Birthday) milik Om Akia Jambi dan Pelor Mas besutan H Nendra / H Fitri BKS.
Bahkan jawara asal Blok Tengah seperti lovebird Kusumo milik H Sigit WMP, kacer Dewa Serayu milik H Fitri BKS yang dirawat Om Damar di Kotagede, dan cucak hijau Rimba Sakti besutan Mr Kurniawan Putra Kurma Sragen pun ikut meramaikan even tersebut.
Bintang lapangan kali ini adalah kenari Suarez milik Fitri BKS yang hari itu dikawal Om Nendra. Suarez menjadi satu-satunya peserta yang mampu mencetak hattrick.
Kenari kecil warna kuning ini menjuarai Kelas Standar Kecil BPLHD, mengungguli jago-jago hebat lainnya seperti TC1 milik Om Andi Owen / Eka Jr (Owen SF) yang harus puas di urutan kelima. Juara 2 dan 3 diraih kenari Racun, juga milik Fitri BKS, dan Pangeran Kecil koleksi Capt Ariga (Cakrawala SF).
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Suarez juga terbaik di Kelas Standar Kecil Disorda. Juara kedua diraih kenari TC1, diikuti Kuliner milik Om Teguh dari Walet SF Tangerang.
Bahkan pada Kelas Bebas BPLHD, yang juga diikuti kenari besar, Suarez tetap tak terkalahkan. Kenari Nakula milik Om Joko TJM / Fahmi Rukmana (Duta Bintang Jagad Cup I) menjadi runner-up, disusul kenari TC1.
Adapun Kelas Bebas PSDA didominasi Owen SF. Dua jagoan mereka, Gambate dan TC1, meraih juara 1 dan 2. Posisi ketiga ditempati kenari Parikesit milik Om Deko (Samarinda).
( Video kenari Gambate dan TC1 bisa dilihat di sini )
Prestasi Suarez dalam dua pekan terakhir memang fantastis. Dua even akbar berhasil dimenanginya lebih dari satu kelas. Dalam Piala Raja 2015 di Candi Prambanan, Jogja, 6 September lalu, Suarez dua kali juara 1 (Sekar Kedaton C, Kalitan Bintang PBI), juara 5 Kelas Kalitan Sekar Kedaton B, dan juara 7 Kalitan Sekar Kedaton A.
Sehari-hari kenari andalan milik Om Fitri BKS ini disimpan di rumah Om Nendra, yang sekaligus setia mengawalnya dalam even-even di Pulau Jawa, terutama di Blok Barat.
Para kru Fitri BKS pantas bergembira dalam even ini. Sebab prestasi cantik tidak hanya diraih Suarez, namun juga murai batu Pelor Mas yang menjuarai kelas bergengsi (Gubernur) yang berhadiah Rp 25 juta.
( lihat juga Tawaran 1/2 M untuk murai batu Pelor Mas )
Juara kedua diraih murai batu Executor milik Om Purnama (Tigerlong Team Bandung), diikuti Happy Birthday (HBD) milik Om Akia Jambi. Juara 2 dan 3 mendapat hadiah lumayan besar, masing-masing Rp 10 juta dan Rp 5 juta.
Panitia membuka lima kelas murai batu, yang semuanya full peserta dengan tingkat persaingan yang relatif merata. Bahkan tak ada seekor murai pun yang mampu menjuarai lebih dari satu kelas.
Murai batu HBD sukses menjuarai Kelas Dispenda, yang berhadiah utama Rp 10 juta. Juara kedua diraih MB The Kill milik Den Agus dari Garut.
( lihat juga Perjalanan panjang Om Akia mengorbitkan kembali murai batu HBD )
Salah satu langganan juara di Jabodetabek, murai batu Hummer koleksi Om Awie PIK, Om Herry TSI, dan Om Agus (AHA Team) menjuarai Kelas PSDA. HBD tetap tampil stabil, meski harus puas di urutan ketiga.
Kelas BPLHD dimenangi murai batu Kitaro besutan Om Darwin Delta / Om Reza Unan dari Pelopor SF Lampung. HBD kembali moncer dan meraih juara kedua, diikuti Leopard dan Arjuna Ireng, keduanya milik Om Teguh Walet.
Adapun Kelas MB Ring BPLHD dijuarai murai batu Dewa milik Om Sukirno (Gudang Peluru SF). Juara kedua MB Rudal milik Mr Ocan (Legenda Wisata Cibubur), disusul MB Gentayangan koleksi Om Budi (Mehonk Team).
Lovebird Kusumo nyaris hattrick
Dua burung sukses meraih double winner, yaitu lovebird Kusumo dan cucak hijau Raja Goki. Kusumo bahkan nyaris mencetak kemenangan hattrick. Gaco kesayangan Om Sigit WMP ini memenangi Kelas Dispenda, unggul atas Prabu milik Baleva (Nusantara Team) dan Laras milik Om Bayu FP (Duta ONC) yang menjadi juara 2 dan 3.
