Gelatik batu atau sering juga disebut gelatik wingko merupakan jenis burung kicauan berukuran kecil yang memiliki suara memikat hati. Meski dikenal mudah bunyi, tetapi untuk membuat gelatik batu rajin berbunyi tetap diperlukan pola perawatan yang tepat. Berikut ini tips dan trik perawatan gelatik batu agar rajin berkicau.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Gelatik batu mulai meramaikan dunia kicaumania sejak pertengahan tahun 2008. Pada saat itu banyak kicaumania yang tertarik memeliharanya, lantaran burung ini memiliki suara kicauan khas, yaitu suara wucit yang dilantunkan berulang-ulang. Suara tersebut seakan-akan menjadi trade mark bagi gelatik batu, sebagaimana suara ngalas pleci dan ngerolnya anis kembang.
( lihat juga Tiga jenis gelatik batu di Indonesia )
Maaf menyela, kalau burung Anda kondisi ngoss terus dan pengin jadi joss, gunakan TestoBirdBooster (TBB), produk spesial Om Kicau untuk menjadikan burung ngoss jadi joss...
Agar burung gelatik batu lebih rajin berbunyi, terutama dengan suara khasnya tersebut, maka pola perawatan yang tepat harus diterapkan setiap harinya. Untuk membantu dan memudahkan Anda, berikut ini beberapa tips dan trik perawatan gelatik batu agar rajin berbunyi.
1. Mandi dan jemur di pagi hari
Pada pagi hari, sangkar gelatik batu dikeluarkan dari dalam rumah, kemudian digantang atau disimpan di tempat yang langsung terpapar cahaya matahari pagi selama kurang lebih 15 menit.
Setelah itu, burung dimandikan dengan cara disemprot menggunakan hand sprayer. Bisa juga dengan memasukkan bak mandi kecil ke dalam sangkarnya. Setelah dimandikan, burung dijemur di bawah matahari, dengan waktu tidak lebih dari 1 jam.
2. Pemberian pakan yang bervariasi
Sebagaimana pleci, gelatik batu termasuk burung imut yang sangat aktif. Untuk mendukung aktivitas hariannya, burung perlu diberi pakan yang bernutrisi tinggi. Pakan tersebut umumnya bisa didapatkan dengan cara meracik sendiri.
Berikut ini beberapa jenis pakan racikan yang bisa Anda buat untuk gelatik batu, beserta cara pembuatannya:
Pakan racikan versi 1
- Siapkan bahan-bahan seperti voer halus, susu bubuk yang tidak manis, dan kacang tanah mentah.
- Voer halus dan susu bubuk dicampur, lalu diaduk hingga merata.
- Kacang tanah disangrai, lalu dikupas kulitnya. Setelah itu ditumbuk hingga menjadi tepung.
- Masukkan tepung kacang tanah ke dalam campuran voer dan susu. Semua bahan diaduk-aduk lagi hingga merata. Setelah tercampur rata, pakan bisa langsung diberikan kepada burung.
Pakan racikan versi 2
- Siapkan bahan-bahan seperti voer halus, susu bubuk yang tidak manis, dan 1 sendok makan canary seed / pakan kenari.
- Canary seed ditumbuk hingga menjadi serbuk, lalu dicampurkan dengan voer dan susu bubuk.
Pakan racikan versi 3
- Menyiapkan bahan-bahan seperti voer halus, kacang tanah yang telah ditumbuk hingga halus, 1 sachet bubur bayi/sereal, dan setengah sendok teh tepung jangkrik.
- Cara pembuatannya adalah dengan mencampurkan semua bahan dalam satu wadah, lalu diaduk hingga bercampur rata dan disajikan pada burung.
Pakan racikan versi 4
- Siapkan bahan-bahan seperti telur ayam yang sudah direbus, kacang kedelai / kacang tanah, serta madu secukupnya.
- Adapun cara pembuatannya, lengkap dengan gambar-gambarnya, bisa dilihat kembali dalam artikel Pakan racikan untuk gelatik wingko agar stamina joss dan rajin bunyi.
Pakan racikan yang sudah dibuat tersebut bisa disajikan sebagai pengganti voer yang biasa diberikan. Namun perlu diperhatikan, meski gelatik batu sudah mendapatkan pakan racikan setiap hari, pemberian pakan tambahan berupa serangga tetap harus diberikan untuk melengkapi kebutuhan nutrisi yang serasi dan seimbang.
3. Lakukan pemasteran
Pada waktu sore hari, gelatik batu dikerodong agar burung bisa tenang dan beristirahat. Saat itulah bisa dilakukan pemasteran dengan menggunakan suara burung dari mp3, khususnya audio gelatik batu yang banyak genjotannya, suara kenari, ciblek dan sebagainya. Setelah diberikan pemasterannya, gelatik batu tersebut dibiarkan beristirahat sampai keesokan paginya.
Itulah tips dan trik perawatan gelatik batu agar rajin berbunyi, terutama agar burung rajin mengeluarkan suara wucitnya yang khas, yang menjadi daya tariknya selama ini.
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.