Jangkrik merupakan salah satu pakan tambahan / extra fooding (EF) yang paling banyak digunakan kicaumania di Indonesia. Kandungan proteinnya yang tinggi membuat jangkrik sangat disukai berbagai jenis burung kicauan. Tapi terkadang kita kesulitan mendapatkan jangkrik di pasaran, terutama ketika permintaan melebihi pasokan. Apabila persediaan berlimpah, ada baiknya Anda membeli dalam jumlah banyak, kemudian dibekukan agar bisa digunakan ketika pasokan di pasaran menipis. Ya, jangkrik beku bisa menjadi solusi alternatif menyimpan jangkrik agar lebih tahan lama.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Meski saat ini sudah banyak peternak jangkrik khusus pakan burung, faktanya stok di pasar / kios burung acapkali menipis bahkan habis. Ini membuat para kicaumania kebingungan, karena selama ini sangat mengandalkan jangkrik sebagai EF burung piaraannya.
Untuk menjaga ketersediaan jangkrik bagi burung kicauan Anda di rumah, kita bisa membekukannya dengan cara yang relatif mudah. Pemberian jangkrik beku tidak akan mengurangi nutrisi serangga tersebut, sehingga tetap aman diberikan kepada burung kicauan.
Maaf menyela, kalau burung Anda kondisi ngoss terus dan pengin jadi joss, gunakan TestoBirdBooster (TBB), produk spesial Om Kicau untuk menjadikan burung ngoss jadi joss...
Perlu diketahui, pembekuan jangkrik di dalam freezer pada dasarnya tidak membuat jangkrik langsung mati. Hasil penelitian yang telah diterbitkan dalam Proceedings of the National Academy of Sciences (PNAS) menyebutkan, ketika disimpan dalam suhu beku dalam jangka waktu lama, jangkrik sebenarnya hanya mengalami koma atau mirip kondisi hibernasi pada beberapa hewan di daerah kutub.
Dalam kondisi koma, metabolisme jangkrik berjalan sangat lambat, bahkan bisa berhenti dalam waktu cukup lama. Namun ketika jangkrik yang sudah beku mendapatkan suhu normal (suhu ruangan), proses pemulihan akan dimulai yang ditandai dengan adanya gerakan tubuh mereka, meski awalnya sangat lamban.
Cara membuat jangkrik beku
Metode pembekuan juga menjadi solusi terbaik dalam menyimpan jangkrik, tanpa perlu repot-repot merawatnya. Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik, pembekuan bisa dilakukan dengan cara-cara berikut ini:
- Sekitar 2-3 jam sebelum dibekukan, jangkrik diberi pakan buah dan sayuran, maupun pakan bergizi lainnya, termasuk multivitamin. Cara ini biasa disebut gut load atau menanam nutrisi pada tubuh jangkrik sebelum diberikan kepada burung kicauan.
- Setelah itu, jangkrik dipindah dari kandangnya ke dalam wadah plastik yang bersih.
- Simpan wadah tersebut dalam lemari es / freezer pada suhu rendah, dalam waktu sekitar 30 menit.
- Jangkrik yang telah beku kemudian dimasukkan ke kantong plastik kecil. Jumlah jangkrik per kantong plastik disesuaikan dengan setelah hariannya. Hal ini untuk memudahkan Anda dalam memberikan jangkrik kepada burung kicauan.
Cara memberikan jangkrik beku kepada burung
Sebelum diberikan kepada burung kicauan, ambillah satu kantong plastik yang berisi beberapa ekor jangkrik beku. Keluarkan jangkrik dari kantong plastiknya, lalu biarkan dalam udara terbuka agar suhunya kembali ke suhu ruang (tidak dingin lagi). Setelah itu, jangkrik bisa diberikan kepada burung.
Keuntungan jangkrik beku
Jika diperhatikan, ada beberapa keuntungan ketika kita menggunakan jangkrik beku untuk burung kicauan, yaitu:
- Tidak perlu repot-repot lagi memberikan pakan kepada jangkrik.
- Tidak perlu khawatir jangkrik diserang oleh semut atau hewan lainnya.
- Tidak berisik oleh suara jangkrik yang dihasilkan dari getaran sayapnya.
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.