Dua lovebird hebat juga turun di kelas ini, yaitu Jalal milik Om Ade Sulistio / Om Yehezkiel dari KKLB Bandung, serta Dewa Mabuk andalan H Aris dari Aa Aa BC. Dewa Mabuk berada di urutan 6, Jalal di posisi 9.
Gelar kedua diraih lovebird Kusumo di Kelas PSDA. Juara 2 dan 3 diraih LB Pokemon besutan Om Syahrul (ABF BC) dan Bidadari kepunyaan Om Avent dari BCC SF Bogor.
(cek juga Audio dan video terbaru lovebird Kusumo )
Penampilan cantik LB Prabu di Kelas BPLHD menggagalkan upaya Kusumo untuk mencetak hattrick. Prabu sukses menjuarai kelas ini, sekaligus melakukan revans terhadap lovebird Kusumo yang harus puas menjadi runner-up. Juara ketiga diraih LB Ratu Putih, salah satu pelapis lovebird Jalal, yang juga berprestasi di Piala Raja 2015.
Satu kelas lagi, Disorda, dijuarai lovebird Butterfly milik Chip’s B89 KLI, setelah mengungguli LB Prabu dan Manohara kepunyaan Om Robi TKM (Tangerang).
Cucak hijau Raja Goki juga nyeri juara 1. Jagoan milik Om Teguh (Walet SF Tangerang) ini menjuarai Kelas PSDA, unggul atas Oby milik H Agung (Depok) dan Rimba Sakti (Fitri BKS). Raja Goki juga terbaik di Kelas BPLHD, mengalahkan cucak hijau Majenun milik Raja RAC (RR SF) dan Tegar koleksi Om Yogi Naga Hitam.
Kelas Disorda dimenangi cucak hijau Perwira kepunyaan Om Stefanus Tan (Lippo Karawaci). Tegar di posisi kedua, sedangkan Rimba Sakti menjadi juara ketiga.
Prestasi Raja Goki makin meningkat. Sebelumnya, burung ini dua kali meraih juara 2 dan sekali juara 4 dalam even akbar Piala Raja di Jogja, 6 September lalu.
Persaingan pada tiga kelas kacer juga tak kalah seru. Kelas PSDA dimenangi kacer Dewa Serayu milik Fitri BKS, diikuti Beno milik Owen SF dan Setan Hitam Jr milik Aldi Giovani. Kacer Dewi Persik milik H Mansur (Raja Fauna SF) harus puas di posisi keempat.
Kacer Monster yang sebelumnya menjadi juara 5 Kelas PSDA, menuai sukses dengan menjuarai Kelas Disorda. Gaco andalan Om Duta (GBSF Depok) ini mempunyai andalan tembakan cililin yang tembus.
Tak heran apabila tim juri menobatkannya sebagai juara pertama, diikuti kacer Pedrosa milik NCX (Bozonk) sebagai juara kedua, dan Pangeran Krakatau Jr milik Aldi Giovani di posisi ketiga.
Satu kelas lagi, BPLHD, dijuarai kacer Jacky milik Om Andre SAS (39 SF). Jacky mengungguli salah satu kacer legendaris nasional, Raja Rimba milik Om Kadafi (KDV Star BF Lampung) yang meraih juara 2, dan kacer Beno milik Owen.
Menurut Om Andre SAS, kacer Jacky merupakan jawara lawas simpanannya yang baru saja rampung mabung. Kini penampilannya sudah mendekati kondisi top-form. “Saya siap menurunkan kacer Jacky dalam even akbar Jaya Lestari Cup di Cibubur, 25 Oktober mendatang,” kata Om Andre.
Lomba yang berakhir hingga pukul 20.000 itu dihadiri Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, yang didampingi Ketua Yayasan BnR Pusat Bang Boy. Selain bertabur hadiah mewah, pada pengujung acara panitia juga membagikan aneka doorprize menarik, mulai dari handphone, seekor sapi, hingga 1 unit sepeda motor.
Doorprize tersebut berasal dari donasi sejumlah partisipan, termasuk Om Andri dari MBR BF Bogor. Breeder ternama ini menyumbang seekor sapi. “Ya biar tambah ramai,” ujar Om Andri MBR.
Om Andri dan rekan-rekan penangkar di bawah Paguyuban Pelestari Burung Nusantara (P2BN) serta Asosiasi Penangkar Cucakrawa (APCR) juga membuka pameran dalam even ini, dengan menampilkan aneka burung hasil breedingnya seperti cucakrawa, murai batu, jalak bali dan lainnya. (d’one)
Hasil Lomba Gubernur Jawa Barat Cup II:
MURAI BATU | LOVEBIRD | KENARI | KACER | CUCAK HIJAU | PLECI | KELAS LAIN
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.
Komentar Terbaru