Bila Anda adalah pemilik burung cucak jenggot dan/atau burung kapas tembak yang ingin berlaga di Lomba Burung Piala Raja 2012, ada hal yang berbeda dibanding sebelumnya atau di tempat lainnya. Cermati hal ini, jangan sampai keliru dan menimbulkan salah paham.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Panitia rupanya belajar banyak dari kasus di Lomba Burung Valentine, pertengahan Februari yang lalu, ketika itu antara brosur dan jadwal yang beredar di lapangan ada perbedaan. Dalam brosur, di salah satu kelas tertulis kelas cucak jenggot. Nah, di kelas inilah Agus Nasa mendaftarkan jagoannya.
“Karena saya tahu diri, jagoan saya bila melawan kapas tembak, kalah. Karena itu saya sengaja mendaftar kelas yang khusus cucak jenggot saja.”
Agus kemudian kaget sebab di lapangan ternyata ada pula kapas tembak yang ikut main dan kemudian jadi juara. Agus kemudian protes, dengan mendasarkan pada brosur yang ia pakai sebagai pegangan, juga tiket yang hanya mencantumkan kelas Cucak Jenggot saja. Sementara panitia, berpegangan pada jadwal yang diedarkan di lapangan, dan kemudian diklaim sebagai produk terakhir dari panitia.
Waktu itu, pemenanganya adalah kapas tembak Debt Collector, dari Ngadirejo, Temanggung. Saat ini Debt Collector sudah menjadi milik H. Mansyur Muntilan, dan dipastikan akan ikut ambil bagian di Piala Raja 2012. (H. Mansyur Muntilan tercatat sebagai pemesan tiket Piala Raja no. urut 128)
Tak mau lagi direpotkan oleh hal di atas, panitia akhirnya membuka tiga kelas dengan kategori berbeda-beda. Satu kelas hanya khusus untuk CUCAK JENGGOT yaitu di kelas Prameswari dengan tiket 300 ribu rupiah, satu kelas digabung atau dicampur antara CUCAK JENGGOT – KAPAS TEMBAK di kelas Pariwisata dengan tiket 250 ribu rupiah, dan satu kelas lagi khusus untuk KAPAS TEMBAK di kelas Sekar Kedaton dengan tiket 150 rupiah.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Bila Anda hanya memiliki salah satu jenis dari cucak jenggot atau kapas tembak, berarti punya kesempatan tarung dua kali. Sampai berita ini diturunkan (20/6), tiket CUCAK JENGGOT PRAMESWARI sudah terpesan 41, sisa 19 tiket. CUCAK JENGGOT / KAPAS TEMBAK PARIWISATA terpesan 36, sisa 24 tiket, dan KAPAS TEMBAK SEKAR KEDATON masih cukup banyak, karena baru terpesan 6 tiket.
Bagi yang mau ikutan dan belum memesan tiket, segera saja selagi masih ada stok. Diperkirakan mulai Kamis (21/6), arus pesanan akan meningkat secara signifikan, jadi jangan sampai terlambat. Untuk memastikan pesanan Anda aman 100 persen, bila memang benar-benar serius ingin ikut, segera juga dibayar melalui transfer, sebab bila belum membayar, belum dijamin aman 100 persen, panitia dengan pertimbangan tertentu bisa saja mengutak-atik tiket pesanan Anda, bisa mengurangi atau bahkan membatalkan, sebab yang sudah masuk daftar antrian cukup banyak. (Waca-Jogja)
Artikel ini didukung oleh:
SKL BF – Pusat Penangkaran dan Agrowisata Burung |
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.
Aku ingin bl burung,tp msh bingung antara kt apa cj.krn kebanyakan orang memelihara cj.yg mau ditanyakan:
1.yg membedakan antara burung kt dgn cj apa?
2.kl dr segi suara n isian lbh baik kt apa cj?
3.ciri kt jantan bgmn?
Mhn masukannya,maklum pemula om.
1. Beda KT vs CJ.
2. Tergantung selera masing-masing, KT tipe tembakan ngeroll dengan rapat biasanya cuma burung yang benar-benar pintar bisa merekam suara KT, sedangkan CJ tipe tembakan kasar yang dibawahkan dengan speed rengang jadi lebih mudah ditangkap oleh burung yang dimaster.
3. Sexing Kapas Tembak.
kenapa ya cucak jenggot saya suka bgt onani, bahkan saat onani bisa smp teler. Bisakah cucak jenggot ber onani masuk lomba ?
salam kenal om.
saya masih newbie nih dalam perburungan asal sumatra (jambi).
apa perbedaan kapas tembak sama cucak jenggot dalam gaya tarungnya?
karena saya binggung, saya mempunyai kapas tembak yang posturnya sangat besar bahkan orang beranggapan burung saya itu cucak jenggot. dan saya pernah coba di latberan gaya tarungnya buka ekor.
alhamdulillah dapet no 3.
langsung kesini om
SAYA PUNYA KAPAS TEMBAK…silakan om pasang di menu pasar burung.
betul banget tu mas..aku sangat setuju dng mas agus nasa harus crmat dan dipisahkan kelasnya..hidup piala raja