Komunitas Anis Merah Indonesia (KAMI) BC yang diperkuat H Sigit WMP, H Mansyur Muntilan, Om Helmi Garuda dan Om Iwan Platinum tampil sebagai juara umum bird club / BC dalam kontes bergengsi Bhirawa Yudha Cup di Markas Kopassus Grup 2, Kandang Menjangan Kartasura, Sukoharjo, Minggu (24/4).
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Dalam even yang disokong BnR tersebut, KAMI BC meraih enam trofi juara pertama, empat kali juara 2, dan sekali juara 3. Tiga dari enam gelar juara 1 itu diraih lovebird Kusumo andalan Om Sigit WMP.
Tiga gelar lainnya dipersembahkan pleci MT orbitan Om Helmi Garuda (double winner) dan lovebird Remix milik H Mansyur.
Meski Kusumo meraih hattrick, persaingan di kelas lovebird sesungguhnya berlangsung seru. Apalagi muncul nama Woyo Woyo milik Om Onie PG dari Pekalongan Team. Burung ini tampil mengejutkan dengan memborong dua gelar juara 1.
Bahkan kelas bergengsi Bhirawa dimenangi lovebird Roro milik Om Danang Barker yang memperkuat Fitri BKS Samarinda. Roro yang prestasinya terus meroket sejak awal tahun ini mampu mengungguli Kusumo yang berada di peringkat ketiga. Juara kedua diraih lovebird Kustono milik Aba Yudi (Lawang DJ Malang).
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Tiga burung ini juga mendominasi Kelas VIP A, di mana Kusumo menjadi juara 1, disusul Kustono dan Roro. Gelar kedua diraih Kusumo di Kelas Bintang A, unggul atas lovebird Masya kepunyaan Om Ari Mbedol (Prawiro SF) dan DJ Krisna, langganan juara milik Om Nanang Kris (Luwes BC Solo).
Kusumo juga tak terkalahkan di Kelas Sejati A, sekaligus memastikan kemenangan hattricknya. Juara kedua dan ketiga masing-masing diraih lovebird Josephira milik Om Galih (Pinggiran SF) dan Jerolin orbitan Om Nova Toreno (Nasidaria BC Pemalang).
Om Onie PG, kicaumania asal Pekalongan Team, juga meraih hattrick di kelas lovebird, meski melalui dua gaco yang berbeda. Lovebird Woyo Woyo miliknya menjuarai dua kelas sekaligus, yakni Bintang B dan Sejati B. Adapun lovebird Jesica terbaik di Kelas Favorit.
Satu kelas lagi, VIP B, dimenangi lovebird Remix milik H Mansyur (KAMI BC). Remix mengungguli dua gaco hebat lainnya, yakni DJ Stella kepunyaan Om Mahendra / Om Ronox (Papa Muda) serta Roro.
Keperkasaan KAMI BC makin lengkap, setelah pleci MT milik Om Helmi Garuda menyapubersih dua kelas. Di Kelas Favorit A, MT mengalahkan Monster milik Om Adie Chunk (Solo Koloni). Juara 2 Kelas Favorit B diraih Speaker milik H Fitri BKS.
Om Onie PG juga berjaya di kelas kenari. Jagoannya, Tuanku Muda, berhasil menjuarai Kelas Standar Kecil Sejati. Juara kedua diraih Freed 1, gaco anyar Om Sigit WMP yang baru berumur 7 bulan.
Kelas Standar Kecil Bintang dimenangi kenari Gerhana milik Fitri BKS, disusul Raja Ngeyel koleksi Om William Canary (Bravo Team Indonesia) dan Tuanku Muda.
Kenari Kamen Rider andalan Om Alfan (Sidoarjo KMS) terbaik di Kelas Standar Besar Bintang, unggul atas Alianto koleksi Villa (Klaten Team) dan Singer milik H Fitri BKS. Kelas Standar Besar Sejati dijuarai kenari Hero besutan Om Indra / Om Rizal (Harpindo Team Jogja).
Amunisi Fitri BKS yang dikawal Om Dicko Aprianto dan kawan-kawan juga moncer di sejumlah kelas. Dua kelas cendet berhasil disapubersih, melalui penampilan menawan Ali Topan, salah satu cendet terbaik nasional saat ini.
Fitri BKS juga unggul di kelas cucak hijau, melalui Rimba Sakti yang menjuarai Kelas VIP, juara 3 Kelas Bintang, dan juara 5 Kelas Sejati.
Kelas Bintang dimenangi cucak hijau Marvel besutan Om Bryan / Om Rizal (BMBS Product SF). Cucak hijau El Nino milik Om Teguh (Duta Pakualam) terbaik di Kelas Sejati.
Kemenangan cendet Ali Topan, cucak hijau Rimba Sakti, lovebird Roro, dan kenari Gerhana membuat akumulasi poin Fitri BKS untuk kategori single fighter (SF) tak terkejar kompetitor lainnya. Fitri BKS pun meraih gelar juara umum SF.
Om Yono Plaza yang membela The Regency Star SF meraih double winner di kelas anis merah. Bella, anis merah andalannya, menjuarai dua kelas yang dilombakan: Bintang dan Sejati.
Pada Kelas Bintang, anis merah Bella mengungguli Siluman milik H2D Platinum (KAMI BC) dan Layang Swara besutan Om Ery (Aji Trans). Bella juga terbaik di Kelas Sejati, mengalahkan Sadis kepunyaan H Mansyur (KAMI BC) dan Layang Swara.
Kelas murai batu dimeriahkan oleh kehadiran Mata Angin, langganan juara even-even besar koleksi Om Edy MKS (Surabaya). Murai batu Mata Angin berhasil menjuarai kelas utama Bhirawa, serta juara 2 di Kelas VIP dan Bintang.
Kelas VIP dimenangi murai batu Bintang Satria milik Om Andy Donk (Jogja), pemilik murai legendaris Suara Sakti. Adapun murai batu Kian Santang, andalan Om Dedy Trans (Jadah Bakar Team), terbaik di Kelas Bintang.
Dua kelas kacer disapubersih Adipati, langganan juara milik Om Deko (Samarinda). Adipati menjuarai Kelas Bintang, unggul atas kacer Berlian andalan H Ariev RPM Surabaya (Duta Pakualam) serta Dewa Seratu koleksi Fitri BKS.
Di Kelas Sejati, ketiga kacer juga tampil dominan. Adipati tetap berada di urutan teratas, sedangkan Dewa Serayu dan Berlian menjadi juara kedua dan ketiga.
Secara keseluruhan, lomba burung berkicau Bhirawa Yudha Cup ini berlangsung sukses, dan meriah , dengan jumlah peserta mencapai 1.300 ekor burung. Lomba dimulai sekitar pukul 11.30, dan selesai sekitar pukul 19.30. (Waca)
Hasil Lomba Bhirawa Yudha Cup (klik di sini)
Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.
Page: 1 2