Om Ariza K Putra terpilih sebagai ketua BnR Pusat periode 2016-2020, menggantikan Om Kamiludin yang telah habis masa jabatannya. Keputusan ini diambil Ketua Yayasan dan Pendiri BnR, Bang Boy dalam Rapat Pleno BnR Pusat di Hotel Salis Bandung, belum lama ini.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Mengingat BnR merupakan badan hukum berbentuk yayasan, tentu aturan mainnya berbeda dari event organizer (EO) yang lainnya.

“Secara teknis, pemilihan ketua yayasan itu memang ditunjuk langsung oleh pendiri. Namun saya tetap meminta masukan dari berbagai pihak, terutama para penasihat BnR sebelum menunjuk Om Ariza sebagai ketua,” kata Bang Boy kepada omkicau.com.

Pendiri / Ketua Yayasan BnR, Bang Boy, memberi pengarahan kepada peserta rapat pleno.

Yang menarik di sini adalah posisi Divisi Juri BnR yang tidak berada di bawah ketua umum, melainkan berdiri sendiri dan langsung berada di bawah Pendiri Yayasan.

Om Ariza K Putra, ketua BnR Pusat

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

Selain menyusun kepengurusan baru, Rapat Pleno juga menegaskan konsistensi dan kepedulian BnR dalam penangkaran burung kicauan. Diputuskan bahwa semua ketua cabang harus menjadi seorang penangkar burung, minimal memiliki satu pasangan induk untuk dikembangbiakkan.

Untuk menghidupi organisasi, setiap cabang harus dapat membangun kemandirian ekonomi, dengan komposisi 60% dari kegiatan Lomba dan 40% dari kegiatan sosial.

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis...

Suasana rapat pleno BnR Pusat di Bandung.

Rapat juga membahas evaluasi pelaksanaan lomba di lingkungan BnR. Seperti diketahui, BnR saat ini menjadi event organizer (EO) terpopular di kalangan kicaumania. Banyak sekali kontes berkelas yang dikemas BnR.

Tetapi ada kecenderungan panitia membuka kelas dalam jumlah sangat banyak. Di sisi lain, penilaian atau penjurian pun berlangsung lama. Alhasil, lomba pun harus berakhir selepas maghrib atau ketika hari sudah petang. Karena itu, Rapat Pleno menyepakati pembatasan jumlah sesi lomba maksimal 25.

Pengurus baru BnR Pusat: (dari kiri) Guntur, Tia, H Rico, Ariza K Putra, Dian Toto, Sofyan Juandi, dan Arie Arthur.

Diputuskan pula, lomba yang hadiah utamanya Rp 10 juta atau lebih diwajibkan memakai sangkar BnR. Pemakaian logo BnR dalam setiap even juga tidak boleh asal-asalan, harus meminta izin dahulu kepada pengurus pusat. Pengurus Pusat akan mencetak piagam yang seragam untuk seluruh gelaran BnR, mulai dari latber, latpres, sampai lomba. (Waca)

Pengurus Yayasan BnR Periode 2016- 2020

PEMBINA : BANG YOS, BANG BOY
PENGAWAS BnR PUSAT : KAMILUDIN, KADAFI, H RICO, DIAN TOTO
KETUA : ARIZA K PUTRA
WAKIL KETUA : SOFYAN JUANDI
SEKERTARIS : ARIE ARTHUR
WAKIL SEKERTARIS : TIA
BENDAHARA : GUNTUR

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.