Sejumlah tokoh kicaumania nasional, termasuk mereka yang sempat vakum, siap meramaikan lomba dan pameran burung berkicau Piala Gubernur Jatim / Pakde Karwo Cup VIII. Gelaran akbar tersebut akan dihelat di lapangan parkir Ubaya, Jalan Tenggilis – Mejoyo, Surabaya, Minggu 14 Oktober 2018, mulai pukul 09.00.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Gladi resik panitia Piala Gubernur Jatim / Pakde Karwo Cup VIII,

Seperti diketahui, even tahunan Pakde Karwo Cup merupakan kerja bareng antara Pelestari Burung Indonesia (PBI) Cabang Surabaya dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Setiap tahun, acara ini selalu berlangsung meriah, dihadiri para kicaumania dari berbagai daerah di Indonesia.

Tahun ini, acara terasa spesial, lantaran merupakan tahun terakhir masa jabatan Pakde Karwo selaku gubenur Jawa Timur. Masa baktinya selama 10 tahun memimpin Provinsi Jawa Timur bakal berakhir pada 12 Februari 2019.

Belum diketahui, apakah selanjutnya akan ada lomba burung berkicau dengan titel Pakde Karwo Cup (tanpa embel-embel Piala Gubernur Jatim) atau diganti dengan versi baru, misalnya Piala Gubernur Jatim / Khofifah Cup).

Yang pasti, kata Om Herry Sugihono SH MH (ketua PBI Cabang Surabaya), Pakde Karwo Cup tahun ini bakal lebih meriah ketimbang even-even sebelumnya.

“Apalagi beberapa tokoh perburungan nasional yang sempat vakum siap hadir memeriahkan lomba. Beberapa tokoh dari Jakarta, Semarang, Kalimantan, dan Bali, sudah mengkonfirmasi kehadirannya,” kata Om Herry.

Panitia optimistis target 2.700 peserta tercapai

Panitia Pakde Karwo Cup VIII yang dikoordinasi Om Johan Soesanto (ketua) menyediakan 3.060 tiket. Hingga batas akhir pendaftaran (1/10, jumlah tiket terpesan sudah menyentuh angka 3.000. “Namun yang sudah terbayar sebanyak 1.928 tiket,” kata Ibu Alex dari bagian ticketing.

Sejak awal, panitia menargetkan 2.700 peserta. Target ini diprediksi bakal terpenuhi, sebab sebagian peserta berencana membeli tiket langsung di lokasi penukaran tiket, yakni kantor FKPPI Jalan Raden Wijaya 1 Surabaya.

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis...

“Seperti tahun-tahun lalu, sebagian peserta langsung beli tiket di lokasi penukaran tiket, karena tidak mau repot dengan sistem transfer,” papar Om Johan Soesanto.

Trofi Piala Pakde Karwo Cup VIII, berbentuk replika Gerbang Majapahit, berbahan kuningan.

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

Tiket untuk beberapa kelas favorit bahkan sudah ludes jauh-jauh hari sebelumnya, antara lain murai batu, cucak ijo, dan lovebird. Tiket kelas kacer, cendet, dan kenari rata-rata masih tersisa 10%.

Tiket branjangan ring, hwamei, punglor kembang, anis merah, dan tledekan juga masih tersedia, tapi tidak banyak. “Kelas tersebut rata-rata diikuti komunitas. Mereka akan beli langsung pada hari Sabtu waktu penukaran tiket, serta hari Minggu di lokasi lomba,” tambah Ibu Alex.

Om Jack memberikan briefing mengenai job desk tim panitia.

Sabtu (13/10) besok, tim juri Pakde Karwo Cup VIII akan mengikuti diklat untuk pendalaman materi, karakter, serta penyamaan visi dari PBI Pusat. “Misalnya penjurian kenari bebas, itu yang diterapkan pada jenisnya atau pada size hingga isiannya. Jadi harus jelas semuanya, harus ada pemahaman yang sama,” tandas Om Herry Sugihono. (Endar)

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.