Lovebird Dealova menjadi bintang lapangan dalam lomba burung berkicau Ngebel Cup 2 di Telaga Ngebel Ponorogo, Minggu (27/9). Gaco andalan Bang Roni (Cah Galek Trenggalek) itu menjadi satu-satunya burung yang mampu mencetak kemenangan hattrick.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Even ini merupakan gawe Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ponorogo, dengan kepanitiaan yang dipimpin Om Shodiq Pariwisata. Lomba dibuka langsung oleh Kepala Dinas, Bapak drh H Sapto Djatmiko MM.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Bapak Sapto menegaskan, lomba digelar sebagai salah satu media promosi pariwisata. “Dari sisi ini sudah kesampaian. Banyak tamu dari luar kota yang datang, sehingga hotel-hotel penuh, omzet para pedagang makanan, oleh-oleh, dan cenderamata lainnya meningkat,” kata Om Shodiq pariwisata.
Dalam jangka panjang, lanjutnya, para peserta meninggalkan kenangan manis mengenai Ngebel, lalu bercerita kepada keluarga, handai tolan, dan relasi-relasinya.
“Apalagi sekarang kan zaman media sosial. Sebelum dan sesudah lomba, banyak yang foto-foto, dan langsung disebarkan lewat jejaring sosial,” tambah Om Shodiq.
Memang, banyak peserta luar kota yang datang ke Telaga Ngebel. Misalnya Sapta KH, Dicko, Damar, dan kawan-kawan dari Duta Kambing Hitam Cup Jogja, Sinyo Speed (Blitar), Pak Mur dan Dimas Anto dari Kudus, Kempong dan kawan-kawan (Solo), Pak Anton Arsi 88 dan Daris (Klaten), Bagoes AE dari Ngawi, Budi AZ dan kawan-kawan dari Duta Magetan Beauty of Java, Duta Madiun Bersatu, H Budi Antasari (Kediri), Rony Trenggalek, dan lain-lain.
LB Dealova menang mutlak di Kelas Executive
Dalam even ini, panitia membuka empat kelas lovebid. Tiga kelas berhasil dijuarai lovebird Dealova milik Bang Roni (Cah Galek Trenggalek).
Pada sesi pertama, Kelas Executive, penampilan Dealova memang paling rajin dan panjang-panjang. Tidak heran jia dia meraih juara 1 secara mutlak.
Kelas Bintang dan Sejati juga berhasil dimenanginya. Namun kemenangannya kali ini didukung faktor Dewi Fortuna. Di Kelas Bintang, Dealova menang tos atas lovebird Roro Jonggrang milik Om Ipul dan Om Aris (Duta Purwantoro BC Wonogiri).
Hal serupa juga terjadi di Kelas Sejati. Kali ini Dealova menang tos atas lovebird Kincir koleksi Om Uut Tani Jaya (Balikpapan). LB Kincir akhirnya kebagian juara pertama, setelah memenangi Kelas Favorit.
Selain merajai kelas lovebird, Bang Roni juga menjuarai salah satu dari tigas kelas cucak hijau melalui aksi menawan Predator. Burung ini memenangi Kelas Sejati, juara 2 Kelas Bintang, dan juara 7 Kelas Executive.
Kelas Executive dijuarai cucak hijau Rimba Sakti milik H Fitri BKS Samarinda yang kali ini memperkuat Duta Kambing Hitam Cup. Adapun Kelas Bintang dimenangi cucak hijau Revolusi milik Om Benny AP (Duta Madiun Bersatu).
Tiga burung berhasil nyeri di Telaga Ngebel, yaitu kacer Suster Kramas orbitan Om Sapta KH / Dr Mo (Duta Kambing Hitam), cendet cobra besutan Om Yudi Antasari (Duta Madiun Bersatu), serta kenari Sekaran milik Om Arta Kewek (Antasari BC).
Kelas cendet yang di Blok Tengah sudah tidak terlalu ramai, ternyata masih cukup ramai dalam even ini. Cobra menjuarai dua kelas yang dibuka panitia.
Cendet Sekring milik Om Joni Glembuk Sarangan yang biasanya langganan juara, kali ini harus puas jadi runner-up sebanyak dua kali.
Dua kelas kenari juga dimenangi Sekaran milik Arta Kewek. Tetapi ada sedikit keluhan dari Om Anton (Arsi 88 Klaten) yang menurunkan Kaisar dan Koboi, kenari bongsor jenis yorkshire. Sebab keduanya kurang terpantau dengan semestinya.
“Kaisar dan Koboi paling besar dan serem. Kerjanya juga ngedur dari awal-akhir. Volume sudah pasti dapat, bahkan hitungannya paling nonjol. Kok tidak kebagian koncer. Sejujurnya saya kecewa. Tetapi Anda kan tahu, saya tak pernah protes apalagi ngamuk,” kata Om Anton.
Dia tidak mengerti, apa karena terdapat pemahaman yang berbeda mengenai penilaian kelas kenari. Even-even di lingkungan Papburi pun benar-benar mengandalkan materi dan kinerja.
Tetapi secara keseluruhan, gelaran Ngebel Cup 2 di Ponorogo ini berjalan lancar dan sukses. Seluruh rangkaian lomba bisa rampung sekitar pukul 15.30.
Kemenangan lovebird Dealova (3 kali juara 1) dan cucak hijau Predator (juara 1 dan 2) mengantarkan Bang Roni menjadi juara umum single fighter dalam even Ngebel Cup 2.
“Alhamdulillah, kali ini bisa juara single fighter. Insya Allah siap turun lagi dalam Kambing Hitam Cup di Sleman (11/10), lalu ke Magetan the Beauty of Java di Telaga Sarangan, 25 Oktober mendatang,” kata Bang Roni.
Duta Kambing Hitam Cup dan Duta Madiun Bersatu ditetapkan sebagai juara umum bersama untuk kategori bird club (BC).
Poin-poin Duta Kambing Hitam Cup antara lain berasal dari kacer Suster Keramas (double winner), cucak hijau Rimba Sakti milik H Fitri BKS yang diturunkan Om Dicko, kenari Parikesit yang diturunkan Om Damar, lovebird Kincir milik Uut Tani Jaya yang dikawal Om Hoho.
“Juara bersama tidak apa-apa. Yang penting tujuan kami ke sini untuk menggalang dukungan sudah tercapai. Banyak kicaumania yang siap mengikuti Kambing Hitam Cup di Sleman (11/10), seperti Om Sinyo Speed, Bang Roni Trenggalek, Om Budi Azerehe, Duta Magetan the Beauty of Java, Taman Sari Madiun, dan masih banyak lagi,” jelas Om Sapta KH. (Waca)
Hasil Lomba Ngebel Cup 2 Ponorogo (klik di sini)
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.