Beberapa kesalahan perawatan burung kenari yorkshire

Tidak sedikit orang yang gagal dalam memelihara atau beternak burung keluarga kenari berukuran besar seperti yorkshire. Kegagalan itu umumnya berawal dari kebiasaan sepele tapi kadang berakibat fatal bagi burung. Hal tersebut tak lain adalah perbedaan antara kondisi yang diperlukan yorkshire dengan dengan keinginan si pemilik yang sering berlawanan.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Hal pertama misalnya masalah pakan. Saat membeli yorkshire sudah berbunyi, kebanyakan pemilik memberi pakan kiloan. Menurut Donny, peternak yorkshire di Jl Puncak Malino No. 43 Tidar Malang, sangat salah.

Yorkshire yang memiliki ukuran tubuh dua kali kenari lokal, memerlukan kebutuhan pakan yang di dalamnya mengandung protein, karbohidrat dan vitamin juga dua kali lipat. Kalau yorkshire diberi pakan kiloan dipastikan dalam waktu singkat stamina menurun, lama-lama macet bunyi dan birahinya juga drop sehingga untuk breeding tidak bagus.

Hal kedua soal penjemuran. Yorkshire dan turunannya (bukan kenari lokal) sangat sensitif dengan perubahan suhu udara. Sedangkan si pemilik umumnya suka menjemur berlama-lama (kepanasan) lalu dimasukkan dalam rumah yang suhunya lebih dingin. Hal ini bisa mengakibatkan yorkshire mengkorok dan mudah sakit, sebab kondisi tubuh yorkshire tidak bisa cepat beradaptasi dengan perbedaan suhu secara mendadak.

Apalagi sering peternak mengawinkan yorkshire pada pagi hari dan setelah itu menjemurnya. Hal ini sangat tidak tepat. Sebab pada pagi hari, kondisi burung kurang fit. Jika dikawinkan otomatis stamina makin turun.  “La kalau kondisi dalam keadaan turun lalu masih dijemur, ya siap-siap saja obat yang banyak karena pasti burung rnudah sakit,” kata pria yang sudah lama menekuni yorkshire ini.

Kebanyakan kuning telur

Hal ketiga, banyak orang yang memberikan kuning telur tiap hari agar yorkshire cepat birahi. Menurut Danny, kebiasaan itu juga kurang tepat sebab pemberian telur setiap hari bisa membuat burung gemuk. Burung menjadi kurang makan bijian yang ada mengingat telur lebih lembek dan lebih gurih. Yorkshire pun lebih suka makan telur dan malas makan bijian. Akibatnya lama-lama gemuk yang kemudian malas bunyi.

Hal keempat, kalau burung sudah birahi dan rajin bunyi, pemilik maunya ingin burung lebih gacor dan lebih birahi lagi, sehingga pakan ekstra makin digenjot dan jemur ditambah. Hal ini membuat burung makin rusak. Bisa saja menjadikan burung ngurak atau mabung sebelum waktunya.

Kalau burung sudah birahi, pakan ekstra justru dikurangi. Yang penting pakan harian harus tetap yang berkualitas.

Dari beberapa kendala dalam memelihara yorkshire di atas, intinya pemberian pakan yang bagus wajib dilakukan tiap hari. Sedangkan extra fooding menyesuaikan kondisi burung. Semantara untuk penjemuran paling lama 1 jam dan itupun di bawah jam 8 pagi.

Kalau pagi tidak ada panas, kemudian siang ada panas, burung jangan dipaksa jemur. Kalau dipaksanakan yorkshire mudah sekali drop.

Demikian sobat, hal di atas adalah sebuah artikel yang pada banyak bagian bersumber dari Agrobis Burung Edisi Minggu II Oktober 2011. Dalam banyak hal, saya sependapat dengan tips di atas.

Untuk ekstra fooding burung kenari besar seperti yorkshire, Anda pun bisa menggunakan ekstra fooding racikan Om Kicau, yakni BirdFood. Selain bagus untuk diberikan kepada burung kenari yang disiapkan untuk lomba, BirdFood juga bagus untuk burung kenari yang ditangkarkan.

Salam yorkshire sehat, salam dari Om Kicau.

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.