Lomba burung berkicau Kicaumania Cup IX di Taman Wiladatika Cibubur, Jakarta Timur, Minggu (27/12), menjadi saksi kehebatan lovebird Kampret dan murai batu Sexy. Keduanya menjuarai enam dan empat kelas.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Lovebird Kampret milik Giva Givi (Kembar SF) tampil nyaris sempurna. Bagaimana tidak? Turun pada enam kelas regular, Kampret mampu menjuarai lima kelas dan sekali juara 2. Pada Kelas Best of the Best (BOB), Kampret kembali bertengger di peringkat pertama. Alhasil, enam dari tujuh kelas sukses dimenanginya.
Satu-satunya kelas yang gagal dimenangi lovebird Kampret adalah Kelas Voer Kicau Master. Kampret harus puas di posisi kedua di bawah lovebird Oneng milik H Yusuf (Mabes SF). Posisi ketiga ditempati Opium, gaco andalan Om Ferry Yong dari Kurnia SF Banjarnegara.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Namun Oneng mampu dikalahkan Kampret di kelas bergengsi CPP Classic yang berhadiah Rp 7,5 juta + Rp 1,5 juta. Kampret di urutan pertama, disusul Oneng dan Merlin orbitan Mr Ali (Cidodol Team).
Laju Kampret makin tak tertahankan. Di Kelas Om Kicau B, burung ini tampil sebagai juara 1, lagi-lagi memaksa Oneng di urutan kedua. Juara 3 diraih lovebird Geulis milik Om Viero dari Pandawa Team Bandung.
Kelas Om Kicau A juga dimenangi lovebird Kampret, diikuti Cendol milik Mr One BF (Embun Pagi) dan Dewa Dewi kepunyaan Om Fierly dari DT BF / Lontong BC.
Dua kelas lainnya, Benelux A dan B, tetap dikuasai lovebird Kampret yang selalu nangkring di urutan pertama. Lovebird Madona orbitan Om Denny (AHM BC) dan Juliet besutan Agens (KM Sentul Team) menjadi runner-up pada kedua kelas tersebut.
Dalam gelaran ini, panitia membuka Kelas BOB untuk lovebird dan murai batu. Kelas spesial ini cuma bisa diikuti para juara 1-4 pada kelas-kelas regular. LB Kampret kembali tak terkalahkan, unggul atas Oneng dan Cendol.
Hebatnya, prestasi fantastis lovebird Kampret ini hanya berselang tiga hari setelah meraih quattrick dalam even Launching Ronggolawe Korwil Jaksel di Lapangan Mampang Enterprise, Kamis (24/12).
Dapat diprediksi, LB Kampret bakal makin diperhitungkan bukan hanya dalam even-even Blok Barat, tetapi juga lintasblok. Lovebird Kusumo yang juga pernah menjuarai enam kelas, serta lovebird Jalal, bakal memperoleh lawan berat yang belum lama ini ditake-over Giva Givi dari Surabaya.
Selain Kampret, burung lain yang meraih prestasi fantastis adalah murai batu Sexy. Burung besutan Om Tedy / Om Yanto dari Taruna BC ini tak terkalahkan pada empat kelas yang diikutinya.
Pada kelas utama CPP Classic, murai batu Sexy mengungguli JM besutan Om Akel (Jakarta Raya) dan Black Jack orbitan Om Fierly (Lontong BC / DT BF). Dua kelas lainnya, yaitu Benelux dan Voer Kicau Master, juga dimenangi MB Sexy.
Sama seperti lovebird, juara 1-4 kelas regular juga berhak tampil di Kelas BOB. Kelas ini juga dijuarai Sexy, sehingga burung ini sukses mencetak quattrick. Kelas MB Borneo dimenangi murai batu Jimat milik N Cek (Aboer SF).
“Sudah tiga tahun murai batu Sexy di tangan kita berdua. Gelar juara pertama sudah puluhan kali. Di tangan pemilik lama pun, burung ini kerap menjuarai lomba,” ujar Om Yanto.
Masih ada satu lagi burung yang menjadi bintang lapangan dalam even KM Cup IX, yaitu cucak hijau Baday milik Om Didi / Om Udin (Selon Team). Panitia membuka tiga kelas, yaitu Voer Kicau Master, Om Kicau, dan Benelux. Semuanya dimenangi cucak hijau Baday.
Pleci Hercules milik Om Anton Tegal (Jakarta) tampil menawan hari itu. Kelas Konservasi dijuarainya, unggul atas pleci Jeko milik Om Bule / Om Tio (FPMSKT) dan Monster andalan Om Andy Djayeng (B Plat).
Hercules juga moncer di Kelas 220 Volt A, meski nangkring di posisi ketiga. Adapun Kelas 220 Volt B dijuarai pleci Suparman milik Om Ichsan (Duta JPC 220 Volt). Pleci Zorro andalan H Eyi / Iwan Boxer (Sawargi Asgar) membuntutinya di urutan kedua, disusul pleci Hercules yang tetap tampil stabil.
Kenari dibuka dua kelas, yaitu Kenari Kecil Benelux dan Kenari Bebas Om Kicau. Om Indra (Al Assoy Team) menurunkan Hawkeye dan sukses menjuarai Kelas Kenari Kecil Benelux. Juara 2 dan 3 diraih L303 besutan Om Guntur MD (Giyang Karawang Team) dan Lopis 06 orbitan Om Nova (Cosmo GDC Depok BC).
Kelas Kenari Bebas Om Kicau menjadi milik Goendala. Jago milik Om Baim (Box Bonceng) ini unggul atas kenari Ruyung milik Dewi Nurti (Bhakti ABRI) dan Ganbate, langganan juara orbitan Om Eka Jr (JrC Halim).
Dua burung koleksi Om Fierly masuk tiga besar di kelas masing-masing. Keduanya adalah murai batu Black Jack dan lovebird Dewa Dewi. “Kedua burung itu saya dapatkan dari Om Dwi dari DT BF,” kata Om Fierly.
DT Bird Farm adalah penangkaran lovebird milik Om Dwi Wahyudi yang berada di Perumahan Griya Taman Asri, Sleman, DIY. Om Fierly termasuk salah seorang pelanggan setia, karena banyak produk DT BF yang dibelinya moncer di lapangan.
( lihat juga Profil DT Bird Farm milik Om Dwi Wahyudi )
Secara keseluruhan, gelaran KM Cup IX yang digawangi Om Goes KM (penanggungjawab), Om Andy Han (ketua panitia), dan Om Giri Prakosa (ketua pelaksana) ini terbilang lancar dan sukses. Suasana lomba pun sangat tertib, tanpa teriakan berarti.
“Tidak terjual mencapai 800 lembar tiket . Terimakasih atas dukungan teman-teman kicaumania dari berbagai daerah. Terimakasih bisa bersama-sama menjaga suasana lomba berlangsung tertib,” kata Om Giri. (d’one)
( lihat juga Video branjangan Mercy )
Hasil Lengkap Kicaumania Cup IX (klik di sini)
Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.
Page: 1 2