Kalangan kicaumania di Tangerang dan sekitarnya tampak antusias menyambut Launching Gantang Malam Rasyid Enterprise (RE) di Pasar Modern Mutiara Karawaci (Muci), Tangerang, Rabu (17/8). Gelaran tersebut sekaligus diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT Ke-71 Kemerdekaan RI.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Meski panitia hanya membuka tiga kelas (12 sesi), jumlah tiket terjual mencapai 370 lembar. Itu berarti tiap sesi rata-rata diiikuti 31 ekor burung. Angka ini cukup fantastis, mengingat lomba digelar malam hari (mulai pukul 19.00), sesuatu yang baru bag para kicaumania di Tangerang.
Panita membuka pendaftaran dengan Tiket Rp 50.000, rp. 30.000,-dan rp 20.000,- yang diikuti 370 peserta, yang mana hanya 12 sesi jadwal gantang yaitu pleci , lovebird, kenari, kacer, cucak hijau dan murai batu.
Setelah acara launching ini, RE yang digawangi Om Kuncoro SH (ketua), H Eko Cikande (penasihat), serta tim juri independen JBC akan rutin mengadakan Latber Gantang Malam setiap hari Rabu, mulai pukul 19.00, di lapangan yang sama.
“Lapangan sangat nyaman dan strategis, karena memiliki fasilitas lengkap mulai dari tenda peserta, toilet, ATM, pusat jajan, hingga arena bermain untuk anak-anak,” kata Om Kuncoro.
Adapun jadwal yang telah berjalan selama ini, yakni latber dan latpres setiap Selasa dan Sabtu (mulai pukul 14.00), tidak mengalami perubahan. Jadi, sobat kicaumania di Tangerang dan sekitarnya bisa menjajal gaco-gaco rawatannya pada Selasa dan Sabtu siang, atau pada Rabu malam.
Om Kuncoro menjelaskan, Latber Gantang Malam RE diselenggarakan untuk mengakomodasi kepentingan para kicaumania yang kebetulan bekerja sejak pagi hingga sore hari. Dengan demikian, mereka dapat tetap fokus bekerja, namun bisa juga menyalurkan hobinya pada malam hari.
“Rupanya sambutan kicaumania Tangerang sangat bagus. Terbukti Launching Gantang Malam berlangsung ramai, bahkan ada yang mengajak anggota keluarganya,” jelas Om Kuncoro.
Launching diawali dengan menggelar Kelas Pleci Wiksar (Ngriwik Kasar) yang dimenangi Kabuto orbitan Om Kipli AE (Oleng Fighter). Juara 2 dan 3 diraih pleci Jebrat milik Om Edi (KP Cijengir) dan Bajil milik Om Cevot dari Extreme BC.
Oleng Fighter juga mendominasi Kelas Pleci Bebas RE. Dua gaco mereka, Papakilo koleksi Oleng Squad dan Larantuka milik Om Rizki Oaoe, tampil sebagai juara 1 dan dua. Posisi ketiga ditempati pleci Ampera orbitan Om Sule (PMN Lampung).
Kelas Muci dimenangi pleci Samson. Gaco imut besutan Om Preng / Om Chandra (Ngalas Always) ini unggul atas pleci Jupiter milik Om Sam (Jendral Muda) dan Ampera yang kembali moncer di tiga besar.
Lovebird dimainkan empat sesi, dua di antaranya dijuarai lovebird Aksara milik Om Tata (Aleva BF). Burung ini unggul di Kelas A dan B, mengungguli Raja Dewa orbitan Om Haikal (Kp Gebang) dan Po Nori kepunyaan Om Aheng (Oyong-Tamci).
Kelas RE full (60) gantangan dan dimenangi lovebird Irooh, debutan baru milik Om Heru (4 Saudara). Irooh mampu memukau tim juri dan para penonton, sehingga layak koncer juara 1. Juara kedua dan ketiga diraih lovebird Juli milik Inyonk (Duta Residence) dan Putri Gedek mili Om Qubil (Perumnas 1).
Kelas utama Begadan menjadi milik lovebird Jonggrang. Sejak awal digantang, gaco milik Om Jarot (Dumpit) ini rajin ngekek. Jonggrang tampil sebagai jawara, disusul Raja Dewa dan Si Kuning koleksi Om Roni (Sovi’s Lampung).
Persaingan di kelas kenari juga tak kalah sengit. Sesi pembuka, Kelas Begadang, dimenangi kenari Dimensi, langganan juara andalan Om Anton 257 (Aroma Team). Peringkat kedua dan ketiga ditempati kenari Dewa Gledek milik Om Ari (Predator Team) dan AC DC milik Om Adam Song (Free Line R3).
Namun, Dewa Gledek mampu melakukan revans terhadap Dimensi pada sesi kedua, yakni Kelas RE. Dewa Gledek bertengger di urutan pertama, disusul Dimensi dan Amazamiru, keduanya milik Om Anton 257.
Untuk jenis burung besar, yakni kacer, cucak hijau, dan murai batu, panitia membuka masing-masing hanya satu kelas.
Kacer Pasopati, jagoan lawas milik Om Giyano (Cabe Item), kembali unjuk prestasi dengan suara ngerolnya dan gaya buka ekornya yang aduhai. Tanpa ragu, tim juri pun menetapkannya sebagai juara 1, diikuti kacer Dayak milik Ali Tato dan Kipas Angin orbitan Om Bambang Arema (Jati).
Meski cucak hijau memiliki kendala jika tampil pada malam hari, karena biasanya sudah tertidur, faktanya para ijomania tetap antusias membawa gaconya masing-masing.
Cucak hijau Emon besutan Om Chiko / Chello (T Elang) masih mau ngentrok, ngejambul, serta rajin bunyi / gacor. Gelar juara pertama pun diraihnya, disusul Sniper milik Ndut SF (Binong Team) dan Joker orbitan Om Anank (Tangerang).
Kelas murai batu dimenangi Nihon milik Om Amar (Pasirandu). Posisi kedua ditempat murai batu BB koleksi Om Anton 257. (OK-1)
Hasil Launching Gantang Malam RE Tangerang (klik di sini)
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.