OMKICAU.COM – 3 nama di atas yang menjadi pilihan judul memang sesuai urutan juara kelas utama yang mereka ikuti dalam gelaran 1st Anniversary WB Team yang digelar di gantangan Puspa Agro JemundoSidoarjo, Minggu 25 September 2022.
Sesui brosur, panitia menyertakan 3 kelas utama bertajuk Murai Batu Anniversary A, B sampai C dengan harga tiket sebesar 1.1 juta rupiah serta hadiah juara pertama sebesar 7.5 juta rupiah berhak dibawa pulang oleh juara pertama.
Diawali dengan Anniversary A, Singo Edan Yuss YNWA Malang tak terbendung langkahnya untuk diganjar bendera merah oleh juri di akhir penilaian.
Dan, saat diturunkan kedua kalinya di kelas Anniversary B, Singo Edan harus ‘tertahan’ di posisi ke 3 karena performa Mercy gaco yang dibawa Dillah dengan bendera Punk’s SF Probolinggo jadi pilihan juri untuk menempati posisi pertama.
Saat dijumpai dipaddock, Dillah menyebutkan jika gaconya tersebut baru berusia 1 urakan dan dibeli dari tangan saudaranya yang ada di Bali dan masuk burung pelapis karena yang utama bernama Kinclonk.
“Habis sakit Mercy, jadi performanya belum full, kalau sehat biasanya bisa hattrick. Jadi saya rawat dia mulai trotol, soal gaya, lihat lawan kanan kiri atau sebelahnya. Tipikalnya memang seperti itu, cari musuh, jika ketemu materi roll tembak speed akan dikeluarkan semua,” ujarnya.
Ditambahkan pula jika hari itu Mercy sebenarnya main 3 kelas, yang 1 zonk dan sisanya juara 5 sesi WB C dengan harga tiket 770 ribu rupiah.
Sementara yang terakhir, Anniversary C ada nama Raden yang sengaja datang ke lokasi lomba agak siang, masih mampu meyakinkan juri dengan tembakan beruntun disertai volume mumpuni untuk menarik perhatian juri yang bertugas sekaligus mengukuhkan amunisi Epta MBR Tuban tersebut sebagai juara pertama.
Berlanjut ke sesi selanjutnya yang diikuti Raden, tercatat menduduki posisi ke 4 di atas Siluman-nya Rohman Markas Klewer yang berada pada urutan ke 5. Sekaligus mengakhiri tanda hadir MBR Team Tuban dalam gelaran 1st Anniversary WB Team dengan membawa pulang 2 tropi kejuaraan.