Royal BC dan Owen SF tampil sebagai juara umum bird club dan single fighter dalam lomba burung berkicau Java Cup di lapangan Jl M Kahfi I, Jakarta Selatan, Minggu (18/10). Dalam gelaran ini, panitia yang digawangi Om Edo, Om Pur Bumen, dan Om Giman membuka dua kelas murai borneo untuk memenuhi permintaan para penggemar.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Frekuensi lomba di Jabodetabek hari itu sangat padat. Bahkan sedikitnya ada delapan gelaran cukup besar, sehingga bisa dimaklumi jika even Java Cup tak terlalu dipenuhi peserta.
Meski demikian, peserta yang hadir umumnya burung berkelas, misalnya murai batu Balotelli dan Raja Cobra, kenari TC1 dan Geleng, lovebird Dewa Mabuk dan Kereta Malam, dan lain-lain.
Royal BC mengoleksi banyak poin terutama melalui aksi cantik lovebird Kereta Malam milik Mr Ay, lovebird Neng Lulu koleksi Uda, serta kacer Bangkit yang juga kepunyaan Mr Ay.
Lovebird Kereta Malam menjuarai Kelas Semarang, diikuti Rinjani milik Owen SF dan Neng Lulu. Kelas Bumen dimenangi Dewa Mabuk, lovebird langganan juara milik H Aris dari Aa Aa BC. Neng Lulu menempati peringkat kedua, disusul LB Shinta besutan Om Ipul (Madas Mania).
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Owen SF unggul di kelas kenari dan kacer. Kenari TC1 orbitan Om Andi Owen / Om Eka Jr menjuarai Kelas Standar Bumen. Dua kelas lainnya, Semarang dan Standar Umum, dijuarai kenari Geleng milik Om Abas (Kancil SF).
( lihat juga Video dan audio kenari TC1 milik Owen SF )
Kacer Beno menambah poin bagi Owen SF setelah menjuarai Kelas Bumen. Juara kedua dan ketiga diraih kacer New milik Om Sabariman (Ring SBR) dan Bangkit milik Mr Ay (Royal BC). Kacer New kemudian menjuarai Kelas Semarang.
Yang menarik adalah kenari TC1. Begitu menjuarai lomba, burung ini langsung meluncur ke even Independen Enterprise Kir yang kebetulan lokasinya berdekatan. Di sini, TC1 kembali meraih juara pertama. “Jadi dalam sehari TC1 main di dua tempat, dan selalu juara pertama,” kata Om Andi Owen.
( Bagaimana perawatan kenari TC1? Silakan lihat arsipnya di sini )
Dua murai batu sarat prestasi, yaitu Balotelli dan Raja Cobra, sama-sama membawa pulang trofi juara 1. Balotelli yang merupakan murai blacktail kembali menunjukkan kemampuannya berlaga di kelas umum. Gaco andalan Om Bonni N (Mahesa Ratu SF) ini menjuarai Kelas Semarang.
Bahkan Balotelli nyaris mencetak double winner. Sayangnya, saat turun di Kelas Bumen, dia harus puas di urutan kedua di bawah MB Kaisar milik Om Budi (Andara). Raja Cobra milik Om Aad (Bintang Ciganjur) di posisi ketiga.
Kelas Kudus dimenangi murai batu Sillet besutan Om Armen / Om Rozak (Laskar 212). MB Lombok milik Om Aziz / Om Wisnu (Bacot SF) dan Kaisar meraih juara 2 dan 3.
Dua kelas murai borneo dikuasai Robot milik Om G Penk (Adlanc SF) dan Derby milik Trio Kwek Kwek. Keduanya bahkan sama-sama meraih juara 1 dan 2.
“Jumlah penggemar murai borneo di Jabodetabek terus meningkat. Mereka meminta dibuka kelas murai borneo. Ya kami penuhi saja, meski jumlah peserta belum terlalu banyak,” kata Om Giman. (d’one)
Hasil Lomba Java Cup (klik di sini)
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.