Memelihara cucak jenggot bakalan membutuhkan perawatan teratur untuk menjadikannya lebih rajin berbunyi. Ada dua metode perawatan yang biasa dilakukan para jenggot mania, yaitu perawatan standar dan khusus. Berikut ini tips perawatan untuk menggacorkan burung cucak jenggot bakalan.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Tips perawatan dan menggacoerkan burung cucak jenggot bakalan.

Selain harga yang terjangkau, daya tarik burung bakalan adalah memberi tantangan tersendiri bagi yang merawatnya. Para jenggot mania pun umumnya lebih suka membeli cucak jenggot bakalan, kemudian dirawat dan dipoles sampai gacor, bahkan bisa dipentaskan di lapangan.

Merawat burung cucak jenggot bakalan memang lebih mudah ketimbang kacer dan murai batu bakalan. Tetapi untuk menjadikannya gacor / rajin bunyi, tetap dibutuhkan perawatan yang konsisten.

Maaf menyela, kalau burung Anda kondisi ngoss terus dan pengin jadi joss, gunakan TestoBirdBooster (TBB), produk spesial Om Kicau untuk menjadikan burung ngoss jadi joss...

Perawatan cucak jenggot bakalan bisa dilakukan dengan memperhatikan kebutuhan hariannya, antara lain menjaga kondisi fisik hingga memberikan pakan yang sesuai. Hal ini dibutuhkan agar kondisi burung selalu terjaga, sehingga tetap aktif sepanjang hari. Pemberian pakan yang sesuai dapat menjaga stamina dan memancing burung untuk rajin berbunyi.

Untuk menjaga kondisi burung cucak jenggot agar tetap sehat dan aktif sepanjang hari, berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan:

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis...

  • Selalu menjaga kebersihan sangkar. Selain untuk kenyamanan burung, sangkar yang bersih juga bisa mencegah burung terserang penyakit.
  • Mengembunkan cucak jenggot setiap hari, agar burung terlihat selalu segar dan memiliki stamina prima untuk beraktivitas sepanjang hari.
  • Mandikan burung setelah matahari terbit, untuk memberi kesegaran dan memancingnya agar rajin bunyi. Anda juga bisa memandikannya pada hari (terapi mandi malam), namun harus memperhatikan kondisi cuaca saat itu.
  • Menjemur burung di bawah sinar matahari, karena bisa membantu mencegah dan mengusir parasit dari kulit dan bulunya. Penjemuran juga bisa membantu meningkatkan stamina.

Menggacorkan burung cucak jenggot bakalan lewat asupan pakan

Selain perawatan di atas, burung cucak jenggot juga perlu mendapat asupan yang tepay untuk membuatnya gacor / rajin bunyi. Berikut ini tips menggacorkan burung cucak jenggot bakalan melalui pemberian pakan yang tepat.

1. Voer

Voer atau pelet dibutuhkan untuk menjaga kondisi burung sepanjang hari. Tetapi jika cucak jenggot sudah bertambah rajin bunyi, pemberian voer sebaiknya dikurangi atau tidak berlebihan, apalagi jika sudah disertai pakan tambahannya yang lain.

2. Pakan buah-buahan

Berikan pakan buah-buahan secara bervariasi, yang terdiri dari beberapa jenis. Buah yang umum adalah pisang, apel merah, dan sebagainya, yang diberikan berselang-seling setiap hari atau beberapa hari sekali. Pemberian buah secara teratur bisa meningkatkan stamina burung sepanjang hari.

3. Pakan jangkrik

Jangkrik adalah jenis serangga yang umum diberikan kepada burung piaraan. Jangkrik diberikan setiap hari dalam jumlah bervariasi / disesuaikan kebutuhan.

Untuk merangsang agar cucak jenggot lebih rajin bunyi, Anda bisa menambahkan irisan kecil jahe ke dalam tubuh jangkrik sebelum diberikan. Cara ini juga bisa dilakukan ketika cuaca sedang dingin / hujan, atau setelah burung mandi malam.

4. Pakan racikan

Beberapa kicaumania rajin memberikan pakan racikan / ramuan kepada cucak jenggot agar makin rajin bunyi. Salah satu pakan racikan yang cukup umum adalah parutan apel, kroto, dan telur puyuh. Cara pembuatan ramuan tersebut bisa dilihat kembali dalam artikel Pakan racikan untuk menggacorkan cucak jenggot.

Itulah beberapa tips perawatan dan menggacorkan burung cucak jenggot bakalan.

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.