Kenari TC1 orbitan Om Eka Jr / Om Andi Owen (Owen SF) dan lovebird Pokemon kepunyaan Om Syahrul (ABF BC) tampil ciamik dalam lomba burung berkicau Rajawali S3 BC di halaman parkir Samsat BSD, Tangerang Selatan, Minggu (27/9). Keduanya sama-sama nyeri juara 1.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
TC1 merupakan kenari standar kecil yang kerap menjuarai even akbar di Jabodetabek, baik di kelas spesialisnya itu maupun di kelas standar bebas / umum. Hal ini kembali terjadi saat gaco andalan Owen SF itu tampil dalam gelaran Rajawali S3 BC. Kenari TC1 sukses menjuarai Kelas Standar Bebas Kenari Tangerang Selatan, serta Kelas Standar Kecil Tangsel.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Pada kelas standar bebas, TC1 mengungguli The Yellow milik Om Andri Doy (Predator Team) dan Pangeran kepunyaan Om Chendoy / Om Iwan dari Serdadu SF.
TC1 juga terbaik di Kelas Standar Kecil Tangsel, mengalahkan kenari Kenzi orbitan Om Mugu (Kp Bunder) dan Mumun milik Om Nanda (Wintaco).
( Video dan audio kenari TC1 bisa dilihat di sini, atau di sini )
Sama seperti TC1, baik Kenzi dan Mumun juga termasuk kenari kecil yang mampu bertarung menghadapi kenari-kenari bongsor. Ini dibuktikan keduanya saat tampil dalam Kelas Standar Bebas Tangsel. Kenzi menjadi juara 1, sedangkan Mumun juara 3. Peringkat kedua ditempati kenari Doctor, juga milik Om Nanda Wintaco.
Begitu pula dengan kenari The Yellow milik Om Andri Doy. Kenari kecil yang menjadi runner-up pada Kelas Standar Bebas Kenari Tangerang Selatan ini juga menjuarai Kelas Standar Kecil Samsat.
Adapun Kelas Standar Besar Samsat dijuarai New Pigalo besutan Om Arifin Botak (Kambing Hitam). New Pigalo mengungguli kenari Wolverine koleksi NE / Indra (Palem SF) dan Baylies milik Om Ikbal dari 707 SF.
Hasil nyeri juga diraih lovebird Pokemon. Gaco milik Om Syahrul (ABF SF) ini terbaik di Kelas S3 dan Samsat. Adapun Kelas Tangsel dimenangi Pangeran Yojjan milik Om Yogi Agus (Citra Prima Serpong).
Masih ada dua burung lain yang meraih double winner, yaitu kacer Bintang Sektor serta pleci Ogek. Kemenangan kacer Bintang Sektor milik Om Bintang dari Cakra Team ini terasa spesial. Sepekan sebelumnya, gaco ini menjuarai tiga kelas dalam even Bumi Indah Cup I di Tangerang (20/9).
Kali ini Bintang Sektor menjuarai dua kelas, yaitu Kelas S3 dan Tangsel. Padahal lawan-lawan yang dihadapinya tangguh-tangguh, misalnya kacer Jacky besutan Om Andre SAS (Duta Polo Home) dan kacer Dragon andalan Om Gustiawan (678 SF). Keduanya harus puas di posisi dua pada kelas-kelas yang dimenangi Bintang Sektor.
Tetapi kacer Dragon tetap menunjukkan kehebatannya. Selain menjadi juara 2 Kelas Tangsel, Dragon juga sukses menjuarai Kelas Samsat. Burung ini mengalahkan kacer Liberty besutan Om Andreas (BSD).
Pentet hanya dibuka satu kelas, dan didominasi dua gaco milik Om Duta Ong (BSD City). Dua pentet andalannya, Babylon dan Incognito, masing-masing meraih juara 1 dan 2. Juara ketiga diraih pentet Dinamit milik Om Agust dari BSD.
Om Duta Ong memang dikenal spesialis pengorbit cendet jawara. Di rumahnya terdapat 36 ekor cendet yang kerap menjuarai lomba. Hal ini tidak terlepas dari kemampuannya dalam memilih kriteria cendet berkualitas.
( lihat juga Kriteria pentet berkualitas versi Om Duta Ong )
Murai batu Badai terbaik di kelas bergengsi
Kelas bergengsi RJS hanya melombakan satu jenis burung, yaitu murai batu. Kelas ini dijuarai murai batu Badai milik Om Robbie Ansel (Pejaten 45 Jakarta Selatan).
Tiga murai papan atas berhasil dilampauinya, yaitu Singo Edan milik Om Robby KM (Menara Kudus SF), Mr Ketu milik Om Nanda (Wintaco / TSI SF), dan Bro koleksi Om Kadafi (KDV Star BF). Ketiganya menempati posisi 2, 3, dan 4 di bawah MB Badai.
Bahkan murai batu Badai nyaris meraih double winner. Sayangnya, ketika tampil di Kelas S3, Badai harus puas di urutan kedua di bawah murai batu Hammer, langganan juara milik Om Herry (TSI SF).
Hasil juara 1 dan 2 yang diraih MB Badai ini mengulangi prestasinya dalam even Bumi Indah Cup I di Tangerang (20/9). Saat itu Badai menjuarai Kelas BnR dan juara 2 Kelas Bumi Indah.
Penampilan murai batu Evalia milik Om Ikbar (707 SF) juga layak diacungi jempol. Burung ini menjuarai Kelas Tangsel, unggul atas MB Bro milik Om Kadafi dan Ken Arok kepunyaan Om Andi BSD.
Evalia juga nyaris nyeri juara 1. Namun gaco ini harus puas menempati posisi kedua di Kelas Samsat. Kelas ini dijuarai murai batu Orator milik Om Willy dari Toro BF.
Secara keseluruhan, even Rajawali S3 BC berlangsung lancar dan sukses. Even ini merupakan rangkaian kegiatan BnR lainnya, termasuk gelaran Road to Polo Home Cup di Rumah Makan Kedai Fatimah Bogor, Minggu (4/10) mendatang. (d’one)
Hasil Lomba Rajawali S3 BC Tangerang Selatan (klik di sini)
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.